Peralatan yang Dibutuhkan saat Melukis dengan Oil Pastel
Dear artmate, selama sebulan terakhir aku sibuk bikin konten di Pinterest dengan sharing tutorial melukis menggunakan oil pastel atau pastel minyak. Awalnya sih aku ragu, bisa nggak ya eh dinikmati saja proses nya hehe, nggak semua hasilnya sesuai dengan ekspektasi sih tapi lumayan lah, ada banyak yang hasilnya bikin aku puas, Alhamdulillah ternyata aku bisa ya kalau rajin latihan wkwk. Nah, kali ini aku akan sharing tentang peralatan apa saja sih yang dibutuhkan untuk mendukung proses melukis dengan oil pastel? Simak pengalamanku ini ya guys ya!
Oil pastel
Yang pertama kamu harus menyiapkan oil pastel, oil pastel adalah alat pewarna dari minyak makanya dinamakan pastel minyak karena hasilnya bisa seperti lukisan minyak, cuma pakai oil pastel bisa lebih cepat, mudah dan gampang kering dibandingkan dengan melukis dengan cat minyak. Oil pastel ini macam-macam ya, ada yang dinamakan crayons yang tekturnya keras karena campuran wax sehingga hasilnya licin. Kemudian ada oil pastel murah untuk anak-anak, ada juga soft oil pastel khusus artist yang lebih profesional. Karena ibu-ibu seperti aku udah dewasa jadi pakai soft oil pastel.
Harga oil pastel bervariasi, ada yang murah, bahkan ada yang paling mahal, setahuku di marketplace ada merek Sennelier yang 250 warna pake exclusive wooden box itu harganya Rp 17.000.000, katanya sih kalau pakai oil pastel made in france ini, lukisannya bisa awet hingga berabad-abad whooaaaa mau dong diendorse oil pastel termahal di dunia hahaha. Kalau aku sendiri masih newbie jadi pakai soft oil pastel merek Mungyo made in Korea, ini pun sudah bagus banget menurutku.
Kertas
Sebenarnya oil pastel bisa menggunakan jenis kertas apa saja, namun supaya kertasnya tebal bisa pakai kertas khusus oil pastel, namun aku belum beli. Adanya kertas watercolor merek Fabriano made in Itali untuk melukis cat air, beratnya 200 gsm. Asalnya ukuran A4 karena kegedean, aku ke tukang fotocopy buat motong Kertas dan dijilid ring jadi ukuran A5. Kertas tebal itu enak saat pakai selotip kertas nggak mudah sobek, kalau salah mewarnai, bisa melukis di bagian belakangnya saja, nggak buang2 uang deh hehe.
Clipboard
Papan dada atau papan ujian ini bisa menjepit kertas saat mewarnai, banyak clipboard murah di marketplace. Kalau aku ini sengaja pilih yang old school style ala-ala vintage aesthetic seharga Rp 120.000, biar sekalian buat properti foto juga.
Washi tape
Jika kertasnya ingin rapi bagian pinggirnya bisa pakai washi tape atau selotip kertas, biasanya washi tape warna cream, sekarang warnanya banyak, nuansa maccaron atau soft pastel juga ada, bener-bener gemesin banget!
Pensil
Pensil ini bisa digunakan saat membuat sketsa sederhana jika dibutuhkan, tidak pakai pensil pun tidak apa-apa gaes, gass aja langsung pakai oil pastel kalau udah bisa hehe.
Pensil hitam
Pensil arang atau pensil 6B bisa untuk finishing anak-anak mewarnai, bagi Seniman profesional pensil ini untuk membuat garis hitam seperti bayangan pohon kelapa, gedung, rumah, tiang listrik, yang susah jika harus pakai oil pastel warna hitam. Aku sendiri pakai Prismacolor warna hitam Rp 35.000 dan memang hasilnya pigmented sekali.
Uni Posca paint marker
Untuk membuat bulan dan bintang, kamu bisa pakai Posca marker Rp 25.000 di marketplace, aku beli yang warna putih. Biar lebih murah, bisa pakai tip-ex atau correction pen, aku udah coba pakai tip-ex nggak berhasil, jadi pakai Posca ini warnanya keluar meskipun diatas oil pastel guys.
Kuas
Kuas ini untuk membersihkan remah-remah oil pastel saat mewarnai, sangat membantu sekali.
Dussel atau paper stump dan cutton bud
Paper stump ini untuk blending oil pastel ya guys, sebenarnya bisa pakai jari, paper tissue atau cutton bud untuk kebutuhan yang lebih detail. Aku beli paper stump Rp 12.000 kualitasnya biasa saja tapi cukup membantu.
Kertas penghapus dussel
Biasanya setelah membuat gradasi pakai dussel, jadi kotor kan? Nah, dussel nya bisa dibersihkan dengan cara menggosoknya ke kertas ini guys.
Pisau lukis
Aku biasanya pakai ini buat ngerok saat bikin tangkai, tulang daun atau ombak, pisau lukis juga biasa digunakan saat memakai teknik stippling.
Tisu
Tisu ini biasanya dipakai untuk membersihkannya oil pastel, kan biasanya oil pastel suka agak kotor gitu ya, nah tinggal dilap puter-puter pakai tisu, bisa langsung bersih deh.
Clear holder
Setelah melukis, hasilnya dikemanain? Bisa dijadikan wall decor dengan cara digantung dan dijepit pakaian capitan kayu, bisa juga ditempel di dinding dekat meja kerja biar makin semangat atau disimpan pakai clear holder, ukurannya ada macam-macam, aku pakai yang A5 biar size kertas A6 juga masuk, hasilnya nggak berantakan deh. Harga clear holder A5 ini Rp 10.000 an saja guys.
Aku termasuk orang yang gatel kalo nggak sharing berbagi ilmu dan pengalaman, kayak ada yang ngeganjel di hati wkwk, meskipun newbie karena kita nggak perlu nunggu tua atau expert dulu kan buat dapet pahala? Bagaimana nih, sudah tertarik melukis pakai oil pastel? Daftar peralatan diatas hanya rekomendasi ya, nggak apa-apa kalau kamu punya trik lain bisa komen di kolom komentar. Sekian informasi tentang Peralatan yang Dibutuhkan Saat Melukis dengan Oil Pastel, semoga bermanfaat ya! Kalau kamu suka tulisan ini, jangan lupa follow instagram, tiktok dan pinterest @art_sense juga subscribe tutorial menggambar dan mewarnai pakai oil pastel di YouTube channel Sandraartsense. Sampai jumpa di artikel selanjut ya, mari berkarya dengan hati gembira!
Silakan dibaca juga:
Pengalaman gowes di Bale Pare Bike Park yang Kids Friendly!
Biaya masuk 20 TK di Bandung dan Sekitarnya Tahun Ajaran 2023/2024