• 30.12.15

    Nonton bareng film Dilwale

    Namaste pecinta film Bollywood!



    Setelah dibikin ketawa dan termehek-mehek sama The Good Dinosaur yang bikin aku kangen banget sama Bapak dan langit ratusan juta tahun lalu, aku nonton lagi film yang ditunggu-tunggu nih, so kali ini aku bakalan review film terbaru Shahrukh Khan dan Kajol yaitu Dilwale. Judul film Dilwale sendiri dalam Bahasa Inggris adalah “The Big Hearted” atau dalam Bahasa Indonesia berarti “Hari yang besar”. Film ini disutradarai oleh Rohit Shetty dan diproduksi oleh Istri Shahrukh Khan yaitu Gauri Khan. Selain dibintangi pasangan abadi Shahrukh Khan dan Kajol, Dilwale juga didukung aktor dan aktris muda Warun Dhawan dan Kriti Sanon. Aku nonton bareng premier Dilwale sama Rukhster (panggilan fans berat SRK) Bandung di CGV Blitz Parijs Van Java Bandung pada tanggal 24 Desember kemarin, ada yang bilang film ini udah rilis sejak tanggal 18 Desember tapi waktu itu aku lihat spoiler nya di Youtube akan rilis 25 Desember 2015.


    Sinopsis Dilwale mengisahkan tentang Cinta Terlarang antara Kaali/Raj (SRK) dan Meera (Kajol) 15 tahun silam, mereka yang sebenarnya saling mencintai malah merasa saling mengkhianati hingga suatu tragedi buruk menimpa mereka berdua sehingga akhirnya mereka harus berpisah sangat lama dan di pertemukan kembali karena kisah cinta yang terulang antara adik mereka Veer (Warun Dhawan) dan Ishita (Kriti Sanon). Akankah adik mereka mengembalikan bunga-bunga cinta antara Kaali dan Meera yang telah layu?






    Sebelum menonton film ini aku agak ragu karena padatnya schedule liburan hahah tapi karena bantuan seorang rekan Guru di sekolah yang emang kita suka banget sama SRK, akhirnya aku di pesenin tiket nonton di PVJ dengan kursi paling strategis deh, saat itu sedang tanggal merah Maulid Nabi jadi harga tiketnya 75rb dong, tapi gak apa-apalah toh menang lomba animasi 500ribu hihi tapi yah dasar ibu-ibu kena gosiip sih katanya film ini cuma tayang di Bandung 3 hari dan di Pvj aja, taunya beberapa hari kemudian liat timeline twitter nya SRKFCI tayang juga dong di CGV BLITZ BEC dan Miko Mall juga, saat aku liat timeline lagi ada di Bogor dan HTM nya Cuma 25ribu di Cineplex Cibinong Square hahah dasar Ibu-ibu kaga mau rugi, tadinya mau nonton lagi tapi suami bilang khan udah… yaudah deh disyukuri aja bisa silaturahim sama fans SRK yang lain, lagian kalo flashback ke beberapa tahun yang lalu, saat pertamakali dapet kerjaan kan ada tuh film Jaab Tak Hai Jaan lagi tayang di bioskop, sayang kebagiannya yang jam 10 Malem karena aku belum nikah jadi nonton di rumah deh, mumpung ada rejeki ya gapapa lah nonton film India kan durasinya lama jadi gak rugi heheh

    Namanya juga nonton bareng pasti riweuh dan rame banget kaya nonton konser, aku bener-bener suka saat scene SRK masih muda bikin aku melting, SRK yang udah 50 tahun itu clean nggak brewokan hahaha trus makeup dan baju Kajol aku suka banget karena bikin Kajol awet  muda dan makin cantiks. Spoiler dalam film itu juga Kajol berperan sebagai pelukis dan lumayan gak ketebak kok soalnya alur cerita nya maju mundur. Aku kasih rate 8,5 deh untuk Dilwale karena masih dibawah My Name Is Khan dan Jaab Taak Hai Jaan. Tapi film ini cukup mengobati rasa rindu ibu-ibu yang kangen sama acting SRK dan Kajol. Aku juga suka Ost. nya Dilwale saat adegan SRK membantu Kajol yang mobilnya mogok judulnya Janam-janam, India banget pokonya hahaha, yang aku kurang suka di film ini adalah saat awal film, alur begitu lambat dan wasting time banget dengan akting Varun yang lebay dan Kriti hanya sebagai pemanis saja tapi aku suka banget sama rambutnya dan oia banyak joke yang garing dan berlebihan oleh Johnny Lever dkk. Ok bilang ini cinta buta soalnya yang aku suka kan SRK dan Kajolnya hahah mungkin karena genrenya Komedi romantic yah dan adegan kekerasan aku kurang suka juga sih heheh. Aku juga gak peduli siapa King Khan 2015, film yang paling laris atau yang lebih bagus dari Dilwale karena aku besar saat SRK dan Kajol bermain film jadi aku hanya suka chemistry mereka. Ramalan aku sih masih jauh klo nemuin pasangan kayak gitu nggak bisa sekarang-sekarang hehehe

    Secara garis besar film ini mengingatkan juga pada film Dilwale Dulhaniyaa Le Jayenge yang juga dibintangi SRK dan Kajol karena syutingnya pun banyak di lakukan di Eropa terutama Bulgaria dan Negara-negara Skandinavia seperti Islandia. Bisa dilihat di Youtube kalo video klip Gerua katanya sih video klip paling mahal emang gak salah, wuih pas aku liat di bioskop aku kira digital pas liat making behind the scene nya itu pelangi di air terjun ternyata asli keren banget. Untuk yang mau bergabung pas nanti nonton bareng film SRK terbaru tahun depan yaitu  Fan di bulan April dan Raees saat Eid Fitri kalian bisa kepoin timeline nya Fan Page dan Twitter SRKFCI (Singkatan dari Shahrukh Khan Fans Club Indonesia). Semoga review ini bikin kalian juga makin kangen sama SRK hihi see you soon!

    BACA JUGA SINOPSIS DAN REVIEW FILM FAN



    MAU LES MUSIK? BACA INI

    18.12.15

    Review Hand Food dari Soap & Glory

    Hello cantiks! Aku bahagia banget karena rezeki yang berlimpah, kebayang kalo aku dulu dzalim sama orang, mungkin hidupku gak akan bahagia seperti sekarang...

    Minggu lalu aku dapet paket dari Vemale.com karena tulisanku terpilih dalam lomba hari Ayah di bulan November lalu... dan inilah hadiahnya!


    Setahuku ini adalah Hand food merek Soap & Glory yang bisa didapet di Sephora. Hmmm nyobain juga produk bergengsi ya hehe soalnya aku belum baca review blogger lokal, banyak yang review produk ini malah blogger luar negeri. Dari hasil blogger price nya sekitar 5 euro wih lumayan ya lebih mahal dibanding body lotion yang udah terkenal di Indo.

    Hand food ini packagingnya seperti produk perawatan pada umumnya, dengan warna pink muda dan isinya 125ml. Tidak ada penjelasan produk dalam bahasa karena ini produk impor buatan UK. Produk ini mengandung Shea butter, Macadamia oil dan marsmallow yang fungsinya untuk melembabkan kulit tangan.
    Produk ini bisa digunakan setiap kamu ingin mendapatkan tangan yang lembut dan katanya produk ini banyak digunakan saat winter karena cuaca yang dingin emang biasa bikin kulit kering bahkan alergi.

    Cara pemakaian seperti lotion pada umumnya, jika terjadi iritasi harap pemakaian dihentikan. Saat dikeluarkan, isinya creamy dan berwarna putih seperti foam, pada saat aku cium aromanya sedikit aneh seperti bau serangga, tapi blogger luar sangat menyukai aromanya katanya wanginya enak. Emang sih tertera Rose Fragrance, Cuma karena udah biasa nyium Mawar yang wangi jadi pas mencium produk ini ngerasa aneh, tapi itu nggak lama kok pada saat diaplikasikan ke tangan cepet banget meresap dan nggak kecium lagi wangi nya. Produk ini cocok buat aku yang secara genetic dianugerahi kulit kering, jadi setelah mandi aku pake Hand food ini di tangan.

    Sharing juga dong kalo kamu pernah pake Hand Food :)

    13.12.15

    Rahasia wajah sehat dan kenyal


    Hallo beauty lovers nggak kerasa ya kita sudah di penghujung tahun 2015, tentunya ada resolusi yang sudah tercapai dong, untuk harapan yang belum tercapai semoga bisa terkabul tahun depan ya aamiin! oia resolusi tahun 2015 ini aku ingin memiliki wajah yang cerah (nggak harus putih), sehat, glowing, lembut dan kenyal maka dari itu aku akan membuka rahasia bagaimana cara mendapatkan kulit kayak Marsmallow! Aku sekarang menggunakan face skincare dari Hada Labo dan ini adalah review pertamaku untuk produk kecantikan kulit wajah.

    Ngomong-ngomong soal kulit wajah, tipe kulitku tone nya sawo matang yang cenderung kering kombinasi yaitu hanya berminyak di daerah T dan itupun jika sudah berjam-jam memakai make up, aku juga memiliki komedo di hidung karena pori-poriku yang secara genetik cenderung besar sehingga aku harus memilih produk yang aman, nggak neko-neko tapi ampuh mengatasi kulit wajahku yang kering dan kusam. Tepat 1 September kemarin aku mantap memilih Hada Labo.

    Produk kecantikan ini sangat terkenal dan laku keras di Jepang, buat kalian yang belum tahu Hada Labo, Hada Labo merupakan rangkaian perawatan kulit wajah yang memiliki komitmen untuk memberikan hasil akhir yang maksimal bagi kecantikan kulit dan punya brand philosophy perfect and simple, perfect yaitu hanya menggunakan bahan-bahan berkualitas terbaik dan diproduksi dengan menggunakan standar farmasi yang ketat sedangkan simple yaitu hanya menggunakan bahan-bahan yang bermanfaat bagi kulit. Produk-produk Hada Labo tidak mengandung bahan tambahan lain seperti, zat pewarna, zat pewangi, mineral oil, Alcohol atau zat tambahan lainnya yang sebenernya memang nggak dibutuhkan kulit wajah kita lho. Dengan PH yang disesuaikan dengan PH kulit, produk ini dapat menghindarkan dampak iritasi pada kulit.

    Hada Labo dikembangkan oleh Rohto Pharmatceutical Japan dengan pengawasan ketat standar farmasi GMP untuk menjamin kualitas produk dan kepuasan konsumen. Alasan aku memilih Hada Labo adalah karena formulanya bagus namun ringan karena tidak mengandung bahan yang gak diperlukan kulit juga karena setiap hari melewati pabrik Rohto dan di depannya ada baligho besar terpampang nyata wajah aktris cantik Laura Basuki dengan produk Hada Labo (kalo di Korea brand ambassadornya Jun Ji Hyun loh aktris utama dalam Drama My love from stars). Akhirnya aku tergoda dan memutuskan untuk memakai Hada Labo sebagai face skincare. Aku membeli semua produk Hada Labo di counter resmi Hada Labo sebuah toko kosmetik terpercaya di Bandung.

    Sebenarnya aku ingin membeli Hada Labo Gokujyun Ultimate Moisturizing series, hanya saja karena aku membelinya saat awal bulan sehingga stock untuk seri tersebut tidak lengkap. Sebagai permulaan aku membeli starter pack Shirojyun Ultimate Whitening Series dan Shirojyun Ultimate Whitening night cream. Shirojyun Ultimate Whitening Series memiliki 3 keunggulan yaitu:
    1.       High purity arbutin yaitu ekstrak dari tanaman bearberry yang mencerahkan warna kulit dan menyamarkan noda hitam.
    2.       Vitamin C untuk mencegah kulit kusam dan menangkal efek radikal bebas sinar UV matahari.
    3.       Hyaluronic Acid untuk melembabkan dan melembutkan kulit.

    Starter pack Shirojyun Ultimate Whitening Series terdiri dari face wash, lotion dan milk atau day cream. Pertamanya aku bingung harus menggunakan apa dulu tapi kakak SPG Hada Labo begitu ramah sehingga aku mengerti jika penggunaan Hada Labo itu bisa dimulai dengan membersihkan wajah melalui face wash, lotion atau toner sebagai starting step sebelum menggunakan makeup, Essense atau serum, selanjutnya milk atau day cream dan night creamBerikut adalah produk yang aku gunakan:

    1.       Shirojyun  Face Wash

    Starter pack Shirojyun Ultimate Whitening Series ini ukurannya imut banget lupa berapa mili isinya, sayang botol face washnya keburu dibuang setelah habis dipakai kurang dari sebulan karena digunakan bersama suami hihi. Shirojyun  Face wash ini saat digunakan tidak telalu banyak mengeluarkan busa sehingga pada awal pemakaian akan terasa aneh sehingga aku memerlukan air tambahan, tapi hasilnya tidak meninggalkan kesan kering dan licin, bersih dan bikin kulit wajah lembut dan kenyal seketika.

    2.       Tamagohada Mild Peeling Face Wash



    Saat Shirojyun  Face wash habis, aku ingin membelinya lagi namun saat itu hanya ada Tamagohada mild peeling face wash 100gr yang berfungsi sebagai peeling sekaligus makeup remover kata Mbak SPG nya, sehingga lebih hemat waktu dan biaya karena aku sudah tidak membutuhkan toner atau makeup remover lain.

    Tamagohada mild peeling face wash ini merupakan kombinasi AHA (Glycolic Acid) dan BHA (Salicylic Acid) yang mempu mengangkat lapisan terluar sel-sel kulit mati sehingga sel-sel kulit yang lebih sehat dapat naik ke permukaan kulit.

    Manfaat Tamagohada  yaitu membantu mengangkat sel-sel kulit mati, kotoran dan minyak dari kulit, membantu mengurangi kulit kusam dan membantu menjaga kehalusan tekstur kulit sehingga menjadi lebih lembut dan cerah semuanya terbukti benar, sekarang komedo di hidungku tinggal sedikit lagi dan seharian wajah tidak kusam.

    Berbeda dengan Shirojyun  Face wash, Tamagohada lebih nyaman karena aku terbiasa mencuci muka dengan busa berlimpah jadinya kerasa lebih enak dan bersih hasilnya, selain itu Tamagohada juga aman digunakan setiap hari, peelingnya sama sekali tidak terasa dan nggak bakalan bikin kulit kering. Cara pemakaian seperti penggunaan face wash pada umumnya yaitu basahi wajah, tuangkan Tamagohada secukupnya pada telapak tangan, buihkan dengan air, usapkan pada wajah secara perlahan dan merata, bilas dengan air. Harga Rp 34.000 tergantung tempat membelinya.

    ralat: ternyata ini bukan yang ada makeup removernya, mbak SPG nya salah ngasih.
    Update: aku akan beli face wash+make up remover nya!

    3.       Shirojyun Ultimate Whitening Lotion



    Pengalaman baru bagiku karena dulu hanya menggunakan toner biasa dan kini lotion Hadalabo juga bisa digunakan sebagai Toner, ternyata wanita Korea dan Jepang sudah terbiasa menggunakan Toner dengan istilah lotion ini sebagai awalan sebelum menggunakan makeup. Dalam Ultimate whitening lotion 100ml ini terkandung dua zat aktif whitening agent untuk kulit lebih cerah berseri, 1 gram Hyaluronic Acid yang mampu menahan hingga 6 liter air sehingga kulit tampak lebih lembab dan lembut, produk ini juga memiliki tekstur yang ringan seperti air dan mudah meresap, yang paling penting adalah tidak menggunakan zat pewangi, zat pewarna dan ethanol dan sesuai pH kulit.

    Penggunaannya cukup 2-3 tetes ya, awal aku menggunakannya keningku beruntusan ternyata kata Admin Fanpage Hadalabo, sedikit saja pakainya. Sekarang sudah tidak ada masalah dan nyaman karena tidak berbau dan tidak berwarna. Kulit menjadi semakin segar dan elastis setelah menggunakan lotion ini. Beri jarak waktu 1-2 menit sampai lotion benar-benar meresap sebelum ke tahapan selanjutnya dan jangan lupa tepuk-tepuk wajah ya supaya lebih cepat meresap.

    Update:
    Aku suka banget lotion ini, mungkin nanti bakal beli lagi tapi hanya untuk malam hari supaya wajhku enggak terlalu lembab.

    4.       Shirojyun Ultimate Whitening Milk


    Shirojyun Ultimate Whitening Milk 20ml ini merupakan pelembab dengan Hyaluronic Acid, Arbutin dan Vitamin C yang berfungsi untuk mencerahkan warna kulit, menyamarkan noda hitam, mencaegah kulit kusam dan menagkal efek radikal bebas sinar UV matahari sehingga kulit cerah berseri dan tetap elastis.

    Cara pemakaian nya adalalah cukup menuangkan milk 2-3 tetes ke telapak tangan, kemudian usapkan secara merata ke seluruh permukaan wajah, biarkan sampai meresap. Biasanya aku tunggu 1-2 menit biar lebih maksimal.

    Update:
    Aku kayanya nggak akan beli milk karena terlalu lembab di wajah aku

    5.       CC Cream Ultimate Whitening Elegant Beige



    Yeay ini adalah produk favoritku apalagi jika akan bepergian keluar, aku pasti mengoleskan CC cream ini sebelum memakai bedak. CC cream itu kependekan dari Complete Correction Cream yang tentu kualitasnya lebih sempurna disbanding BB Cream karena bisa membuat warna kulit lebih sempurna, mencerahkan, melembabkan, melembutkan serta mengandung SPF 35 lho, jadi musim panas upacara bendera di sekolah bukan hal yang menakutkan lagi karena kulit wajahku sudah terlindungi!

    CC Cream Ultimate Whitening Elegant Beige merupakan Make up base dengan Hyaluric acid, Arbutin dan Vitamin C untuk menciptakan tampilan kulit wajah yang lembut, cerah berseri dan cantik alami. Aku memilih varian elegant beige yang direkomendasikan admin Fan page Hada Labo untuk kulit sawo matang sedangkan varian yang lain aku lupa namanya itu cocok untuk kulit putih.

    Cara pemakaian cukup tuangkan pada telapak tangan lalu usapkan secara merata di wajah, hasilnya benar-benar amazing banget deh aku suka karena bikin aku pengin ngelus-ngelus wajahku yang lembut dan kenyal! Harganya sekitar Rp 63.000 tergantung lokasi membeli.

    Update:
    Aku suka CC Cream ini dan aku bakalan beli lagi :)

    6.       Hadalabo Ultimate Whitening Night Cream





    Setelah beraktifitas aku biasanya membersihkan muka dengan Tamagohada, kemudian memakai lotion dan krim malam ini.  Hada Labo Ultimate Whitening Night Cream 40gr ini diperkaya dua zat aktif whitening agent untuk kulit cerah berseri, lebih lembab dan lembut.

    Cara pemakaiannya cukup ambil krim malam pada telapak tangan kemudian usapkan secara merata di seluruh wajah, tepuk-tepuk kulit wajah dengan lembut, biarkan hingga meresap dan tentunya gunakan di malam hari sebelum tidur. Bangun tidur pun wajah tetap lembab dan segar untuk memulai hari yang baru. Harga Rp 69.000 tergantung lokasi pembelian.

    Update:
    Aku akan beli lagi krim malam ini karena bikin wajah aku cerah!

    taraaaa......makin pede selfie dengan kulit cantik terawat!




    Selama kurang lebih tiga bulan menggunakan Hada Labo ultimate whitening series ini awet banget, aku ngerasa wajahku lebih lembut seperti telur rebus, lebih kenyal seperti marshmallow, glowing dan cerah. Ritual yang paling kusukai adalah menepuk-nepuk wajah sekalian senam wajah supaya aliran darah di wajah lancar dan bikin awet muda. Oia pada saat aku memborong Hada Labo aku juga mendapatkan bonus lotion untuk anti aging, senang sekali namun ada produk Hada Labo yang belum kumiliki yaitu essence atau serumnya, semoga sebentar lagi aku bisa mendapatkannya. Kelebihan produk Hadalabo adalah ringan, berkualitas, ada efek makeup no makeup untuk cc creamnya dan bikin wajah lembab. Untuk kekurangannya, jika memakai lotion milk dan cream malam secara berlebihan bikin wajah beruntusan dan berminyak, saat menggunakan terasa sedikit lengket, agak sulit meresap dan terkadang tidak semua supermarket dan toko kosmetik menyediakan produk secara lengkap sehingga kita harus mencari di counter resminya itu pun jika tidak kehabisan ya heheh Hada Labo, hanya manfaat yang melekat!


    Ini ceritaku untuk kulit yang sehat, kenyal dan glowing, mana ceritamu?! 

    Tulisan ini diikutsertakan dalam kompetisi blog yang diadakan Hadalabo #MyHadaLaboStory semua produk yang aku review merupakan produk pribadiku dan ditulis sesuai pengalamanku dan mungkin saja pengalaman setiap beauty lovers berbeda-beda.

    Alhamdulillah juara 2 lomba beauty blogger, jadi aku bisa shopping voucher sebesar 350ribu untuk kosmetik berkualitas bisa beliin buat mama juga :)

    MAU LES MUSIK? BACA INI

    5.12.15

    Hari Ayah

    Halo December, seneng banget deh soalnya dalam waktu berdekatan aku memenangkan kuis dari Soyjoy, Hansaplast, Makarizo dan yang bikin termehek-mehek adalah terpilihnya tulisanku menjadi 20 karya terbaik dari 250 tulisan yang masuk ke alamat vemale.com dan ini adalah naskah asli lomba hari Ayah yang aku menangkan, atau bisa kalian cek disini:




    Malaikat tak bersayap itu biasa ku panggil dengan sebutan “Ayah”. Beliau adalah salah satu orang yang paling berjasa dalam hidupku karena tanpa beliau aku tidak akan seperti sekarang. Banyak yang bilang kalau wajahku sangat mirip dengan Ayah, memang dari golongan darah, sifat, kebiasaan serta bakat menggambar yang aku miliki diturunkan oleh Ayah. Ayah itu termasuk orang yang pendiam tapi sangat perhatian dan mengajarkan banyak hal dalam hidupku. Ayah adalah guru menggambarku, beliau tidak pernah bosan mengajariku menggambar sampai akhirnya sekarang aku bisa menjadi Guru menggambar dan membuka les gambar sendiri. Ketika aku mengingat masa kecilku, aku bahagia karena ada Ayah yang selalu mengajak ku bermain, Ayah mengajak ku mengelilingi pedesaan dengan menggunakan sepeda dan aku diboncengnya. Kemudian Ayah juga suka mengantarkanku ke sekolah saat aku masih SD, Ayah selalu menggenggam tanganku ketika mengantarku ke sekolah, seolah Ayah tidak mau kehilanganku dan selalu melindungiku. Ketika SMA, Ayah baru memiliki sebuah sepeda motor, karena jarak yang jauh dan untuk menhemat biaya Ayah selalu mengantarku ke sekolah supaya aku tidak terlambat, kasih sayang Ayahku terbalaskan ketika aku menjuarai sayembara menulis ide cerita FTV (Film Televisi) untuk ditayangkan di salah satu Televisi swasta nasional, aku mendapatkan hadiah berlibur ke Kuala Lumpur dan aku mengajak Ayah, memori jalan-jalan tersebut selalu aku kenang karena itulah kali pertama aku dan Ayah naik pesawat, perjalanan beberapa hari tapi sangat berkesan hingga sekarang.


    Tak hanya sampai disitu, ketika aku kuliah pun mau pagi, siang, sore, malam, panas dan hujan Ayah selalu siap sedia mengantar dan menjemputku ke kampus bahkan ke rumah temanku untuk kerja kelompok dan tempat manapun untuk melakukan penelitian hingga aku lulus kuliah S1. Karena perhatian Ayah yang begitu besar sampai teman-temanku iri melihatku selalu di antar dan dijemput oleh Ayah. Sebenarnya hal tersebut kami lakukan untuk menghemat ongkos angkutan umum dan itupun pada saat Ayah sedang tidak sibuk bekerja. Memang aku dilahirkan dari keluarga sederhana tapi aku dibesarkan melalui kasih sayang yang tidak terhingga. Jika kalian pernah menonton film Sang Pemimpi yang disadur dari Novelis ternama Andrea Hirata, nah seperti itulah gambaran sosok Mathias Muchus dalam perannya sebagai Ayah dalam film tersebut, aku sampai menangis membaca novel dan menonton filmnya, mengingat perjuangan Ayah untukku.

    Setelah aku lulus kuliah, tidak lama kemudian aku diterima bekerja dan mungkin memang benar jika rejeki anak itu berbeda-beda, saat aku bekerja kondisi keuangan keluarga menurun sehingga aku harus membantu keuangan keluarga, hal tersebut tidak menjadi masalah karena kasih sayang kedua orang tua ku tidak bisa terbayarkan oleh apapun. Pada saat bekerja, terkadang Ayah mengantar dan menjemputku dari kantor sehingga membuat rekan kerja juga terkesima, sekarang aku tidak merepotkan Ayah lagi karena aku sudah menikah, sudah ada yang menjaga dan melindungiku serta mengantarkan ku ke tempat yang aku tuju. Aku sangat terharu ketika hari pernikahan, aku menahan tangis karena Ayah terlebih dahulu menangis saat menikahkan ku. Aku bersyukur karena Ayah masih ada untuk menjadi Wali nikahku.

    Di Bulan November ini, saat kita memperingati hari Pahlawan, Hari Ayah dan Hari Guru. Ayah memiliki 3 peran sekaligus, beliau adalah pahlawanku yang selalu mendoakan aku dan Guru bagiku dalam berkesenian. Terimakasih Ayah karena telah mengajariku banyak hal dalam hidup agar aku selalu taat beribadah, harus berbuat baik pada sesama, tepat waktu dan rajin menabung. Semoga Ayah senantiasa dalam lindungan Tuhan, diberikan kesehatan, kelancaran rezeki dan bahagia selamanya. I miss you and love you to the black hole and back! seneng deh kemarin aku dan suami memberi kabar sama Bapak dan Mama di rumah alhamdulillah ya allah....

    26.11.15

    Catatan harian seorang Guru edisi Hari Guru Nasional


    instagram @art_sense

    Halo super teacher! Atau siapapun yang peduli dengan dunia pendidikan di tanah air tepat pada 25 November kemarin kita memperingati hari Guru nasional sebagai bentuk apresiasi terhadap jasa pada pahlawan tanpa tanda jasa yang kita kenal sebagai Guru. Benarkah Guru itu pahlawan tanpa tanda jasa? Yang tidak mengharapkan status sebagai pegawai tetap? Yang tidak mengharapkan sertifikasi? Yang tidak pundung jika namanya tidak terdaftar di UKG? Yang rela dibayar “seadanya”? yang ikhlas mengajar dimana saja? Yang makan dan penampilannya sederhana? Yang tidak pernah berdemo menuntut kenaikan honor itu?

    Saya akan bercerita dulu kenapa saya bisa sampai dipanggil Ibu Guru? Sebenernya cita-cita sejak kecil saya adalah menjadi seorang pelukis/ seniman dan second opinionnya adalah menjadi seorang Guru. Alhamdulillah kedua peran itu sedang saya jalani secara beriringan tanpa mengabaikan peran utama saya sebagai istri dan ibu rumah tangga. Pada saat SMK, saya berkesempatan diajar oleh Guru PPL dari UPI (Universitas Pendidikan Indonesia), pikiran anak remaja saat itu adalah kayaknya keren aja gitu kuliah dan pake jas alamamater, selain itu saya belum terbayang mau bekerja dimana. Semangat kuliah itu disambut dengan adanya seleksi PMDK atau penelusuran minat dan bakat, jadi kita bisa kuliah tanpa harus mengikuti tes ujian masuk UPI atau SPMB/SNMPTN. PMDK dilakukan dengan melihat nilai akademik kita yaitu nilai rapot, beruntung karena ketika kelas 1 sampai kelas 2 nilai saya bagus dan selalu masuk 3 besar (boleh cek sendiri) jadi walupun ada yang nilai atau rangkingnya bagus saat kelas 3 TIDAK AKAN MEMENGARUHI meskipun dia anak Guru atau anak kesayangan Guru karena yang menilai adalah pihak kampus atau bisa jadi Ketua Prodi Di jurusan yang kita pilih di UPI. Jadi kita gak bisa seenaknya mengganti jurusan saat berkas-berkas PMDK sudah diserahkan, emang kampus nenek moyang?

    Saya memilih Program studi Pendidikan Manjemen Bisnis karena saya pada saat SMK memilih jurusan Pemasaran. Saya sempat pesimis saat mengikuti seleksi PMDK tapi tepat di hari jumat, pagi-pagi saya sudah jogging di Monumen dan siangnya ke warnet, saya mengecek pengumuman dan amazing, ada nama saya tercantum sebagai mahasiswi yang lolos PMDK UPI dan diterima di jurusan Pendidikan Manajemen Bisnis. Saya masuk kuliah Agustus 2008 dan melaksanakan ujian sidang pada Juni 2012, wisuda S1 pada bulan Oktober 2012. Saya termasuk lulus sangat tepat waktu yaitu wisuda gelombang 2, selama saya kuliah saya sangat serius ingin cepat lulus karena saya prihatin sama kedua orang tua saya yang terus mengeluarkan materi dan moril untuk studi saya (walaupun selama kuliah saya berhasil mendapat beasiswa beberapa kali dan itu sangat membantu dalam pembayaran biaya SPP). Saya berhasil mendapat predikat Cum Laude dengan IPK 3,6 skala 4. Rejeki anak sholehah, sebulan setelah wisuda saya mendapat pekerjaan sebagai Guru menggambar, kurang lebih 2 tahun saya bekerja kemudian resign karena harus ikut suami. Saya kemudian mengajar di sebuah SMK di Cimahi dan Guru menggambar di Kota Baru Parahyangan.

    with sebagian kesayangan Mami
    Dua Minggu lalu saya memberikan tugas kepada murid untuk menuliskan 100 mimpi mereka dalam sebuah kertas besar yang akan di tempel di kamar mereka. Saya ingin mereka tidak melupakan usaha untuk mencapai mimpi tersebut. Saya terharu ketika mereka menulis hal-hal yang baik untuk diri sendiri dan orang-orang tersayang (bahkan seburuk apapun perlakuan sekitar pada mereka). Saya juga menjadi tahu karakteristik murid yang optimis, rajin, pesimis dan malas :) jangan sampai ketika tua nanti kita menyesal kalau kita lupa sama bakat dan mimpi-mimpi kita ya murid-muridku :)

    Pesan seorang super teacher “jika kita tidak suka pada penjilat, jangan mengajari murid kita untuk menjilat” sebagai seniman yang bebas makanya saya tidak bersedia menjadi wali kelas karena saya ingin berlaku adil dan sayang pada semua anak didik saya. Ketika saya mengajar saya menjaga jarak dengan murid-murid saya agar tidak muncul istilah “anak kesayangan” apalagi sebagai Guru saya tidak boleh terprovokasi jika ada murid yang menceritakan kejelekan murid yang lain cuma gara-gara kita tidak dekat dengan murid yang digosipkan itu. Tapi bukan berarti saya tidak akrab ya, sewajarnya saja. Tadi siang terpaksa saya keluar dari kelas karena ketika (dengan kebaikan hati) saya memberikan kisi-kisi soal UAS mereka malah sibuk main gadget, itu sudah berulang kali, saya menasihati agar tidak terlalu banyak selfie tapi saya tidak bisa memaksa karena pola pikir orang itu ada yang cepat adapula yang terlambat untuk menyadarinya. Memang selfie di kelas itu tidak dilarang tapi harus diluar jam belajar, kebayang calon pemimpin bangsa menghabiskan waktu sehari-hari hanya untuk selfie dan main hp, sekolah hanya 6 jam tidak 100% pelajaran terserap dengan baik hanya karena gangguan pacar dan hp. Zaman saya dulu dihukum Guru hanya karena pinjam tip ex dan kelas harus seperti kuburan, Guru menjadi sosok yang menakutkan, kemudian di keluarkan dari kelas juga pernah. Tapi saya tidak akan memberikan hukuman  merangkak mengelilingi sekolah, cukup menasehati dan mengurangi poin, karena saya paham kalau dihukum seperti itu sangat tidak enak, akan diingat murid sampai dewasa dan saya tidak mau anak didik saya sakit hati dan mengingat yang jelek-jelek tentang saya. Saya senang mengajarkan etika kepada murid, larangan untuk membully teman, melestarikan lingkungan serta berlaku jujur jangan sampe murid saya gemar membual dengan mengatakan akan kerja di tempat bergengsi karena ada tantenya, taunya melamar di SPBU aja gak keterima, murid juga harus jujur dari sekarang, jangan sampai lulus D1 malah berbohong mengaku-ngaku lulusan S1.

    Saya senang aja mengajar, bukan untuk nyari koin, UKG, sertifikasi, atau jadi pegawai tetap seumur hidup. Memang ironi ya, dipelosok sana masih banyak Guru yang benar-benar mengabdi untuk bangsa ini tapi di tempat lain ada yang melakukan berbagai cara ingin “diperhatikan lebih” memang sih kita kuliah nggak gratis, kuliah juga nggak murah dan kita dibayar murah padahal untuk memperbaiki moral bangsa. Saya ingin rekan Guru di pelosok nusantara itu yang benar-benar diperhatikan pemerintah. 

    salam, Guru Super!

    24.11.15

    Resep Soto Ayam a la Mami

    Soto ayam a la Mami

    Hola ibu-ibu kreatif, btw kenapa sih lebih milih masak? Kita sebenernya punya tempat makan favorit yaitu Kedai Selasih deket Gor C-TRA, Café the Corner yang deket Baltos, Mie ayam remaja di Sadang Serang, Mie ayam deket Mesjid Istiqomah, Pujasera Jl. Kliningan, De clemmons di Mal-mal, Shifu Ramen Citereup Cimahi dan Rumah Makan Padang Kiambang Raya jl. Gado Bangkong. Alasan suka makan disitu karena enak, murah dan banyak kenangannya haha di tempat biasa aja sekali makan bisa 50rb apalagi di café-café ngehits di Bandung yah? Makan lebih mahal daripada nyalon di Anata ya ladies padahal besok juga dikeluarin yah kebayang kan berapa duit buat makan doang, kalo bisa di menej nafsunya itu uang bisa buat nambah koleksi berlian kali ya hehe da akuma apa atuh bisanya pamer karya di Instagram dan pamer recipes di Blog so, masak sendiri bisa membuat kita hemat dan sehat pastinya! Yuk ah pamer masakan sendiri!

    Gak kerasa udah November rain aja nih saatnya bikin suasana hangat, cocoknya makan yang anget-anget kayak soto ayam. Kenapa soto ayam? Abisnya suami doyan banget soto ayam daripada beli lagi beli lagi lebih baik bikin sendiri. Lumayan kan kalo beli 15ribu tapi kalo bisa di save bisa buat mami beli bedak hehehe resep soto ayam ala mami ini bener-bener instan dan gak pake browsing atau tanya-tanya mertua, real imagination dari hasil nyobain aneka soto ayam di berbagai tempat. 

    Bahan-bahan:

    Bumbu instan soto ayam, aku pake merek Indofood
    ¼ dada ayam, direbus sampai mateng lalu disuwir
    1 buah telur, direbus
    1 buah bihun jagung, direbus
    ½ kol mini hijau, iris tipis
    1 buah cabe merah, buang bijinya dan iris serong tipis
    1 buah tomat merah segar berukuran sedang, dipotong dadu
    Jeruk nipis, bawang goreng, garam, bawang daun dan seledri secukupnya

    Cara membuat:

    Rebus 500ml air hingga matang, masukan bumbu instan atau bumbu soto ulek kedalam panci, aduk hingga rata jika kurang garam boleh ditambahkan atau gunakan air kaldu rebusan ayam supaya lebih gurih, masukkan potongan tomat, irisan bawang daun dan seledri.

    Siapkan 2-3 buah mangkuk, isi dengan rebusan bihun, kol mini, telur dan ayam, siram dengan kuah soto nya, taburkan bawang goreng dan perasan jeruk nipis diatasnya, soto ayam lezat siap dihidangkan! Selamat mencoba.

    Ring's Blues - Jazz Class

    copas dari blog soulmate: http://ringgahardika.blogspot.co.id/

    Halo, bagi teman-teman yang mau belajar blues, jazz, funk berbagai instrument atau spesialisasi instrument electric bass supaya kualitas bermain musik nya dapat ditingkatkan, silahkan bergabung di kelas JAZZ saya. Rinciannya sebagai berikut.

    Materi yang didapat

    • Private class
    • Belajar skala blues / jazz dengan metode internasional (sumber: Berklee College of Music)
    • Bebop
    • Ritmik dan poliritmik
    • Tidak hanya belajar secara praktis tetapi juga diskusi, teori, sejarah dan budaya kontemporer untuk mendukung progress belajar


    Harga
    • IDR. 150.000,-
    • 4 kali pertemuan @40 menit
    Waktu dan lokasi

    Talaga Art & Music Room
    Jl. Raya Gadobangkong No. 144 Bandung Barat
    Senin-Jumat Pkl. 17.00-21.00 WIB

    Kontak


    See you guys, kapan lagi belajar cepat dan murah???

    18.11.15

    Review famous creambath at Anata Salon Cimahi





    Hola salon lovers… kali ini aku mau review krimbat di Salon yang paling terkenal di Bandung. Yap dimana lagi kalo bukan Anata Salon. Lucunya, beberapa minggu yang lalu aku dan suami melewati Jl. Pasir Kaliki dan disana kan ada Anata Salon pusat, trus aku berceloteh sama suami ingin nyalon di Anata dan suami bilang sok aja, tapi masalahnya kapan dan siapa yang nganter soalnya jauh dari tempat tinggal. Namanya juga quantum energy kali ya tiba-tiba aja BBMan sama kaka tingkat yang rumahnya deket sekolah dan beliau bilang kalau ada Salon Anata deket sekolah tempat aku ngajar. Yaudah deh kemarin pas off ngajar aku ngajak rekan guru buat nyobain famous creambath ala Anata.
    Seneng deh gak perlu jauh-jauh ke Bandung karena Anata Salon udah ada di Cimahi, tepatnya di Jl. Sangkuriang No. 54 sebelah Apotek Berkat & dr. Nur Farah, kalo dari arah Transmart bawah, tempatnya di sebelah kanan jalan, ruko baru gitu dan salonnya ada di lantai 2.

    Tempat belajar Seni di Cimahi & Bandung Barat

    Kita sampai salon jam 10 lebih dan saat masuk salon kita disambut baik sama 2 orang resepsionis cantik di depan dan kita ditawari perawatan apa, kita pilih krimbat aja dan menunggu 10 menit. Ternyata baru buka udah ada tamu yang di krimbat juga. Kita masuk ruangan tertutup khusus krimbat perempuan. So, privacy nya terjaga jadi bikin aman dan nyaman. Saat itu aku terlebih dulu mengganti pakaian dengan kemben yang telah disediakan selanjutnya aku diajak cuci rambut dan tempat cuci rambutnya enak dan nyaman, yang melayaniku namanya Mbak Dessy yang udah jadi kapster krimbat selama 6 tahun, beliau orangnya ramah dan menyenangkan. Aku ditawari cuci rambutnya pakai air anget atau air dingin dan aku memilih pake air anget aja soalnya dingiin lagi musim hujan hehe…kemudian pas krimbat aku coba cream stoberi sedangkan temanku memilih cream green tea. Pas aku lihat Mbak Dessy membawa bahan creambath nya wah banyak bangettt semangkuk penuh. Katanya memang disesuaikan dengan panjang rambut, bagus deh gak pelit cream kan biasanya kalo krimbat di tempat lain mau rambut panjang atau pendek creamnya irit dan disamain tapi harganya lebih mahal untuk rambut panjang. Nah di Anata berbeda, tidak seperti itu perhitungannya lebih kepada kepuasan pelanggan. Sebelum memulai krimbat kapster menyalakan api cuman aku lupa itu untuk aromateraphy atau apa ya, selain itu dinyalakan juga timer 60 menit supaya tepat waktu tidak lebih dan tidak kurang selama jasa krimbat.

    Pada saat krimbat rambut sambil dipijat dan aku senang soalnya kapsternya bilang “terlalu keras gak pijatannya?” karena aku tidak suka terlalu keras jadi aku minta pelan-pelan saja, setelah pijat kepala selesai aku juga dipijat bagian punggung sampai tangan menggunakan batu giok yang rasanya cesss dingin banget di kepala kayak di siram air es enak banget sensasinya, selain itu ada pula batu giok yang sensasinya hangat di punggung aku. Metode ini belum pernah aku alami di tempat lain karena semua bahan yang digunakan memang diracik sama Anata salon sejak 1976 wow. Oia setelah dipijat di tempat khusus, kapster juga pake alat penggetar gitu yang katanya untuk leancarkan aliran darah. Setelah timer berbunyi aku diajak cuci rambut dan aku memilih menggunakan air dingin supaya rambut berkilau. Untuk biaya krimbat jasa nya Rp. 72.000 dan penambahan biaya cream Rp. 12.000 kita juga bisa mengganti crem dengan cream hairspa yang lebih bagus dengan menambah Rp. 40.000, untuk blow akan dikenakan biaya Rp. 10.000 dan untuk catok cukup menambah Rp. 15.000 ada juga biaya tambahan untuk vitamin namun karena buru-buru ada acara ulang tahun teman di Ayam Taliwang aku sama teman hanya dikeringkan biasa saja rambutnya. Untuk selanjutnya aku ingin mencoba hairspa atau catok curly. Aku puas banget sama pelayanan Anata karena kapsternya tidak banyak mengobrol dengan temannya, sebenernya gak masalah sih kalau ngobrol asal jangan berlebihan sambil gossip atau ketawa terbahak-bahak, kapsternya juga enak diajak ngobrol ama tamu serta tidak berkomentar negative tentang kondisi rambut tamu. Fyi ada promo opening sampai akhir desember loh! Semoga nanti aku bisa ajak mama, adik dan sahabat aku buat nyalon bareng lagi disini aamiin.




    tempat memijat punggung

    suasana ruang krimbat khusus cewek

    tempat cuci rambut

    da kitamah apa atuh abis nyalon juga pake tiung lagi



    kira-kira beginilah proses krimbatnya 
    free drinks


    MAU LES MUSIK? BACA INI


    COPYRIGHT © 2017 SANDRAARTSENSE | THEME BY RUMAH ES