• 21.9.16

    Trans Studio Bandung, gak penasaran lagi...



    Hello good readers! Kemarin Saya dan Teh Muti tetangga tercinta yang suka zumba bareng, kokoreaan bareng, nyeblak bareng dan baca webtoon bareng main ke TAMAN HIBURAN INDOOR TERBESAR yaitu TRANS STUDIO BANDUNG yang terletak di Kompleks Trans Studio Mall jalan Gatot Subroto Bandung, dulu namanya BSM (Bandung Super Mall) Kenapa gak sama Papi? Soalnya Papi lagi cari duit buat traveling sama Mami ke Disneyland aamiin.

    Please jangan ketawain orang Bandung yang baru pertamakali kesini yah, soalnya dulu pernah kost di Buah Batu tapi gak sempet kesini, entah gajinya gak berkah atau karena ga minta sponsor Mamah yang jelas masa penjajahan eh perjuangan meniti karir gak bisa ngehedon euy!


    Kita berangkat pakai Kereta menuju Stasiun Kiara Condong, lanjut Angkot Binong no. O1, turun di depan Mall nya. Tiba sebelum jam 10 jadi masih sepi. Ternyata ada Promo buy 1 get 1 free Khusus KTP BANDUNG RAYA selama September 2016. Yeay dengan 185 ribu (termasuk Mega Card buat isi pulsa kalau mau Makan) kita bisa masuk berdua. Htm normal untuk hari biasa 170 ribu dan 270 ribu untuk weekend dan tanggal merah (((murah banget kata Orang Jakarta atau Papua mah))) htm vip access tanpa ngantri lebih mahal lagi.

    Baca juga: Balada e-KTP




    Setelah dapet tiket kita dan pengunjung lain disambut dengan karyawan Transtudio yang ganteng dan cantiks, biasanya kan operator wahana itu Bapak-bapak atau Ibu-ibu inimah muda-muda, sexy dan macho pakai seragam atau kostum yang oke punya. Selanjutnya tas diperiksa tapi botol minum ku tidak disita, mungkin makanan dan minuman dari luar kali ya yang gak boleh.

    Karena masih pagi jadi belum semua wahana di buka, kita naik sky pirates aja dulu, yaitu gondola yang bisa mengelilingi kawasan Trans Studio. Selanjutnya kita bertemu dengan 2 Mahasiswi yang selangkah cekrek dan bawa gopro kemanapun, akhirnya gabung deh. 

    Terdapat 4 Wahana ekstrim:  
    1. Rumah Raksasa yang mainnya kayak Hysteria di Dufan. 
    2. Giant Swing yang kayak Kora-Kora.
    4. Yamaha Racing Roller Coaster yang kalau ujan gak bisa beroperasi.





    Dari keempatnya aku enggak naik Giant Swing karena takut keburu liat duluan orang-orang, yang tiganya aku kan gak tahu kayak gimana jadi ketawa sedep gimana gitu hahah, yang paling suka adalah Vertigo, semuanya memiliki hempasan-hempasan yang bikin adrenalin meningkat! Kalo bisa jangan nutup mata biar gak kaget dan daripada bilang aaaaaa lebih baik bilang cepet2 aja kayak mamamamamammama supaya suara gak ilang dan serak.

    Wahana yang so, so adalah wahana 4 dimensi yang kursinya gerak-gerak. Bombom car karena aku engga bisa nyetir, dunia lain gak ada kejar-kejaran hantu kok dan wahana arum jeram yang basah, untuk mainnya pas mau pulang.

    Wahana Favorit adalah Dragon, berasa eong-eongan deh kebiasaan wahana ekstrim hahahha di TSB juga ada Science Center yang temanya dunia laut, Si Bolang yang keliling Indonesia pake kereta mini.










    Wahana yang tidak dimasuki adalah King kong Climbing buat pecinta panjat tebing dan Taman bermain anak yang ada perosotan dan serba busa ituloh kayak di mall, mungkin kayak "day care" biar ortu nya bisa naik vertigo hihi. 

    Pukul 12 ada Magic corner kita gak nonton. Pukul 2 ada Show, aku sangat respect sama penari yoga akrobatik itu loh soalnya joget-joget lagu Dilwale sambil gantung-gantung di langit panggung keren bangetttt. Pukul 3 ada Action show dari aktor sampe stuntmant yang unjuk gigi dan terakhir jam 4 ada karnaval. Kita pulang duluan karena laper, makan di dalem harus pake kartu sih heheu.

    Sekarang udah gak penasaran lagi, ke TSB seru nya main sama temen-temen, mulai anak smp lah soalnya tinggi badan dibatas, minimal 120 cm untuk wahana tertentu, jadi kalau bawa bayi atau anak yah cuma dikit wahana nya.


    Gimana rasanya udah berkunjung ke TSB? Badan pegal-pegal kayak abis sebulan ga zumba, ampe kebawa mimpi itu naik vertigo hahhaha

    Sekian review Taman Hiburan Trans Studio Bandung, happy holiday!

    Balada e-KTP

    Berdasarkan data Wikipedia, Kartu Tanda Penduduk elektronik atau
    electronic -KTP (e -KTP) adalah Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi. Program e -KTP diluncurkan oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia pada bulan Februari 2011 dimana pelaksanannya terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama dimulai pada tahun 2011 dan berakhir pada 30 April 2012 yang mencakup 67 juta penduduk di 2348 kecamatan dan 197 kabupaten / kota. Sedangkan tahap kedua mencakup 105 juta penduduk yang tersebar di 300 kabupaten/kota lainnya di Indonesia. Secara keseluruhan, pada akhir 2012, ditargetkan setidaknya 172 juta penduduk sudah memiliki e -KTP.



    Pengalaman menanti e-KTP:
    Akhir tahun 2012 saya baru masuk kerja harus izin untuk membut e-KTP meskipun KTP saya masih berlaku. Saya dan warga lainnya mengantri rekam data di kantor Kecamatan, mulai pencatatan data, sidik jari dan pengambilan foto (salah pakai kerudung jadinya ngabeleugbeug euy). Ketika orang lain e-KTP nya sudah pada jadi, lah saya harus menunggu lama. Tahun 2014, 2 Minggu sebelum nikah, pihak KUA meminta e-KTP saya, dasar emang nikah tanpa hutang itu dipermudah yah, pas ke Kantor Kecamatan e-KTP saya sudah jadi yeayyy, KTP lama saya diserahkan dan penampakannya hampir sama dengan KTP biasa kok.

    Lima bulan berlalu saya resign kerja dan pindah ke rumah Suami di Kabupaten Bandung Barat hiks belum ikhlas rasanya lepas dari daerah Gaul Bandung yaitu Dago. Tapi Suami bilang, udah kerja aja di Bandung Barat, gaji Jakarta biar bisa ngehedon di Bandung atau Seminyak hahhaha leh uga qaqa!!!

    Akhirnya saya membuat surat pindah ke Disduk yang dibantu Bibi dan Mama saya, jengjeng e-KTP saya yang baru seumur jagung itu dipotong pemirsaahhh, artinya saya bukan lagi warga Bandung. Surat pindah kemudian digunakan untuk membuat Kartu Keluarga Baru cieeee ada nama Mami dan Papi dalam 1 KK.

    Kemudian Suami menyuruh orang Desa yang biasa mengurus KTP, beliau bilang ah inimah e-KTP masih berlaku, gausah bikin dulu. Oh yasudah...


    Kegalauan melanda ketika akhir Agustus lalu, MQFM melakukan Talkshow dengan Kepala Dinas Kependudukan (Disduk) Kota Bandung perkara e-KTP dimana diperoleh fakta-fakta sebagai berikut:

    1. Perpres tentang sanski warga yang BELUM PERNAH REKAM DATA E-KTP setelah akhir Sepetember 2016
    2. Bagi yang masa berlaku e-KTP akan berakhir TIDAK PERLU REKAM ULANG DATA.
    3. REKAM DATA e-KTP hanya dilakukan SEKALI SEUMUR HIDUP artinya 1 e-KTP untuk SEUMUR HIDUP.
    4. Blangko e-KTP Kota Bandung tidak pernah kurang, tapi pengambilan nya disesuaikan dengan kuota kecamatan.
    5. Disduk Bandung menyediakan weekend tertentu untuk merekam data bagi warganya yang tidak bisa cuti bekerja.
    6. e-KTP berfungsi untuk mempermudah akses BPJS, pembuatan SIM, membuat Paspor, sampai Syarat Menikah dll.
    7. Perubahan Status dan Alamat harus mencetak e-KTP baru.

    Saya akan membahas tentang poin ke 7, dasar cewek ya riweuh pas Papi cuti kamis kemarin, sebelum kita Movie Time nonton Dono, kita tuh berpetualang mencari e-KTP.

    Berdasarkan info dari murid yang lagi PKL di Kabupaten Bandung Barat, Blangko e-KTP belum ada. Tapi kata Pak RT, kita disuruh langsung ke Kecamatan. Berangkat lah pagi kita ke Kecamatan Ngamprah. Sempet nyasar soalnya lokasinya lebih jauh dari KBB, mana jalanan becek, berliku dan menanjak.

    Setelah sampai Kecamatan Ngamprah, kita disambut oleh Ibu petugas dan beliau menyampaikan: JIKA SUDAH ADA DATA BARU DI KARTU KELUARGA MAKA e-KTP NYA LANGSUNG CETAK DI KBB SAJA. Hmmm tau gitu tadi langsung ke KBB. Yasudah kita sarapan dulu terus cuzz ke KBB.

    Kantor Kabupaten Bandung Barat ini luas, megah dan masih dalam tahap pembangunan. Berada di Jalan Provinsi Padalarang-Cisarua yang daerahnya berbukit. Luasnya kayak Kampus UPI saja. Akhirnya kita sampai di Gedung C Dinas Kependudukan Bandung Barat. Kita bertanya ke petugas soal cetak e-KTP baru. Beliau mengatakan: UNTUK PERGANTIAN STATUS DAN ALAMAT TIDAK DAPAT DILAKUKAN SEKARANG KARENA BLANGKO HABIS, NANTI AKAN DISAMPAIKAN MELALUI DESA ATAU KELURAHAN JIKA BLANGKO SUDAH ADA. Ok akhirnya kita lega karena selama ini tetep dapet hadiah meski pake e-KTP lama, masih bisa ke Bali juga :) Begitulah pengalaman saya soal e-KTP nanti akan dilanjutkan ketika sudah ada e-KTP baru!

    Semoga blangko cepet ada dan tidak adalagi miss komunikasi antara pemerintah dan rakyatnya ;) Terima kasih petugas administrasi Disduk tetap semangat mengemban tugas negara ya! Salam satu data.



    Sumber Foto: Dakta.com
    Sumber Foto: Wikipedia
    Sumber Foto: Surakarta.go.id

    19.9.16

    [Review] Natur-E Daily Nourishing-Revitalizing Lotion


    Hai beautiful readers... Seminggu ini kayaknya bakal review produk kecantikan yang sehari-hari aku pakai deh, lagi semangat nulis nih kebetulan kanvas baru belum ada yasudah jalanin aja kehidupan newbie Blogger heheu...

    Aku memiliki jenis kulit normal cenderung kering, bisa sangat kering, jika musim hujan akan alergi sehingga kulit rasanya gatal, timbul ruam merah dan rasa perih.

    Untuk perawatan kulit kering, biasanya aku minum air putih, makan buah, vitamin E dan beberapa waktu lalu aku juga udah review Minyak Zaitun sebagai pelembab alami kulit dari luar.

    Nah, ternyata Minyak Zaitun saja tidak cukup. Karena kan kalau seharian pakai Minyak Zaitun pasti lengket, ribet dan kurang nyaman. Kebetulan hand and body lotion aku habis, sebelum  pulang kerumah mampir dulu ke Supermarket untuk cari lotion. Eh nemu produk baru dari Natur-E yaitu Natur-E Daily Nourishing-Revitalizing Lotion yang kemasannya bernuansa pink.

    Sebelumnya Natur-E juga mengeluarkan hand and body lotion Natur-E Daily Nourishing yang berwarna hijau dan Natur-E Advance yang berwarna putih. Saya sudah beberapa kali repurchased si hijau Natur-E Daily Nourishing dan kali ini penasaran dengan si Pink Natur-E Daily Nourishing-Revitalizing Hand and Body Lotion yang harganya diantara si hijau dan si putih hehe. Berikut adalah review nya:


    Packaging:
    Botol plastik bening seperti lotion pendahulunya, warna pink nya cantik. Tutup botol press sehingga tidak mudah tumpah.

    Keterangan produk:
    Natur-E Daily Nourishing Revitalizing Lotion mengandung: Butiran vitamin E dan Natural Moisturizing Factor (NMF) yang membantu memberikan efek moisturizer.
    Extact Pink Pomelo, bahan aktif yang membantu menjadikan warna kulit tetap cerah meski di luar ruangan.
    Tabir surya sebagai pelindung sinar UV A + UV B


    Cara pemakaian:
    Oleskan pada tangan dan kaki sebelum beraktifitas.


    Hasil:
    Setelah membelinya aku langsung coba oleskan ke kulitku yang kering dan amazing, langsung hilang rasa gatalnya. Namanya juga merevitalisasi kulit hehe kalau sebagai pencerah menurutku itu kembali ke warna kulit asli pengguna dan jangan harap hasilnya instan ya :) perlu pemakaian rutin sobat.

    + Melembabkan kulit kering meski hanya sementar
    + Tidak lengket
    + Mudah meresap
    + Harga terjangkau Rp 14.000/100ml 
    + Travel friendly
    + Mudah di dapat
    + Ada Vitamin E beads warna pink, sukak!!
    + Tidak menemukan Paraben dalam komposisi nya
    + Wanginya lembut

    - Tidak disebutkan SPF berapa
    Oke sekian review dari aku, semoga anak aku mah nanti kulitnya normal dan lebih sehat aamiin :)

    18.9.16

    [Review] Tonik Rambut Mayang Sari


    Hello Hairmate! Karena sering dapet sponsor Shampo tiap bulan, jadinya aku gonta ganti shampo mulu nih. Rezeki Istri Solehat, rajin keramas tapi jarang beli Shampo alias endorse teroos hehe

    Baca juga pengalaman keramas pakai:
    2. L'Oreal 
    5. Natur
    6. Emeron
    8. Next shampo apalagi ya? Semoga shampo herbal yang free sls dan paraben aamiin :)

    Akibat seringnya gonta ganti shampo: rambutku jadi rontok, biasanya pas keramas atau nyisir rambut aja tapi kok sekarang sering banget, apalagi aku pernah flu seminggu dan males cuci rambut alhasil rontok parah lebih dari 10 helai sehari aaaahhh sayang bangettt karena rambutku sekarang makin panjang. 

    Aku heran, liat foto jaman SMA enggak pernah nyalon dan perawatan, cuma shampo doang tapi rambut super duper tebel banget, pas kuliah mulai deh menipis karena gagal potong rambut, stress skripsi dan awal pakai hijab (jujur, meski belum istiqomah). Makanya aku enggak pernah potong rambut aneh-aneh lagi. Emang faktor usia ngaruh kali ya pada tingkat kerontokan rambut. 

    Kabar baiknya dari gonta ganti shampo: adalah rambutku enggak bercabang lagi! Susah banget nyari rambut bercabang di rambut panjang, kata Suami kayaknya aku happy kali udah resign haha

    Sudah lama aku enggak beli Tonik, saat belanja bulanan kemarin aku cari Tonik yang murah tapi berkualitas. Akhirnya aku beli Tonik rambut Mayang Sari by Sari Ayu Martha Tilaar.



    Packaging:
    Jadul banget, bernuansa hijau tua, tutupnya enggak flip top dan lubangnya lmsih kecil tapi karena tekstur encer kayak air gitu ya bisa tumpah-tumpah. Dibagian belakang tertera penjelasan produk yang terbuat dari bahan alami yang bermanfaat untuk menjaga kesuburan dan kekuatan rambut. Untuk ukuran 200ml harganya sekitar Rp 21.000 lebih murah sedikit dibanding Tonik rambut Sariayu Hijab.


    Cara pemakaian:
    Urutkan pada kulit kepala selesai keramas. Wanginya jadul banget, berwarna hijau tua dan karena teksturnya cair banget jadi lebih baik pindahkan ke botol spray. Oia aku pakai setelah keramas saat kondisi rambut setengah kering dan sebelum tidur jika besok akan keramas.





    Hasil:
    Saat aku menggunakan tonik rambut ini rambut rontok mulai berkurang, sayang tidak ada sensasi dingin di kulit kepala seperti saat menggunakan Tonik rambut Sariayu Hijab padahal bahan yang digunakan hampir sama. Saya heran kenapa Sariayu sampai mengeluarkan 2 produk sekaligus. Malahan produk Mayang Sari ini mengandung Methylparaben dan sodium sulfate, yang seharusnya lebih alami dibanding Tonik Sariayu Hijab. So, next aku kayaknya lebih pilih Tonik rambut Sariayu Hijab deh karena teksturnya kental, packaging oke dan menyegarkan kulit kepala.

    + Halal
    + Harga terjangkau
    + Mudah di dapat
    + Tidak lengket
    + Efektif mengurangi kerontokan rambut
    - Lebih praktis, efektif dan awet di botol spray
    - Packaging, wangi jadul
    - Komposisi belum 100℅ alami
    - Terlalu cair seperti air, tidak menyegarkan
    - Tidak travel friendly karena tidak tersedia ukuran kecil

    Sekian review dari aku, semoga bermanfaat. Share dong bagaimana kalian mengatasi kerontokan rambut?


    17.9.16

    [Review] Dove Total Damage Treatment



    Dear Hairmate...

    Waktu itu, saya sudah review sample Shampo dan Condi  Dove Volume dari Htc. Nah bulan lalu, saya dikirim hadiah hiburan berupa hampers dari Dove karena menang kontesnya. Saya mendapatkan: shampo, kondisioner, sisir kayu (lagi nyari eh dapet hadiah sisir ini enak banget bisa mijit kulit kepala biar aliran darah lancar) dan clutch gitu.


    Berikut adalah Review Shampo Dove Nutritive Solutions: Total Damage Treatment Shampoo with Keratin Repair Active.


    Packaging:
    Bentuk botol sama dengan Shampo Dove Volume namun Shampo Dove Damage ini bernuansa gold, di bagian depan tertulis menutrisi secara mendalam dan membantu memperbaiki rambut rusak. Aku kebagian ukuran 70ml imut dan travel friendly.

    Sedangkan di bagian belakang produk ini mengklaim langsung memperbaiki permukaan rambut dan menutrisinya secara mendalam agar sehat, kuat dan indah.

    Cara pakai: seperti keramas pada umumnya.

    Hasil:
    Sudah 2 minggu aku pakai shampo ini, keramas dua hari sekali. Busanya melimpah, membuat rambut lembut dan wangi

    Selanjutnya aku review Dove Nutritive Solutions: Total Damage Treatment Conditioner with Keratin Repair Active.


    Packaging:
    Bentuk botol sama dengan Condi Dove Volume namun Condi Dove Damage ini bernuansa gold, jika shampo tutup botol di atas maka condi tutup botolnya di bagian bawah. Pada bagian depan tertulis menutrisi secara mendalam dan membantu memperbaiki rambut rusak. Aku kebagian ukuran 70ml imut dan travel friendly.

    Sedangkan di bagian belakang produk ini mengklaim langsung memperbaiki permukaan rambut dan menutrisinya secara mendalam agar sehat, kuat dan indah.

    Cara pakai: seperti biasa, setelah keramas ratakan condi hingga ujung rambut.

    Hasil:
    Dove terkenal dengan wangi nya yang khas, untuk kondi ini tekturnya lebih kental seperti cream dan berhasil membuat rambut lembut, wangi dan terasa ringan banget.

    Kesimpulan :
    Kelebihan untuk 2 produk ini adalah efek keratin nya berguna untuk memperbaiki rambut rusak, melembutkan rambut, rambut juga lebih sehat dan indah. Kekurangannya belum ada label Halal dan masih mengandung SLS.

    Sekian review dari aku, semoga bermanfaat. Tunggu review selanjutnya ya :) salam.

    COPYRIGHT © 2017 SANDRAARTSENSE | THEME BY RUMAH ES