Rekomendasi 9 Film Thriller yang Memacu Adrenalin

Hola movie mania! Siapa nih yang suka film thriller? Baik yang bernuansa horor, misteri, action maupun sci fi semua ada disni.. Yuk dibaca dulu kesan-kesan saya setelah menonton film thriller favorit. Ini dia rekomendasi 9 film thriller yang memacu adrenalin... Enjoy! 

1. Gone Girl

Ini film tahun 2014, dulu ragu mau nonton karena posternya kayak film horor. Terus tahun lalu nonton ini sama Suami, wagelaseh film Pasutri alias tante Ular. Jadi bercerita tentang penulis terkenal Amy dan kehidupan rumah tangganya dengan sang Suami yang diperankan Bang Ben. Amy tiba-tiba menghilang dan drama misteri pun dimulai...

2. Level 16

Awalnya boring banget ini film apaan sih kelam banget taunya makin sini makin serem gaes. Cuan bisa beli kecantikan biar bisa awet muda pokoknya rekomendasi banget buat beauty vlogger, blogger dan ibu-ibu pemuja anti aging.

3. Perfection

Anda pecinta musik? Apalagi musik klasik, wajib banget nonton film ini karena penuh konspirasi ya. Cukup ngeri-ngeri sedap deh pas adegan hipnosis potong tangan sendiri. Endingnya seru banget guys! 

4. Hotel Mumbai

Pecinta film Bollywood tanpa adegan joged, inilah film yang diilhami kisah nyata tentang Teroris yang datang ke Mumbai dan bersarang membunuh tamu serta staff Hotel Taj. Banyak suara tembakan sepanjang film tapi adegan paling tak terlupakan adalah saat Zahra akan ditembak dan melantunkan ayat-ayat suci Alquran, berasa harus taubatan nasuha sekarang juga ya guys!

5. Parasite

Malem-malem nonton Parasite seorang diri atas rekomendasi adik ipar. Inilah kehidupan asli orang Korea yang mungkin tak seindah drama Korea. Jadi ada kesenjangan sosial antara Orang kaya dan miskin dimana-mana ya gaes termasuk di Korea Selatan. Orang kaya punya ruang bawah tanah untuk sembunyi dari serangan Korut bahkan dari Debt Collector. Sedangkan yang miskin harus hidup bersama bau septic tank karena rumah mereka lebih rendah daripada jalanan. Intinya sih nggak boleh serakah ya guys, karma menanti.

6. Lucy

Mba Scarlett Johansson emang keren banget. Jadi Lucy ini menceritakan sci fi action thriller tentang kapasitas otak manusia. kapasitas otak manusia normal 10%, lumba-lumba 1%, Einstein 15% nah mba Lucy tuh lebih dari 20% dan terus meningkat, lalu apa yang terjadi? Hiks.

Doski jadi tau apa yang ga orang lain tau, melihat apa yang ga orang lain bisa lihat, mendengar apa yang orang lain bisa dengar. Ga sengaja aja capek tauk hidup kayak gitu, lelah, stress apalagi kepo sama yg ga kenal, yang ga penting dipikirin akhirnya kerjaan tertunda dan ga beres-beres huhu sad.

7. Roomate

Saya suka banget sama ootd nya mba Minka Kelly, ini film. Lama banget tapi selalu menarik karena ya nggak segitunya juga kali punya sahabat dengan obsesi tingkat dewa, nonton deh sama teman sekamar kamu hehe.

8. The Breath 

Lebih lama dari Parasite namun sama-sama memiliki persamaan tentang misteri ruang bawah tanah, keserakahan dan nggak sengaja kejebak juga hehe. Emang sepanjang film serasa nggak bisa nafas juga, keren banget padahal sederhana.

9. The Room

Genre nya bisa dibilang Sci-fi, thriller misteri fantasi bahkan pesan Parenting nya juga kuat banget. Gimana nggak, sebagai Istri kita harus nurut sama Suami, kemudian anak harus main di luar jangan di rumah terus haha. Bercerita tentang Pelukis dan Translator yang pindah ke rumah baru. Best quotes nya adalah: Hal yang paling mengerikan adalah ketika kita mendapatkan semua yang kita inginkan. Pentingnya merasa cukup soal UANG, tapi SKILL harus ON terus gaes karena percuma punya duit ga bisa keluar rumah atau belanja di Shopee wkwkkwkwkwkkw. Kampret ampe kebawa mimpi segala😭

Itulah rekomendasi 9 film thriller yang memacu adrenalin. Btw kamu udah nonton yang mana aja nih? Siapa tau ada yang belum kamu tonton juga, jadi selamat nonton ya! Semoga hari kamu nggak tegang tapi lebih menyenangkan hehe....

Baca juga yuk!

Inilah 5 Webtoon Favoritku! 

4 Benang Merah Drama Korea 

7 Kesan Menarik Setelah Menonton Film Disney Frozen 2 

Read more »

4 Benang Merah Drama Korea

Annyeonghaseyo K-drama lovers! Bagi saya drama Korea itu sinetron kelas kakap dimana dalam penggarapannya benar-benar serius dan totalitas. Pantas saja demam drama Korea begitu mendunia, soalnya ceritanya menarik, visualnya bokeh, castingnya glowing poenya dan ost nya bikin baper! Nah, yang saya perhatikan selama ini sebenarnya cerita drama Korea tuh itu-itu aja tapi entah kenapa selalu dikemas istimewa dan jadi kado baru buat menghibur pemirsanya. Jika film Bollywood atau India identik dengan berjoget dibalik pohon atau sambil hujan-hujanan, kira-kita drama negeri ginseng seperti apa ya? Inilah 4 benang merah drama Korea versi saya, enjoy!

1. Si kaya dan Si miskin

Drama Korea juga menyajikan kisah hidup anak manusia yang beda kasta antara Si kaya dan Si miskin. Kebanyakan yang kaya (chaebol) adalah pemeran pria sedangkan Si miskin adalah pemeran wanitanya. Bahkan drama kolosal juga biasanya Sang raja jatuh cinta pada rakyat jelata yang cantik dan baik hati. Lihat saja judul drama-drama seperti:

• Endless love
• The Heirs
• Hyde Jekyll and me
• Love Rain
• Jewel in the palace

2. Tinggal serumah

Biasanya drama Korea tuh bisaaaa aja bikin pemeran utama pria dan wanita nya jadi tinggal serumah atau lokasinya dekat. Misalnya Si tokoh wanita harus kerja, nggak punya tempat tinggal jadi harus tinggal di rumah tokoh pria. Ini sih yang bikin degdegan haha. Contoh:

• Princess hours
• Full House 
• Descendant of the sun
• Love rain
• Hyde Jekyll and me
• Crash landing on you 
• Memories of the Alhambra 
• You are beautiful 
• Doctors

3. Cinta segitiga atau Segiempat

Duh ini sih bukan drama aja kayaknya, di kehidupan nyata masalah percintaan terkadang rumit ya guys! Biasanya drama Korea menjebak para tokoh utama pada dilema perjodohan atau cinta pertama. Sebagai balasannya ada tokoh tersakiti yang balas dendam atau malah tokoh second head leader ini menyita perhatian publik. Coba perhatikan deh drama berikut ini:

• Princess hours
• Full house
• Descendant of the sun
• Love rain
• You are beautiful 
• Doctors

4. Status palsu 

Dari awalnya benci, lama-lama jadi jatuh cinta! Banyak lho istilah kawin paksa, kawin kontrak atau pura-pura tunangan haha. Pasti kalian hapal betul nih drama seperti ini:

• Full house
• Princess hours
• Sassy girl choon hyang
• Crash landing on you

Saya suka drakor namun karena keterbatasan waktu jadi nonton nya setahun sekali, cuma nonton aktor yang disuka yaitu Hyun Bin dan Jang Geun Suk oppa! Makanya drakor terakhir yang dilihat ya Memories of the Alhambra dan sekarang lagi kesemsem nunggu tiap episode nya Crash landing on you. Entahlah drakor tuh meski benang merahnya itu-itu aja, tapi selalu sukses bikin baper dan penasaran abis makanya nggak salah juga kalo ada yang candu hehe.

Apakah ada yang mau nambahin dari 4 benang merah drama Korea? Silakan tulis aja di kolom komentar ya! Sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Baca juga dong:

7 Kesan Menarik Setelah Menonton Film Disney Frozen 2 

Drama Korea favourit sepanjang masa 

Inilah 5 Genre Film yang Makin Seru Kalau ditonton di Bioskop 

Read more »

7 Kesan Menarik Setelah Menonton Film Disney Frozen 2

Artwork by Sandra @art_sense 

Hello movie mania, kalian udah tau dong kalo akhir tahun ini kita bakal disuguhi berbagai film seru, pengen nonton semuanya hahha! Tapi sebagai Mamski yang nggak boleh nitipin anak terlalu lama, jadi bisa pilih satu film aja buat kencan sekaligus quality time sama Suami hihi. Waktu itu kan Mamski nemenin Papi nonton Joker, kemarin giliran Papi nemenin Mamski nonton film Frozen 2 yeay! Kita nonton di Bioskop terdekat yang nggak terlalu malem akhirnya ke Istana Plaza dimana dulu Bioskop nya bernama Cinemaxx sekarang berganti nama jadi Cinepolis.

Kirain hari Senin bisa nomat Rp 35.000 taunya pas kesana Rp 40.000 heran padahal belum masuk liburan sekolah anak, Bioskop kecil nggak kayak CGV, tau gitu mending ke PVJ sekalian ya. Karena Senin jadi yang nonton juga dikit banget. So, inilah 7 kesan menarik setelah menonton film Frozen 2, enjoy!

1. Alur cerita 

Melalui Frozen 2 ini kita akan mengetahui asal muasal kekuatan sihir ajaib Elsa, jadi kayak flashback ke masa lalu gitu. Sebenarnya film ini agak berat sih buat anak-anak, filosofis banget secara pembuat film melakukan penelitian sampe ke Norwegia dan Islandia.

2. Adegan favorit 
Adegan favorit saya dalam film Frozen 2 adalah ketika Elsa berhasil menaklukan Nokk, itu kuda air kayak Unicorn transparan tinggal pake sayap dan jadilah Pegasus! Hehe. 

Kemudian adegan favorit yang bikin deg-degan namun lucu adalah ketika Anna dan Olaf yang becanda terus saat melewati sungai Raksasa aduh itu mau masuk ke hidung raksasa kocak banget haha. 

3. Kostum baru

Waktu Frozen pertama 2013 lalu, saya nggak nonton di Bioskop jadi kurang ngerti dan kurang rame gitu namun tetep sukses bikin saya terobsesi sama dress Elsa yang cantik banget. Sampe-sampe dress nikahpun design nya terinspirasi ama dress Elsa lalu dijahit sama Mertua tercinta hehe.

Di Frozen 2 ini juga saya salfok sama OOTD nya Elsa dan Anna, gimana nggak? Dress nya makin lucu-lucu deh. Dress Elsa tuh Sandra banget, warna gradasi lembut dan suka pake legging, saya sampe senyum-senyum sendiri waktu Elsa hampir split dan berlari keliatan leggingnya kan haha. Udah gitu dress Anna kayaknya anget banget dan bangga ya karena ada campur tangan Designer berdarah Indonesia  yang terlibat dalam pembuatan design dress Anna yaitu Griselda Sastrawinata. Lalu sepatu boots Anna keren juga soalnya pasti insole nya nyaman banget dipake berpetualang haha.

4. Semua umur?

Sebagai orang tua dan Guru, menurut saya sih kita harus nemenin anak nonton soalnya di awal film saja sudah ada dialog dan adegan "ciuman" meskipun hanya main boneka. Tapi selanjutnya Frozen 2 ini lebih dewasa dengan adanya kegalauan Kristoff yang mewakili perasaan lelaki galau ingin menyatakan cinta serta beberapa adegan ciuman.

5. Pesan moral

Setiap film pastinya ada pesan yang ingin disampaikan Sang Sutradara misalnya:

• Kekuatan "telepati" saudara kandung

Sebagai saudara kita harus menjaga kerukunan karena keluarga adalah tempat terbaik yang bisa menerima kita apa adanya

• Jadilah orang yang pemberani

Meskipun ada masalah besar yang kelihatan mustahil namun kita harus yakin bisa menyelesaikannya, berusaha semaksimal mungkin dan melewatinya dengan baik.

• Pemimpin yang amanah

Elsa dan Anna mendapat kesempatan yang sama untuk menjadi Ratu yang adil dan peduli pada keselamatan rakyatnya.

• Jangan percaya mitos

Terkadang cerita leluhur yang tidak pasti harus ditelusuri kebenarannya karena siapa tau persaan kita saja yang benar, padahal belum tentu, kan?

• Menjaga bumi

Saat ini keserakahan manusia membuat alam menjadi rusak, oleh karena itu pembangunan juga harus memperhatikan kelestarian hutan.

6. Background

Saya suka background film ini yang sangat realistis seperti nuansa musim gugur, pantai pasir hitam di Islandia dan gletser es di tengah laut yang juga pernah dipakai syuting film Dilwale antara Shah Rukh Khan dan Kajol dalam video klip Gerua hehe.

7. Soundtrack 
Ada lagu-lagu baru dan yang menarik adalah nuansanya jadi ikutan jadul malah kayak musik 80an gitu hehe, saya paling suka lagu utama yang ada suara misterius. 

Secara menyeluruh film Frozen 2 memiliki alur cerita menarik, Disney ada aja ya ide nya apalagi nyambung-nyambunginnya gitu hehe. Animasinya juga makin bokeh, terkesan gelap, dewasa namun magical! Sekian 7 kesan menarik setelah menonton film Frozen 2 di Bioskop. Sampai jumpa di review film selanjutnya ya!

Baca juga dong:

Inilah 5 Genre Film yang Makin Seru Kalau ditonton di Bioskop

Movie Marathon with Hyun Bin 

Read more »

Inilah 5 Genre Film yang Makin Seru Kalau ditonton di Bioskop

Hello movie mania! Sepanjang 2019 ini film apa sih yang paling seru? Nah, berdasarkan pengalaman saya dan Papi ada 5 genre film yang paling seru kalau ditonton di Bioskop, apa saja sih? Yuk simak ulasannya berikut ini:

1. Science fiction

Film Sci-fi berkesan terakhir adalah Ad Astra kirain iklan bintang tapi wagelaseh seru banget Brad Pitt emang jaminan film bokeh ya gaes! Jadi film Sci-fi itu suka ada pesan moral yang sangat menyentuh, ditambah efek visual yang memanjakan mata dan meningkatkan daya imajinasi. 

2. Action

Tahukah kamu manfaat nonton film action? Nggak sekedar jedar jedor lho, ternyata film action tuh bisa menghilangkan kepenatan, meningkatkan pengetahuan dan informasi terbaru, terapi kesehatan atau Sinematerapi serta kesadaran dab kewaspadaan.

3. Thriller 

Duh siapa nih yang suka nonton film misteri atau serial Detektif? Sama halnya dengan film action yang mengundang wawasan, film thriller malah bisa lalu mengasah keterampilan analisis lho. Selain mencerdaskan, film seperti ini juga bisa meningkatkan kemampuan bahasa asing dan inspirasi bagi penontonnya.

4. Animasi

Siapa yang nggak kenal Disney, Pixar, Dreamworks dan pembuat film animasi lainnya? Bikin film animasi tuh mahal dan susah banget guys, jadi sayang banget kalo dilewatin gitu aja. Selain terhibur dengan cerita ringan, gambar yang memukau, film animasi juga bisa ditonton bersama anak tercinta.

5. Bollywood 

Nah, kalo ini favorit nya Mami Sandra hehe soalnya kalo nonton film Bollywood dan durasinya lama hampir 3 jam jadi berasa me time atau refreshing banget. Nah, biasanya sih yang sering ditayangkan cuma film-film nya Shah Rukh Khan poenya. Jadi, salah satu alesan ke Bioskop selain nonton Aa Eza Rahadian juga karena pengen liat Shah Rukh Khan haha.

Intinya sih kalau ke Bioskop jangan nonton film Sinetron, hah maksudnya apa tuh San? Jadi, film Bioskop dengan kualitas Sinetron yang harusnya cukup di layar kaca dibikin FTV eh ini tayang di Bioskop. Sayang aja gitu kalau modal besar hanya untuk nonton film kualitas rendah, mending bikin film bagus sekalian buar bisa mejeng di Festival film internasional.  Sekian ulasan 5 genre film yang makin seru kalau ditonton di Bioskop, btw kalian suka film genre apa nih?

Baca juga yuk! 

Review film Andhadhun

Movie marathon with Hyun Bin

Review film Zero

Read more »

4 Pesan Moral dari Nonton Revolutionary Love

Drama Revolutionary Love

Hai buat kamu pecinta drama Korea, ada drama Korea yang recommended banget nih buat kamu, yaitu Revolutionary Love. Nonton Revolutionary Love ini bisa kamu dapatkan di Vidio loh.  Revolutionary Love merupakan salah satu drama korea yang tayang pada tahun 2017. Dibintangi artis Korea ternama seperti Choi Siwon, Kang So-ra dan Gong Myung. Drama ini tidak hanya bercerita tentang hubungan asmara, namun juga tentang persahabatan, kekeluargaan, perjuangan dalam hidup dan masih banyak lagi yang lainnya.

Setiap cerita pasti ada pesan moralnya dong ya. Dengan nonton Revolutionary Love ini, kamu bisa temukan pesan moral yang dapat di aplikasikan di kehidupan sehari-hari ini. Yuk langsung cek ulasannya berikut ini:

1. Tidak mudah putus asa dan semangat dalam hidup

Baek Joon adalah tipe wanita yang pekerja keras nih guys. Sejak kecil ia sudah banting tulang untuk menghidupi dirinya sendiri. Ia melakukan pekerjaan apa saja yang dapat memenuhi kebutuhannya dari menjual minuman bervitamin, menjadi kuli bangunan, dan lainnya.

Memang hal yang berat bagi Baek Joon, saat menjual minuman bervitamin di sebuah perusahaan banyak yang menolak dan mencaci makinya. Tetapi Baek Joon tidak mudah putus asa dan terus semangat berjuang dalam menghadapi tuntutan dunia yang keras. Sifat pekerja keras Baek Jook sangat menginspirasi nih, jangan langsung menyerah dalam tantangan apapun.

2. Perbedaan bukanlah penghalang bagi seorang sahabat

Kwon Je-hoon dan Byun Hyuk sudah bersahabat sejak kecil. Walaupun posisi Kwon Je-hoon hanyalah bawahan dan Byun Hyuk adalah atasan mereka tetap bersama sebagai sepasang sahabat. Waah so sweet banget ya.

Selain itu, Kwon Je-hoon merupakan asisten Byun Hyuk yang selalu melindungi sahabatnya itu dari amarah sang ayah. Bahkan saat Byun Hyuk diusir dari rumah, Kwon Je-hoon adalah orang yang pertama kali mengizinkan Byun Hyuk tinggal di rumahnya. Itulah persahabatan ya, saling menguatkan satu sama lainnya.

3. Selalu bersyukur atas apa yang dimiliki

Kakaknya Byun Hyuk memang sudah memiliki jabatan di perusahaan ayahnya. Akan tetapi ia ingin menguasai semua harta milik ayahnya. Hal inilah yang membuatnya selalu bertengkar dengan Byun Hyuk. Ia bahkan mencoba memengaruhi Kwon Je-hoon, sahabat Byun Hyuk untuk berada di pihaknya. Jangan seperti itu ya guys, sesama saudara selalu akur dan tidak iri dengan apa yang diiliki orang lain. Percayalah jika kamu bersyukur, hidup akan lebih damai.

4. Jangan berbuat curang dalam berbisnis  

Kecurangan lambat laun akan menghancurkan kesuksesan yang telah dibangun. Sama halnya dengan ayahnya Byun Hyuk yang berbuat curang terhadap perusahaan-perusahaan kecil.

Meskipun dipendam cukup lama, tapi saat Byun Hyuk, Kwon Je-hoon dan Baek Joon membongkar rahasia tersebut membuatnya harus terseret ke penjara. Tentu saja hal itu membuatnya tidak dapat lagi menikmati hasil kesuksesannya. Nah dari hal tersebut kita tahu bahwa kesuksesan yang diraih dengan kecurangan tidak akan pernah bertahan lama.

Itulah 4 ulasan mengenai pesan moral apa sajakah yang dapat dipetik dari drama Revolutionary Love. Pastinya pelajaran hidup di atas dapat diaplikasikan dalam kehidupan nyata ya guys. Semakin penasaran kan ingin nonton Revolutionary Love semua episodenya?

Tidak perlu khawatir, kamu bisa Nonton Revolutionary Love di Vidio. Segera download aplikasi Vidio dan aktifkan premium gold mulai dari Rp 10.000/minggu aja loh. Murah bukan? Nonton Revolutionary Love #NontonGakPakeRibet di Vidio. Sampai jumpa di drama Korea selanjutnya! 

Read more »

Review Buku Balita

Dear Parents, akhir-akhir ini saya tidak membaca buku tapi tetap membersamai anak membacakan buku untuknya, apalagi menjelang anak tidur. Jadi hobi saya nambah lagi nih, mendongeng untuk Gen hehe. Saya dan Suami membelikan buku untuk Gen sejak bayi dan ditambah 4 buku anak yang didapat saat BBW Bandung lalu, cukup lah untuk beberapa tahun ke depan, soalnya saya nggak mau nimbun juga sih biar rumah nggak sumpek hehe. Nah, sebelum saya review buku anak, ada baiknya kita ketahui terlebih dahulu alasan kenapa orang tua harus membacakan buku pada anak:

1. Membaca adalah cara terbaik untuk mengembangkan keterampilan berbahasa anak-anak. 
2. Membaca dapat meningkatkan imajinasi anak. 
3. Membaca bersama dapat membuat anak mencintai buku. 
4. Waktu bercerita menaikkan rentang memori dan perhatian. 
5. Menumbuhkan ikatan antara orangtua dan anak.

Ternyata membaca buku bersama anak itu banyak manfaatnya ya! Sekarang saatnya saya mengulas buku-buku Gen ya, semoga bermanfaat!

Amazing Stories

Sebenarnya sudah pernah di review, buku dwi bahasa ini bagus banget pesan moralnya cuma ada 1 kisah yang aneh karena tidak sesuai dengan fitrah anak yang mengajarkan pacaran. Selebihnya cerita dan ilustrasi cukup baik dan sangat menghibur Gen.

Follow me in the jungle

Ini merupakan board book impor yang belum pernah saya temukan di toko buku lokal. Isinya bagus banget, dengan ilustrasi sederhana, anak bisa ikutan tracing the line untuk membantu monyet menemukan arah. Gen juga jadi tau nama binatang besar dan kecil serta teori waktu.

Favourite stories

Merupakan buku dongeng terkenal khas luar negeri dimana menggunakan bahasa Inggris yang Inggris banget. Katanya sih kalau mau ngajarin bahasa Inggris ke anak pakenya buku bahasa Inggris impor, emang banyak kosakata baru yang jarang digunakan di Indonesia. Akan tetapi menurut Suami sih bahasa itu soal budaya jadi nggak harus buku impor untuk belajar bahasa Inggris. Karena ilustratornya 1 sehingga seragam dan mengandung hikmah yang bisa disampaikan ke anak.

Architecture for babies

Rasanya tepat sekali beliin buku ini untuk Gen karena ini seri profesi dan di dalam boaed book ini banyak gambar bangunan proyek dimana Gen senang sekali pada hal-hal yang berbau proyek. Ilustrasi sederhana dan bahasa Inggris yang sederhana pula.

My Little World 321

Board book dengan ilustrasi dan bahasa Inggris sederhana ini adalah buku untuk mengajarkan anak berhitung 1-5. Uniknya buku ini ada bolong-bolongnya gitu jadi Gen bisa bermain-main saat membaca buku. Gambar tentang luar angkasa juga sangat menarik untuk melatih imajinasi Gen.

Buku bantal

Ini dibeli saat Gen masih bayi, awet banget ternyata. Jadi buku karakter agar Gen bisa ngaca kalau nangis atau marah dia jadi jelek sedangkan yang satunya lagi adalah buku doa harian dari bangun tidur, makan, belajar, sampai mau tidur lagi. Ajaibnya Gen sudah mengerti alur cerita dan saya tidak boleh bosan membacakannya. Oh ya walaupun namanya buku bantal tapi Gen nggak pernah tidur di buku ini atau menjadikannya bantal karena anak cerdas tau dan bisa membedakan mana buku dan mana yang bantal untuk tidur :) 

Membacakan buku pada anak bukan untuk mengajarinya cepat bisa membaca tapi agar anak gemar membaca buku sejak dini, kalau sudah cinta nggak usah dipaksa lagi kan? Demikian review buku balita, saya sebagai Ibu jadi merasa membaca buku bersama anak sangat besar manfaatnya karena Gen jadi lebih lancar bicara, daya tangkap cepat dan imajinasi nya bikin wow, setiap hari ada saja ucapan atau tingkahnya yang ajaib. Bagaimana parents sudahkah Anda membacakan buku untuk anak hari ini? Semangat!

Baca juga:

Pengalaman Memperkenalkan Buku pada Anak

Berkunjung ke Kebun Binatang Bandung

Ternyata Toilet Training itu Mudah!

Seru Banget! Berenang di Bumi Pancasona Kota Baru Parahyangan

Green Moms: Merawat Buah Hati Sambil Merawat Bumi

Read more »

Yuk, Nonton Film Mahasiswi Baru (2019)

Dear Movie Mania, kapan terakhir kali nonton film di Bioskop? Tahu nggak sih kalau dunia perfilman Indonesia semakin ramai dengan film-film berkualitas yang didukung para aktor dan aktris yang sangat menjiwai perannya. Ada satu lagi nih film yang  lagi hangat diperbincangkan di sosial media, judulnya Mahasiswi Baru yang sudah tayang perdana sejak tanggal 8 Agustus 2019 lalu. Kalau kalian lihat poster filmnya, kalian pasti sudah kenal sama para pemainnya yaitu Aktris kenamaan Tante Widyawati sebagai pemeran utama yang memerankan Mahasiswi Baru. Selain itu, film Mahasiswi Baru juga didukung oleh Morgan Oey yang makin unjuk gigi dengan bakat aktingnya, Si cantik Mikha Tambayong, Si lucu Umay Shahab, Sonia Alyssa, Om Slamet Rahardjo, Karina Suwandi, Iszur Muchtar dan Ence Bagus.

Film Mahasiwi Baru memang rilis bertepatan dengan masuknya semester baru, jadi emang cocok buat kamu yang mau kuliah biar tahu dunia kampus, Mahasiwi dan Mahasiswa yang masih kuliah, nonton sama sahabat atau keluarga juga bisa banget. Yang bikin penasaran adalah gimana jadinya kalau Tante Widyawati kuliah lagi, padahal beliau sudah menjadi seorang Oma. Biasanya kan Tante Widyawati berperan sebagai wanita yang lemah lembut, namun kali ini beliau dituntut tampil beda karena harus menjadi Oma nan enerjik dan kocaknya lagi, beliau jadi anggota Gank kampus yang pastinya anggota lainnya masih pada muda hehe. Kebayang nggak sih bakal seseru apa filmnya? 

Film Mahasiswi Baru bercerita tentang Lastri (Widyawati) Ia kembali ke kampus untuk menjadi mahasiswi. Tentu saja, bukan mahasiswi yang datang dari generasi milenial, namun generasi yang sudah berusia  70 tahun.  Agar terlihat lebih muda, Lastri bergabung bersama sebuah Gank yang diisi anak-anak muda Mahasiswa lainnya dan sering membuat heboh di kampus.

Gaya hidup anak muda pun menjadi bagian dari gaya hidup Lastri yang sudah berusia 70 tahun. ‘Bandel’ adalah konotasi yang pas ditempatkan bagi kehidupan Lasti. Anak-anaknya yang sudah dewasa sampai dibuat kerepotan. Tak hanya itu, Lastri pun mampu membuat salah satu dosen senior sekaligus Dekan di kampus terpesona. Ujug-ujug ternyata, sang Dekan, Chaerul (Slamet Rahardjo) menyebutkan Lastri tidak layak menjadi mahasiswi karena kerap membuat heboh di luar aktifitas akademik. Duh penasaran banget kan? 

Bang Monty Tiwa sebagai Sutradara emang bisa jadi  jaminan mutu kalau film yang lucu-lucu ya, saya dari dulu suka banget sama film-film garapan beliau, mengocok perut saking ngakaknya, berasa plong gitu kalau nonton sekaligus ketawa puas. Meskipun ada Tante Widyawati dan Om Slamet Rahardjo beradu akting pengan pemain muda, namun semuanya bisa saling mengimbangi, jadi nggak berat sebelah, porsinya bener-bener pas gitu.

Menonton film ini, mengingatkan saya 11 tahun lalu ketika diterima menjadi Mahasiswi baru di kampus idaman, suka duka menjadi Mahasiswi di kampus, bertemu dengan Pacar pertama dan lulus sidang Skripsi benar-benar bikin baper! Saya rasa film Mahasiwi Baru bakal jadi film keluarga yang penting di tahun 2019 ini karena temanya unik, mengangkat problematika keluarga juga, jadi beneran fresh. Coba deh kamu nonton official trailer Mahasiswi Baru di channel YouTube MNCP Movie. Jadi tunggu apalagi? Yuk, Nonton Film Mahasiswi Baru di Bioskop kesayangan kamu! 

Read more »

Pengalaman dan Tips Berburu Buku di Big Bad Wolf (BBW) Bandung 2019

Dari kecil, aku suka banget baca buku. Makanya orang tua suka beliin bacaan untukku dan ada 1 buku yang aku inget, judulnya Kisah Nabi Yusuf, AS. dan tahukah kamu, aku baru sadar kalo buku itu nempel di alam bawah sadar aku, aku jadi cari Suami yang ganteng dan (bermental) kaya hahaha, Alhamdulillah berkah membaca buku tentang Nabi Yusuf, AS. bikin aku juga jadi rajin nabung, ngumpulin dana darurat (bukan darurat yang berkonotasi negatif saja ya, Suami berkarya ke luar negeri juga butuh dana) Alhamdulillah sih punya Suami visioner jadi kita berkomitmen, ngga mau lah Gen jadi generasi sandwich 🌮 ayo ayo semangat menabung dan berkarya 😘

Efek baca buku sejak dini emang segitunya ya, makanya waktu Suami diundang ke Big Bad Wolf (BBW) di Kota Baru Parahyangan, kita pengen beliin buku juga buat Gen. Oh ya, mungkin teman-teman ada yang belum tahu Big Bad Wolf (BBW)? Jadi Big Bad Wolf Book Sale adalah pameran buku terbesar di dunia. Berdasarkan informasi dari website resmi BBW, Sang serigala Big Bad Wolf adalah teman baik pembaca. Misi hidupnya adalah membawa buku terbaik dengan harga terendah untuk para pembaca.

Sejarah BBW pertama kali digelar tahun 2009 di Kuala Lumpur, lalu diadakan setiap tahun di beberapa kota besar di Malaysia. Sekarang Big Bad Wolf sudah hadir di Indonesia agar dia bisa mempopulerkan buku berkualitas tinggi dengan harga murah. Dengan adanya Big Bad Wolf Medan, maka akses terhadap buku-buku berkualitas bisa dinikmati oleh setiap orang yang suka membaca. Big Bad Wolf dengan sigap akan memberantas harga yang mahal buat para pecinta buku di Indonesia.

Seperti yang kita ketahui, minat baca di Indonesia masih rendah dan tertinggal dari bangsa lain, maka dari itu momen berburu buku murah berkualitas akan sangat sayang untuk dilewatkan begitu saja. Big Bad Wolf Book Sale Bandung 2019 ini bertempat di Mason Pine Hotel Kota Baru Parahyangan Kabupaten Bandung Barat. Acaranya mulai dibuka untuk umum pada tanggal 28 Juni hingga 8 Juli 2019, kerennya lagi bazar buku ini dibuka selama 24 jam nonstop wow! Makanya, sebelum kalian ke BBW, baca ini dulu yuk!

Biasanya BBW diselenggarakan di Jakarta dan sekitarnya, tapi kali ini hadir perdana di Bandung dan tentunya seneng banget yeay! Acara ini happening banget terutama di kalangan millenial Moms yang ingin menularkan minat baca buku pada anak. Soalnya nih ya buku bacaan anak memang cenderung lebih mahal kenapa? Karena kualitas kertas, cover, warna dan ilustrasi Artist nya perlu kita hargai kan? Selain buku anak, BBW juga mengahadirkan buku impor fiksi dan non fiksi dan buku lokal berbahasa Indonesia.

Untuk menuju BBW Bandung 2019 ini mudah sekali, tinggal arahkan google maps dan cari Mason Pine Hotel, memang transportasi umum hanya Damri Kota Baru Parahyangan - Alun-alun Bandung saja, tapi saat ini banyak Taksi atau Ojek online kan? Apalagi kalau punya kendaraan pribadi, males macet? Tinggal jastip aja hehe, masa jastip skincare Korea bisa? Lol. Saya dan Suami berkunjung ke BBW pada hari Kamis 27 Juni kemarin, sebelum resmi dibuka untuk umum karena undangan preview pass, rencananya mau siang kesana, tapi kata Bapak Security antriannya mengular sampai keluar hotel, maklum karena acara sedang dibuka oleh pihak penyelenggara dan Gubernur Jawa Barat, Bapak Ridwan Kamil.

Akhirnya kami memutuskan menuju BBW pada malam hari, setelah sholat Magrib dan membawa serta Gen. Alhamdulillah udaranya adem, nggak panas dan nggak pakai ngantri. Ada kejadian kurang enak sama penyambutan oknum Security yang tidak ramah, tapi setelah tahu Suami saya, beliau langsung malu sendiri, Security lain sih baik dan ramah. Pas masuk area pameran Wow, pengunjung banyak sekali tapi santai sih tidak berdesakan, banyak yang negborong buku sampai bawa koper besar.

Kami fokus sama buku anak saja sih karena emang banyaknya buku anak impor, novel bahasa Inggris dan buku baking. Tapi buku non fiksi dan mainan anak juga ada. Jadi menurut kami sih kalau yang maniak buku anak coba jalan-jalan kesini, enaknya beli sebelum punya anak supaya koleksi bukunya lengkap sesuai usia anak. Tapi kalau lagi hamil lemah jangan kesini sih, mending jastip aja daripada pingsan soalnya kemarin saat Adik Ipar kesini malam hari pre pass nasabah BCA, ada yang shop till drop gitu.

Alhamdulillah nggak over budget dan setelah mendapat buku yang diinginkan, kami memasuki lorong yang ada Mushola dan Toilet lalu menuju ruangan hotel lainnya yang merupakan area Kasir dan Kasirnya banyak banget gila hahha. Untuk petugas sih saya lihat volunteer nya sigap dalam membantu namun untuk Kasir pelayanannya agak lama, sampai gesek kartu empat kali, jadi pembayaran bisa cash atau pakai kartu debit. Oh ya, kami juga agak risih sama promosi SPG yang gencar nawarin produk susu dan biskuit yang sukses bikin anak saya nangis jerit-jerit gitu, akhirnya beli deh dan harganya sama aja hehe. Mungkin akan lebih baik SPG nggak masuk ruang pameran ya, kan nanti di pintu keluar juga bisa beli, lagian selama di ruang pameran kan nggak boleh makan dan minum.

Oke, berdasarkan pengalaman perdana berburu buku di BBW Bandung, berikut ini adalah tips berkunjung ke BBW Kota Baru Parahyangan:

• Makan dulu sebelum belanja buku, meskipun ada bazaar makanan di depan hotel pastikan makan dulu sebelum belanja ya!
• Berangkat pagi atau malam sekalian, supaya nggak panas, nggak macet dan nggak ngantri.
• Jika mau borong buku, bawa koper atau tote bag sendiri supaya nyaman dan go green.
• Tanyakan ketersediaan buku yang jadi wishlist banget supaya menghemat waktu.

So, demikian pengalaman dan tips berburu buku di Big Bad Wolf (BBW) Kota Baru Parahyangan Bandung Barat 2019, happy shopping!

Read more :

Pengalaman Memperkenalkan Buku pada Anak

Generasi Sandwich, Kamu Tidak Sendirian: Inilah Solusi untuk Memutus Rantai Generasi Sandwich! 

Ringga Hardika Tampil di Gelaran World Youth Jazz Festival Malaysia

Tempat Wisata di Kota Baru Parahyangan Bandung Barat

Read more »

Bacaan Maret 2019

Dear pecinta buku, bulan ini Alhamdulillah saya bisa khatam Al Qur'an dan menamatkan dua buku bagus, apa sajakah itu, silakan dibaca baik-baik ya, semoga bermanfaat!

Slow and Steady Get Me Ready by June Oberlander 🌟🌟🌟🌟🌟

Karena saya belum baca-baca soal Montessori yang lagi ngetren di kalangan Mamah-mamah Instagram, jadi saya sempat khawatir dan rendah diri karena 24 jam sama anak, merasa belum optimal menstimulasi Gen. Tapiiii setelah baca buku (jadul tapi masih relevan) ini saya ternyata nggak males-males amat kok, Gen jadi anak alami dan terstimulasi dengan baik.

Buku ini bagus banget buat playdate murah meriah pake alat yang ada di rumah, ada 260 kegiatan yang sesuai dengan usia anak sejak lahir sampai usia 5th. Jadi, mamski ngga pusing lagi deh, ya daripada ngasih gadget lagi gadget lagi kan, nanti mamski ngga bisa kerja lol. Mari bergerak dan percayakan teori dan penelitian pada REAL PARENTING GURU yang sudah sangat berpengalaman NGASUH ANAK SENDIRI dan 25 TAHUN NGASUH ANAK ORANG LAIN hahahha.

Menariknya lagi, buku ini juga dilengkapi ilustrasi sederhana, evaluasi perkembangan anak serta saran untuk menyelesaikan berbagai dilema yang berhubungan dengan tingkah laku anak, misalnya anak suka memukul sebaiknya dikasih aktivitas bermain pukul bola dsb. Meskipun buku ini tahun 2005 dan ditulis sejak 1988, tapi saya sangat menyukainya karena simple dan menjawab rasa haus seputar Parenting, apakah anak saya normal?

Buku ini sudah mendapatkan berbagai penghargaan internasional dan ternyata diinspirasi dari kitab suci Injil, dengan bermain bersama anak, orang tua akan belajar bahwa anak akan lebih senang bermain di rumah dengan peralatan murah dan akan menyingkirkan mainan mahalnya. Kalimat favorit dalam buku ini adalah: HAL PALING BAIK YANG DAPAT DILAKUKAN ORANG TUA ADALAH MENGHABISKAN WAKTUNYA BERSAMA ANAK.

Fyi, harusnya buku ini dibaca sebelum hamil, sebelum punya anak pokoknya harus banyak baca aja dulu lah, biar praktik nya nyusul soalnya kerasa banget dulu pas hamil lancar dan lahiran mudah bangettttt karena apa? Karena banyak berdoa dan MEMBACA. 

Korupsi karya Tahar Ben Jelloun 🌟🌟🌟🌟🌟

Buku ini dibeli di Car Free Day Dago tahun 2013 tapi baru dibaca tahun 2019 lol, kutakmau nimbun buku lagi ah, baca yang ada dulu sebelum beli wkwkw. Korupsi merupakan novel Perancis yang terinspirasi dari Sastrawan terkenal Indonesia Pramoedya Ananta Toer yang juga pernah menulis Korupsi juga.

Kok miris ya negara miskin Koruptor nya banyak bangettttt, bahkan orang jadi malu menjadi orang miskin padahal dia miskin karena jujur, bukan karena malas bekerja. Lagian gimana lagi dong dalam kitab suci aja tertulis ada orang kaya dan ada orang miskin, ngga mungkin kaya semua. Nah, novel ini menceritakan tentang abdi negara yang di kantor nya tuh korup semua, sebagai amatiran kira-kira doski bertahan atau malah masuk lingkaran setan ya?

Saya jadi teringat ceramah Aa Gym, baik buruknya Suami tergantung bisikan manjah Sang Istri. Jadi Istri tuh ngga boleh membanding-bandingkan penghasilan Suami dengan Suami orang lain. Misalnya Istri pengen tas mahal, Suami nggak mampu tapi tertekan akhirnya pake uang haram. Disini diceritakan dahsyatnya makan uang haram mengundang malapetaka kemana-mana. Novel ini cocok dibaca para Istri atau yang sedang galau mau ikutan korupsi apa ngga?

Kedua buku ini bagus banget buat kalian baca, saya sangat merekomendasikannya untuk kalian penikmat karya sastra yang berfaedah, sampai jumpa di review buku bulan depan ya! Keep reading, keep learning!

Baca juga yuk! 

Bacaan Februari 2019

Mewarnai Lebih Bagus Pakai Crayon atau Oil Pastel, ya? 

Art for Sale? 

Jangan Takut Membawa Anak ke Masjid

Read more »

Bacaan Februari 2019

Alhamdulillah bulan ini saya berhasil menamatkan tiga buku, buku parenting, Novel non fiksi dan self improvement. Siapa tahu bisa menjadi rekomendasi buku yang ingin kalian baca!

The Danish way of Parenting by Jessica & Iben 🌟🌟🌟

Mengobati rasa penasaran gimana cara Bule ngasuh anak. Apalagi kalo belajar dari orang paling bahagia di dunia. Setelah membaca buku ini, saya dipaksa untuk mengambil keputusan demi kebaikan karena kebaikan akan melahirkan kebaikan. Buku ini mengajak saya sebagai orang tua untuk bercermin, fokus tanpa khawatir dinilai orang lain untuk jadi best parent atau ideal Mom😅 buku penuh fakta, hasil penelitian dari baby blues sampai hygge lyfe yang lagi booming itu😘

Rasia Bandoeng by Chabanneau

Mumpung masih nuansa Imlek, saya mau review ini buku jang mentjeritakeun satoe pertjintaan terlarang jang melanggar peradatan bangsa Tionghoa, kisah njata di Parijs Van Java tahon 1917.

Buku ini sebenarnya bisa lebih tipis karena ceritanya simple, Rome Juliet dari kampung Citepus Bandung tempo doloe. Tapi karena bahasanya berbelit-belit, ejaan lama, serapan berbagai bahasa, ada melayu, sunda, mandarin, inggris dan ollanda. Bintang 🌟 🌟 untuk Rasia Bandoeng, jadi tahu eksistensi Kopoe-kopoe malam dan suasana Bandung jaman baheula.

Saya kira dicoret dari daftar warisan cuma dongeng Sinetron belaka, tapi itu kejadian lho huhu, sedih deh wanita polos yang mencintai lelaki tukang jajan dan setelah kawin lari eh ditinggal mati.

The Life Changing Magic Tidying Up by Marie Kondo

Gilak buku ini super duper keren, cocok buat mamski yang suka malas beberes. Ternyata hidupku baik-baik saja dengan sedikit barang, berkat buku ini saya lega sekali sudah berhasil membuang baju yang saya tidak suka/jarang dipakai, buku yang sudah berdebu karena tidak akan dibaca ulang dan sampah kenangan haha. Pokoknya mulai sekarang saya cuma mau dikelilingi hal yang saya suka, biar hidup semakin semangat!

Dari penuturanya, mbak Marie sangat tegas, disiplin bahkan galak sama kliennya tapi saya tau beliau care banget dan hatinya sangat lembut. Kalo masalah teknis, orang Jepang emang juwara ya! Saya jadi tau kalau sehari-hari kita juga harus pakai baju yang sesuai dengan profesi/citra yang kita impikan.

Misalnya saya kan ingin jadi Pelukis, citra Seniman di mata saya bukan yang amburadul kok, tapi tetap bersih dan wangi. Saya melihat Mamah-mamah gemes di Instagram yang suka melukis (di luar negeri) kalo mereka melukis tuh pake baju seksi, sabrina + hot pants atau mini dress yang bahu sama paha kemana-mana (entah itu cuma buat foto atau emang baju rumahan bule kayak gitu). Nah, kalo saya pake itu tetep seksi ngga ya pas masak tumis cumi asin kwkwkw.

Cita-cita saya juga pengen pake baju rumahan yang seksi menggoda suami gitu, tapi kalo pake baju seksi, lukisannya cepet beres nggak ya? Haha, belum lagi kan di Bandung Barat hareudang, bisa dingin juga, harus mau riweuh gonta ganti baju kalo mau ketemu orang/keluar rumah. Tapi lumayan nih lemari kosong, order baju rumahan yang seksi aja gitu? Haha.

Kekurangan buku ini tidak dilengkapi ilustrasi atau foto before after tapi kebayang sih untuk dipraktikan toh sudah banyak di Youtube. Juga soal budaya Jepang dengan kita, disesuaikan saja.

Rating 🌟🌟🌟🌟🌟biar bintang yang berbicara, buku ini bener-bener merubah hidup saya yang males beberes 😂 Alhamdulillah saya berhasil membuang sampah kenangan, mengikhlaskan baju-baju dan membiarkan hal-hal yang membuat bahagia melengkapi hidup saya.

Saya belajar untuk bersyukur, menghargai apa yang saya miliki, memilih hal yang saya suka dan berkomunikasi dengan rumah. Kini saya akan terus mempraktikan seni berbenah di rumah agar saya dan keluarga selalu sehat, banyak rezeki, bernasib baik, sukses, langsing dan glowing 😉

Next, saya akan baca buku yang lebih berat lagi readers... Keep reading!

Bacaan Januari 2019

Jangan Lupa Me Time! 

Senam lagi setelah punya anak

Kegiatan Ibu-ibu Sosialita 

Read more »

Andhadhun, Film India yang Terinspirasi dari Film Perancis

Dear movie mania! Kemarin-kemarin saya lagi pengen nonton film India, tapi Suami juga pengen ikutan nonton. Tentu saja syaratnya film India nya nggak ada scene joget-joget, harus bagus seperti Life of Pi, atau Lion, gitu. Akhirnya keingetan dulu pernah liat trailer Andhadhun di Youtube tapi saya sangat tidak tertarik karena mirip banget sama film pendek asal Perancis yang  dulu pernah kita tonton saat kencan di IFI Bandung, judulnya L'Accordeur (The Piano Tuner). Tapi karena rating Imdb Andhadhun ini tinggi banget, jadi kami mau nonton saja deh, soalnya siapa tahu emang sebagus film aslinya. Ternyata emang film Andhadhun terinspirasi dari L'Accordeur (The Piano Tuner).

Andhadhun (Tanpa pandang bulu) merupakan sebuah film India tahun 2018 yang mengangkat tema thriller dan komedi sekaligus. Film yang ditulis dan disutradarai oleh Sriram Raghavan ini dibintangi Si cantik Tabu, Ayushmann Khurrana dan Radhika Apte. Andhadhun menceritakan kisah seorang pemain piano yang tak sengaja terlibat dalam pembunuhan mantan aktor film.

Diawali oleh Akash (Ayushmann Khurrana), seorang Pianis muda yang berpura-pura buta pada siang hari, sedang berusaha untuk menyelesaikan karya musiknya. Suatu hari, Akash terjatuh saat menyeberang jalan oleh Sophie (Radhika Apte), yang terpesona oleh bakatnya dan membuatnya menawarkan pekerjaan sebagai Pianis Restoran Ayahnya. Permainan Piano Akash  ia diperhatikan oleh mantan aktor Pramod Sinha (Anil Dhawan). Pramod menikah dengan Simi (Tabu) dan mengundang Akash ke apartemennya sebagai kado kejutan di hari ulang tahun pernikahan mereka.

Read more 
Movie Marathon with Hyun Bin

Saat Akash tiba di Apartemen, Simi yakin bahwa Akash buta, membiarkannya bermain piano. Akash melihat mayat Pramod di dekatnya, tetapi pura-pura tidak tahu dan terus bermain, dia juga melihat Inspektur Manohar (Manav Vij) bersembunyi di kamar mandi. Ketika dia kembali ke piano, Simi dan Manohar diam-diam membersihkan tubuh dan memasukkannya ke dalam koper. Apakah Akash akan melaporkan kasus pembunuhan tersebut atau terus berpura-pura buta hingga akhir film? 

Film ini sungguh membeberkan realita terburuk yang sangat bisa terjadi pada siapa saja. Karma is Karma, sangat kontan dan dipertengahan film, muncul tokoh-tokoh yang semakin membuat film ini seru, mendebarkan tapi juga ada beberapa scene yang bisa membuat penonton tertawa. Saya sangat suka tipe film thriller dimana penonton harus menebak tokoh dan cerita hingga ending yang sangat jenius. Banyak pesan moral yang ingin disampaikan dalam film Andhadhun:

• Jangan menikah dengan orang yang tidak kita sukai, apalagi hanya karena populer dan harta. 
• Jangan selingkuh. 
• Jangan kepo sama urusan orang tapi kalau mau bantu selidiki terlebih dahulu. 
• Jangan mudah percaya sama orang. 
• Kejarlah impian tanpa harus membohongi orang lain apalagi demi mendapatkan pekerjaan di Eropa.
• Saling tolong menolong dalam kebaikan. 

Bintang 5 untuk film ini karena cerita yang apik, akting yang mumpuni, twist plot yang memukau. Kalian sudah menonton belum?

Credit pic from Wikipedia & imdb

Read more »

Movie Marathon with Hyun Bin

Hola Movie mania! Tau nggak kerjaan saya dua minggu ini selain bolak balik ke rumah sakit? Yup, saya ikutan Suami yang makan-tidur-nonton. Akibat susah move on dari Zinu Memories of the Alhambra, saya jadi ngajak Suami nonton 3 film-nya Hyun Bin Oppa sekaligus hihi. Fyi, saya udah melting sama Hyun Bin sejak Drama My Name Is Kim Sam Soon (2005).

Aigoo ternyata emang makin sini Hyun Bin aktingnya makin daebak, makin ganteng juga pastinya. Sekarang Hyun Bin memegang rekor bayaran tertinggi, bersaing dengan aktor muda Kim So Hyun. Hyun Bin makin bersinar saat membintangi Secret Garden (2010) dan aktor 36 tahun ini juga menyumbangkan suara emasnya lho. Langsung deh nyanyi : han namjaga geudaereul saranghamnida 🎶

Beres Wamil, penampilan Hyun Bin makin macho saat main di Hyde Jekyll and Me (2015), duet bareng Han Ji Min bikin kelepek-kelepek. Nah, setelah vakum 2 tahun, Hyun Bin ternyata sibuk syuting, karena tahun 2017 ada film Confidential Assignment lalu menjelang akhir tahun  ada The Swindlers. Tahun 2018 ada dua film yakni Rampant dan The Negotiation, ditutup dengan Drama segar Memories of the Alhambra yang bikin baper sampai akhir Januari kemarin. Sekarang saya mau review ketiga film Hyun Bin tersebut ya! Siapa tahu bisa jadi referensi tontonan seru buat kamu di rumah.

Confidential Assigment/ Cooperation (2017) 

Bercerita tentang Im Cheol-ryung (Hyun Bin) yang merupakan seorang perwira Polisi tim investigasi khusus di Korea Utara. Timnya pergi ke sebuah gudang yang mencetak uang palsu. Atasan Im Cheol-ryung, Cha Ki-seong (Kim Joo-hyuk) dan timnya ada di sana untuk mencuri master plat untuk mencetak uang palsu. Baku tembak terjadi, Im Cheol-ryung berhasil selamat sedangkan yang lainnya terbunuh.

Pejabat Korea Utara kemudian mengetahui bahwa Cha Ki-seong telah melarikan diri ke Korea Selatan. Im Cheol-ryung diperintahkan untuk menangkap Cha Ki-seong dan mengambil master plat yang dicuri. Dia hanya diberi waktu tiga hari untuk menyelesaikan misinya. Untuk pertama kalinya, Korea Selatan dan Korea Utara memutuskan untuk bekerja sama untuk menangkap penjahat. Namun pejabat Korea Selatan ragu apakah Cha Ki-seong benar-benar pembunuh. Detektif Kang Jin-tae (Yoo Hae-jin) dari Seoul diperintahkan untuk mengawasi Im Cheol-ryung dengan erat saat dia berada di Korea Selatan. Apakah Hyun Bin sukses menuntaskan misi negara atau malah membalaskan dendam pribadi?

Film Confidential Assignment menjadi yang terlaris karena mencatat 7 juta penonton dan juga merupakan film perdana bagi Si Cantik Yoona, disini Yoona berperan sebagai Adik ipar Si Polisi Korea Selatan. Dalam film ini porsi Yoona sangat sedikit, maklum karena ini film action. Akting Yoona disini sangat cute, lucunya dapet apalagi dia naksir berat sama Hyun Bin dan di akhir cerita, Polisi Korea Selatan bilang pada Hyun Bin kalau Yoona nanyain kabar dan ingin ketemu Hyun Bin haha. Ya, kalau drama, pasti ini happy ending ya, nggak usah diceritain soalnya kan penonton udah cerdas. Di film ini banyak dialog lucu yang bikin kita tahu seluk beluk kedua negara. 

Sayangnya epilog scene Yoona dan Hyun Bin berpisah tidak ditayangkan di film, tapi tak apa yang penting dua idolaque main film bareng hihi. Bintang 🌟🌟🌟🌟 untuk film Confidential Assignment ini karena ceritanya bagus, akting Hyun Bin bela diri, main pistol di mobil dengan pintu terbuka bener-bener memukau! Dalam film ini Papi berkomentar kalau orang ganteng nggak usah banyak omong, diem aja banyak yang suka hahha.

The Swindlers

The Swindlers (Penipu)  mengisahkan tentang seorang penipu yang dilaporkan meninggal setelah melakukan kasus penipuan besar dikabarkan masih hidup. Seorang jaksa penuntut, Park, yang berkolusi dengan penipu itu perlu melenyapkannya untuk menghindari skandal korupsi. Saat melacak penipu, Park bertemu penipu cerdas yang hanya menipu penipu lain, bernama Ji-sung yang juga mengejar orang yang sama untuk balas dendam pribadi. Menyadari tujuan bersama mereka, mereka memutuskan untuk bekerja sama, tetapi dengan motif tersembunyi.

Terdapat penipu-penipu lainnya yang bernama bernama Suk-Dong (Bae Sung-Woo), Choon-Ja (Nana) dan Chief Kim (An Se-Ha). Mereka akan memberikan umpan ke tangan kanan Jang Doo-Chil yang bernama Seung-Gun diperankan oleh Park Sung-Woong. Film laga ini alurnya sangat cepat, mirip-mirip sama film Now You See Me. Dengan ending yang meledak haha, seru sih bintang 🌟 🌟 🌟 🌟 🌟 untuk film ini karena begitu apik dan ada Nana sebagai pemanis. 

Rampant (2018)

Ternyata Rampant dalam bahasa Indonesia artinya Merajalela, kalau lihat posternya saya nggak mikir ini film horror Zombie lho, karena ternyata yang bikin orang Train To Busan juga, cuma Rampant ini versi Saeguk nya! Menceritakan kisah seorang Pangeran yang terbuang bernama Yi Chung (Hyun Bin) yang berjuang melawan "Setan Malam" untuk menyelamatkan bangsa Joseon. Yi Chung adalah putra dari raja sekaligus seniman bela diri terhebat di dunia. 

Meskipun dia diberikan kepada Kekaisaran Qing sebagai sandera politik, ia kembali ke rumah ketika kakaknya, putra mahkota muda Yi (Kim Tae-woo), memanggil dia kembali setelah bertahun-tahun karena ada monster mengerikan yang mengganggu negara yang seharusnya dihancurkan Yi Chung. Pangeran Yi Chung (Hyun Bin) akan melawan monster mengerikan bersama Kim Ja-joon (Jang Dong-gun) dan Deok-hee (Lee Sun-bin). Sebenarnya jika Raja melawan Zombie, kira-kira siapa yang bakalan menang? Kalau Istana diserang Zombie, lebih baik dimusnahkan atau dibiarkan menyebar?

Awas di panah pangeran ganteng! 

Untung nonton Rampant sama Papi, jadi bisa ketawa lucu lihat Zombie, padahal disini Zombie nya lebih nyeremin dan membludak tapi lebih serem Train to Busan, mungkin karena Rampant alurnya sangat cepat kali ya. Jadi, Zombie-nya to the point, karma-nya juga nampol banget. Saya suka sama akting Hyun Bin yang tetap kece pake kostum Joseon, gayanya dan ngomongnya sembrono gitu, maklum pendekar sakti lol. Dalam film ini, saya suka pemandangan yang diberikan, benar-benar apik dan membuat meleleh karena banyak pesan moralnya seperti tetap menyayangi dan menghormati orang tua, meskipun beliau bersikap kurang baik, juga pesan persahabatan yang menyayat hati. Bintang🌟🌟🌟🌟🌟 untuk Rampant.

The Negotiation (2018)

Cerita ini berkisah tentang seorang Ha Chae-yoon (Son Ye-jin) negosiator dari tim negosiator  krisis Kepolisian Metropolitan Seoul dan Min Tae-gu (Hyun-bin) seorang pedagang senjata yang menculik dua orang Korea di Bangkok. Di kemudian hari terungkap bahwa penyanderaan ini membuka tabir kepalsuan kepolisian dan pejabat pemerintahan dalam melindungi pengusaha anti pajak.

Penembak hati

Ini adalah film pertama yang mempertemukan Son Ye-jin yang suka mellow di drama harus perang urat syaraf dengan Hyun Bin yang dikenal sering bermain protagonis. Disini Hyun Bin menjadi penjahat yang juga sedang mencari keadilan, meskipun rambutnya agak panjang tapi tetap good looking ya oppa haha. Bintang🌟🌟🌟 untuk Negotiation karena saya kurang sreg dengan akting Son Ye-jin meskipun beredar kabar, setelah syuting kedua pemain utama terlibat cinlok.

Begitulah ketiga film yang dibintangi Hyun Bin, saya menarik benang merah dari ketiga film tersebut yaitu film laga yang alurnya cepat, tanpa basa-basi membuka cerita, selalu ada balas dendam yang menyertai dan final-nya head to head, dimana Hyun Bin selalu bersikap pemberani dalam menyelesaikan urusan dengan musuhnya. Hyun Bin juga tetap ganteng mau rambut pendek, pakai topi kerajaan maupun jadi penjahat yang agak gondrong hehe. Mungkin segitu dulu ya review-nya, tunggu review film seru lainnya!

Baca dulu dong! 

Film The Case of Itaewon

Film Van Gogh

Film Zero

Jangan Lupa Me Time!

Bacaan Januari 2019

Sumber foto: Wikipedia, Imdb, Harper Bazaar, Netflix

Read more »