• 10.7.22

    Pengalaman Treatment Ionthoporesis di Klinik Kecantikan Lineation Bandung

    Pengalaman Treatment Ionthoporesis di Klinik Kecantikan Lineation Bandung


    Dear beauties, beberapa waktu lalu aku mengalami beruntusan di sekeliling wajah dan noda bekas jerawat. Aku khawatir kalau lama-lama dibiarkan bisa menjadi flek hitam. Akhirnya aku treatment di klinik kecantikan Lineation. Lineation adalah salah satu Klinik & Salon Kecantikan Bandung, alamatnya di Jl. Lemah Nendeut No. 10 Bandung. Lokasinya cukup strategis karena dekat tol pasteur. Baik dari arah Bandung atau Cimahi juga tinggal ke Jl. Surya Sumantri nanti belok kiri, nah kliniknya ada di sebelah kanan. Klinik kecantikan Lineation ini cukup luas dan gedungnya bertingkat. Ternyata Lineation bukan sekedar klinik kecantikan tapi juga memiliki pelayanan yang lengkap mulai dari cek lab hingga tumbuh kembang anak. 

    Saat memasuki lobi, security menyambut dengan ramah kemudian aku mendaftarkan diri ke bagian resepsionis dan diberikan kartu member. Setelah itu aku dipersilakan ke lantai 2 dan ternyata ada lobi lagi serta meja resepsionis khusus treatment. Kemudian aku konsultasi dengan dr. David. Saran dari beliau adalah aku harus mengurangi konsumsi susu. Ternyata bruntusan yang menghiasi wajahku disebabkan oleh konsumsi susu. Ya, aku mengakui kalau akhir-akhir ini aku sering banget minum susu tinggi kalsium dan suka menghabiskan susu anak huhu. Selain susu, aku juga diminta untuk mengurangi produk turunan susu seperti yogurt, keju dan es krim. Huhuhu padahal aku suka susu dan produk turunannya itu hehe, tapi demi menghilangkan bruntusan ini aku akan berusaha untuk stop atau mengurangi konsumsi bahan makanan yang mengandung susu. 


    Setiap perempuan pastinya ingin memiliki kulit yang cerah, bersinar dan terhindar dari flek hitam. Tahukah kamu, bahwa salah satu masalah di wajah setelah usia 30 tahun adalah flek hitam. Flek hitam sendiri merupakan bercak kecoklatan atau kehitaman yang biasa muncul di kulit wajah. Flek hitam terjadi akibat pigmentasi kulit secara berlebihan. Sebenarnya kondisi ini umum dan tidak membahayakan tapi bisa memengaruhi kepercayaan diri kita. Flek hitam sering sekali disebut Freckles. Padahal, Flek hitam hanyalah salah satu jenis Freckles. Jenis lain dari Freckles adalah lentigo, salah satunya adalah solar lentigo, yang sering muncul seiring bertambahnya usia, apalagi jika memiliki warna kulit yang cenderung terang, flek hitam bisa semakin nyata terlihat. 

    Adapun penyebab terjadinya muncul flek di wajah di antara lain:

    • Paparan sinar matahari 
    • Efek samping obat-obatan
    • Bekas Jerawat atau Eksema
    • Faktor Genetik
    • Hiperpigmentasi
    • Efek samping penggunakan kosmetik yang kurang tepat

    Lineation Ionthoporesis (Iontho) 

    Tuh kan, bekas jerawat juga bisa menyebabkan flek hitam makanya setelah konsultasi, aku diberikan resep krim yang nanti diambil di apotek klinik, aku lanjut treatment Iontho. Ionthoporesis atau sering dikenal dengan sebutan Brightening Infusion merupakan suatu treatment dengan teknologi perawatan modern untuk memasukan serum vitamin ke dalam pori-pori kulit, sehingga dapat mengurangi flek hitam, menyehatkan dan mencerahkan kulit. 

    Aku memasuki ruang treatment yang terdiri dari kamar-kamar cantik bernuansa ungu lilac, warna favoritku. Ruangan nya nyaman, luas dan disediakan minum serta lemari untuk menyimpan pakaian dan tas. Beautician yang akan merawat kulitku dengan Iontho membersihkan wajahku terlebih dahulu kemudian mengoleskan serum dengan alat yang awalnya hangat kemudian dingin sedingin es. Aku nyaman selama treatment 15 menit ini, baik saat hangat atau dingin aku suka. Hasilnya kulitku lebih fresh lembut. 


    Setelah treatment Iontho, aku juga mengambil resep yang diberikan dr. David yaitu facial wash, krim siang, krim malam dan obat jerawat. Total skincare dari Lineation sekitar Rp 333.000an. Berikut ini adalah review krim dokter dari klinik kecantikan Lineation:

    Facial wash nya dikemas dalam botol pump kecil bernuansa putih. Sabun wajah ini warnanya putih, teksturnya agak kental dan berbusa. Setelah menggunakannya aku merasakan wajah lebih bersih, lembut dan lembap tanpa efek ketarik. 

    Krim siangnya dikemas dalam jar putih, krimnya juga putih dan mudah digunakan, tidak lengket dan membuat wajah cerah, tidak gelap. Sedangkan untuk krim malamnya harus disimpan di kulkas, krimnya melembapkan sampai pagi. Saat menggunakan krim malam aku juga pakai obat jerawat untuk menghilangkan noda bekas jerawat. Semua skincare Lineation ini wanginya mirip-mirip kayak wangi bedak bayi gitu, lembut dan tidak menyengat. Alhamdulillah setelah pemakaian seminggu, skincare dari klinik kecantikan Lineation ini cocok di wajahku, tidak ada satupun jerawat yang muncul dan beruntusanya mulai hilang. 

    Bagaimana apakah kamu memiliki masalah flek hitam di wajah? Bisa coba treatment Ionthoporesis di klinik kecantikan Lineation Bandung. Sampai jumpa ya di review cantik lainnya. 

    2.7.22

    Review MO.MALEA Soes yang Unik dan Enak di Bandung

    Review MO.MALEA Soes yang Unik dan Enak di Bandung

    Hello foodies, Bandung emang nggak ada abisnya deh soal wisata kuliner. Dari makanan tradisional hingga makanan internasional juga ada di Bandung. Baru-baru ini aku cobain kue soes dari MO.MALEA Pastry, kue soes emang jadi favorit aku sejak masih kecil. Aku masih inget dulu beli soes yang ada krimnya, lembut dan manis hehe. Alhamdulillah sekarang aku nemu lagi kue soes yang sama manisnya dengan kenangan waktu aku kecil, tentunya kue soes kekinian ini lebih eye catching! 

    Lihatlah sendiri bestieeee, ini kalau di Perancis namanya Paris Brest, ternyata nggak usah jauh-jauh keluar negeri untuk menikmati kue enak ini, di Bandung juga ada hehe. Tapi ini bukan soes biasa, karena soes pada umunya ya isinya vla atau krim ya, tapi MO.MALEA tuh komplit banget, bisa request sendiri kita mau soes vla vanilla atau cokelat dan bentuknya bisa huruf atau angka. Soes dikemas dalam dus kue yang dilengkapi pisau plastik, kemudian soesnya ukuran 20x20 cm, berbentuk huruf A, isinya ada vla rasa vanilla, diatasnya krim dan buah-buahan segar seperti stoberi, kiwi, jeruk dan anggur pokoknya cakep banget.

    Rasanya enaaaak, manis tapi nggak giung kok, soes nya lembut, wangi, vla nya juga lembut, krimnya enak dan buahnya manis asam segar enak banget di mulut. Menurutku soes ini worthy banget buat oleh-oleh Bandung, dimakan bareng teman, keluarga atau rekan kerja yang ulang tahun. Jadi biasanya birthday pakai kue tart, kali ini bisa pake soes cantik dari MO.MALEA karena bentuknya bisa macam-macam jadi lebih personal. Khusus untuk soes custom ini bisa order H-1 bestie. Sayangnya soes ini nggak bisa kirim dari luar kota, kecuali pembeli datang sendiri. Soalnya soes kan full susu, nggak pakai bahan pengawet, jadi hanya kuat di suhu ruangnya maksimal 8 jam. Kemarin kan soes datang sore, aku langsung masukin kulkas dan dimakan besoknya rasanya tetap enak kok. 

    MO.MALEA ini berdiri sejak 2020, ownernya namanya Teh Mia, beliau awalnya sih dari iseng dan hobby buat kue karena pas pandemi awal kan ga kemana-mana diem di rumah aja. Terus coba dijualin eh banyak yang suka, pemesanan bukan cuma di Bandung tapi hingga ke Cimahi dan Bandung Barat. Bahkan ada pelanggan luar kota seperti Tasik, Garut dan Jabodetabek. Wah, pandemi membawa kreativitas dan berkah ya! 

    Selain mencoba soes istimewa, aku juga ngemil cantik Florentine yang dikemas dalam jar 150gr. Ini tuh karamel tipis yang garing, jadi rasanya manis banget tapi bisa berpadu dengan hiasan diatasnya yaitu kacang almond, biji waluh, biji bunga matahari, wijen hitam dan putih. Florentine cocok banget buat dicemil setelah makan kalau butuh yang manis-manis, makannya nggak usah banyak-banyak biar awet hehe. 

    Selain kue yang bernuansa Eropa seperti soes, brownies dan croissant, MO.MALEA juga bisa bikin kue tradisional seperti lemper ayam dan jalangkote atau bisa dikenal dengan kue pastel. Lemper ayamnya lumayan besar, isian ayamnya banyak, nasinya lembut dan harum. Cocok banget sama jalangkote yang besar juga isinya wortel, bihun, kentang, telur dan daging. Makan satu lemper dan satu jalangkote juga cukup kenyang. Kemarin aku masukin microwave buat sarapan pagi, enak banget bestie, apalagi di Bandung udaranya lagi dingin gini, jadi pengen sarapan yang hangat-hangat hehe. Alhamdulillah bahagia banget ibu-ibu kayak aku bangun tidur nggak usah masak, sudah ada sarapan tinggal am hahaha. 

    Gimana lihat pricelist nya? Sangat terjangkau bukan? Yuk ah buat bestie yang mau order bisa melalui shopee food, gofood, DM Instagram @mo.malea atau WA di nomor 082115404430. Buat yang dari luar kota bisa datang langsung beli soes kekinian sebagai oleh-oleh Bandung ke toko MO.MALEA di Jl. Lapang Tembak no. 21 dan Jl. Titimplik no. 29 Bandung, buka setiap hari dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore. Sekian Review MO.MALEA Soes yang Unik dan Enak di Bandung. Sampai jumpa di review enak lainnya. 

    29.6.22

    Review Buku The Little Book of Joy: 365 Ways to Celebrate Every Day

    Review Buku The Little Book of Joy: 365 Ways to Celebrate Every Day




    Hello Moms, aku suka banget membacakan buku untuk anak. Alhamdulilah buku anak di rumah sudah ada 200an, mungkin nanti kita bisa buka taman bacaan di rumah hehe. Ada satu buku anak favorit aku, bukunya cute, kalau bahasa sekarang gemoy, benar-benar gemes banget deh lihatnya. Judulnya The Little Book of Joy: 365 Ways to Celebrate Every Day karena ada ilustrasinya makanya aku beli walaupun harganya € 12.99 yang kalau dirupiahkan bisa 200 ribu lebih tapi kalau dilihat dari kontennya ini tuh worthy banget.

    Bayangin aja ada 368 halaman, udah gitu hard cover, kertasnya bagus, tebal banget warnanya agak broken white jadi meskipun kecil tapi berat. Buku yang terbit tahun 2021 ini berbahass Inggris tapi tenang, karena teksnya sedikit namun dihiasi ilustrasi yang sangat cantik dan menggemaskan. Aku pikir ilustratornya menggunakan alat gambardigital tapi setelah aku cek akun instagram nya ternyata beliau menggambar secara manual menggunakan pensil warna huaaaaa pasti perjuangan banget ya bikinnya karena banyak, salut banget deh. Font nya juga lucu deh jadi enak bacanya. 


    The Little Book of Joy: 365 Ways to Celebrate Every Day karya Joanne Ruelos Diaz dan ilustrasi oleh Annelies Draws, diterbitkan oleh Magic Cat Publishing, buku impor terbitan mereka emang aku lihat bagus-bagus dan ramah anak. Isi buku ini sendiri tentang cara atau tips dan ide berbeda untuk menemukan kebahagiaan setiap hari sepanjang tahun. Jadi buku ini dimulai tanggal 1 Januari dan diakhiri 31 Desember, 1 halaman 1 tanggal gitu deh. Tujuannya adalah dengan merayakan hal-hal kecil kita bisa membawa kegembiraan besar. Selain ide juga ada fakta unik yang terinspirasi dari orang-orang terkenal di hari ulang tahun mereka, aktivitas seru dan hal-hal sepele tentang dunia di sekitar kita. Yang aku rasakan ketika membaca buku ini ialah setiap halaman menawarkan kesenangan untuk mendorong rasa syukur atas hal-hal yang kita miliki, setiap hari.

    Memang ya rasa syukur itu berasal dari diri sendiri, kita nggak bisa nunggu kebahagiaan terus menerus tapi kita bisa menciptakan kebahagiaan dengan hati yang senantiasa bersyukur dan merasa cukup. Menurutku buku ini meskipun untuk anak-anak, tapi bisa dibaca oleh orang dewasa dan segala usia. Sekian Review BukuThe Little Book of Joy: 365 Ways to Celebrate Every Day, sampai jumpa di review buku bagus lainnya ya! 

    Baca juga dong:




    28.6.22

    Canva Pro, Seni Efisiensi Waktu dalam Bekerja dan Berkarya

    Canva Pro, Seni Efisiensi Waktu dalam Bekerja dan Berkarya

    Canva Pro gratis

    Hai emak-emak millennial, lagi sibuk apa saja nih? Aku yakin banget kalau yang namanya emak millennial tuh pasti aktif dan produktif. Mau menjalankan peran sebagai ibu rumah tangga ataupun bekerja di luar rumah, yang penting tetap bahagia dan berdaya untuk kebaikan semesta, setuju kan?

    Kali ini aku mau berbagi cerita tentang keseharianku. Setiap pagi aku harus mempersiapkan sarapan untuk keluarga. Setelah anak pergi sekolah dan suami ngantor, biasanya aku melanjutkan pekerjaan ibu rumah tangga seperti beres-beres, menyapu, mengepel, mencuci baju, mencuci piring. Tapi tidak semua aku kerjakan sekaligus kok, jadi aku pilih misalnya keranjang cucian sudah penuh, ya sudah aku mencuci baju terlebih dahulu. Setelah mengerjakan tugas, biasanya aku senam aerobic sekitar 30 menit untuk menjaga kesehatan dan kebugaran. Nggak terasa sudah dua jam beraktivitas, aku harus mandi dan menjemput anak sekolah dengan berjalan kaki sekitar 300 meter.

    Terkadang anakku nggak mau langsung pulang ke rumah, dia senang main di playground sekolah padahal teman-temannya sudah pulang dari tadi hehe. Baiklah daripada anak manjat-manjat di rumah lebih baik memanfaatkan fasilitas yang ada di sekolah supaya kecerdasan kinestetiknya tersalurkan. Extra time banget ya, bisa satu jam lebih main di sekolah sampai puas. Aku senang main sama anak tapi terkadang pikiran emak-emak ingat deadline pekerjaan masih menanti hehe.

    Mencoba Canva Pro

    Pulang ke rumah aku biasanya masak dan makan siang bersama anak, dilanjutkan dengan membersamai anak. Paling enak sih kalau anak anteng main sendiri atau sedang menggambar, jadi aku bisa mengerjakan hal lain. Setelah anak lelah, aku membacakan buku dan menyuruh anak tidur siang. Terkadang aku juga ikutan tidur siang, tapi kalau banyak pekerjaan, biasanya aku akan bekerja menggunakan smartphone.

    Setelah anak bangun tidur, biasanya ku izinkan menonton kartun di televisi sebentar, setelah itu anak harus mandi dan les mengaji. Setelah les, aku biasanya masak untuk makan malam. Fiuh capek juga ya jadi ibu rumah tangga haha, tapi Alhamdulillah aku bersyukur menjalaninya sehingga sudah ikhlas dan terbiasa. Kalau sibuk mengurus keluarga, kapan dong waktu bekerja dan berkarya nya?

    Aku nggak bisa menyamaratakan jadwal aktivitasku dengan orang lain, senyamannya saja karena tiap orang punya minat dan kesibukan yang berbeda-beda. Bagiku yang belum punya asisten rumah tangga, kerja cerdas adalah solusinya, kita harus sat sit set dan jangan menunda pekerjaan. Setelah pekerjaan rumah tangga tuntas, malam hari aku meminta izin pada anak dan suami untuk bekerja misalnya menulis blog, menggambar atau menulis naskah buku. Suami biasanya mengajak anak bermain sambil belajar seperti main keyboard, main bola atau menonton film dokumenter.

    Jujur, banyak banget aktivitas yang aku sukai dalam hidup ini, tapi sebagai ibu rumah tangga yang sedang punya anak balita, aku belum bisa memaksimalkan minat dan bakatku. Terkadang ingin melakukan ini dan itu tapi terkendala waktu dan prioritas untuk mengutamakan keluarga tercinta.

    #CanvaBanyakBisanya

    Untuk efisiensi waktu dalam menunjang proses kreatif sebagai Blogger, Vlogger, Ilustrator dan penulis buku, tentunya aku menggunakan Canva Pro karena Canva ini adalah aplikasi jenius yang serba bisa, nggak ribet dan mudah digunakan siapa saja, termasuk emak-emak millennial kayak aku hehe… cuma butuh waktu 5-10 menit saja untuk membuat infografis seru sesuai kebutuhan. Nggak percaya? Aku buktikan ya hasil karyaku bersama Canva Pro!

    Canva Pro untuk Blogger

    Canva Pro untuk Blogger

    Biasanya aku menggunakan Canva untuk membuat infografis caranya gampang banget, kamu tinggal buka aplikasi Canva. Cari template yang kamu butuhkan dan tentunya kamu sukai. Pilih ukuran yang diinginkan, tambahkan tulisan dan gambar, cobalah berbagai font dan warna sampai puas!

    Canva Pro untuk Vlogger


    Canva Pro untuk Vlogger

    Selain ngeblog, aku juga senang belajar ngevlog, kontennya adalah kuliner, review buku dan jalan-jalan. Biasanya aku membuat thumbnail vlog menggunakan Canva, menurutku semua orang pasti bisa pakai Canva, nggak perlu jago gambar, karena aplikasinya mudah dan cepat.

    Canva Pro untuk konten Instagram

    Canva Pro untuk konten Instagram

    Sejak kecil aku suka banget menggambar, berbagai media gambar sudah aku coba. Sekarang yang lagi hits dan praktis adalah digital drawing, biasanya setelah menggambar aku tambahkan kutipan motivasi untuk konten organik di Instagram, aku pakai font lazydog dan gaegu sebagai font favorit Canva. Hasilnya karyaku menjadi lebih bermakna karena ada pesan di dalamnya. Selain dalam bentuk gambar, aku juga suka membuat video tutorial menggambar di Instagram menggunakan aplikasi Canva Pro. 

    Canva Pro untuk Penulis

    Canva Pro untuk Penulis

    Waktu aku SMK, sering banget pinjam novel ke perpustakaan. Jadinya aku punya cita-cita ingin menulis buku. Alhamdulillah sejak tahun kemarin, aku mengikuti banyak workshop kepenulisan. Aku juga sudah menulis 5 buku antologi yeay, nggak nyangka banget impian menjadi kenyataan. Nah, di era digital ini untuk mempromosikan buku yang kita tulis, aku mengandalkan Canva juga. Para penulis buku bisa menambahkan cover buku beserta link atau nomor pemesanan, selain praktis, cara kreatif ini bisa mengundang banyak orang agar tertarik membeli buku. Gimana, #CanvaBanyakBisanya kan? 

    Selain itu, Canva juga bisa digunakan untuk:

    • Membuat Biolink

    • Membuat itinerary perjalanan

    • Membuat scrapbook

    • Membuat buku mewarnai

    • Membuat undangan

    • Membuat pembatas buku dengan Canva

    • Membuat Flashcard untuk anak belajar

    • Membuat Stiker

    • Membuat Calender Content Creator

    Yuk, coba Canva Pro gratis sekarang!

    Untuk memaksimalkan hasil design untuk promosi, sebaiknya Emak menggunakan fitur Canva Pro karena terdapat banyak kelebihannya dibandingkan Canva biasa. Untuk mencoba Canva Pro gratis selama 30 hari, emak harus menggunakan metode pembayaran melalui kartu kredit atau debit online yang sudah diverifikasi. Kalau aku bayarnya pakai BTPN Jenius karena nggak punya CC, pastikan saldonya cukup ya. Nanti setelah coba, Emak bisa berlangganan Canva Pro cuma Rp. 95.000/bulan dan bisa patungan hingga 5 orang, jadi lebih hemat, deh. 


    Katanya passion itu adalah suatu hal yang kita sukai dan nggak akan bosen dilakukan. Tapi kemudian aku mendapat banyak insight dari podcast nya Prof Rhenald Kasali yang memberi tahu bahwa passion bukan hanya hal yang kita sukai tapi harus diperjuangkan bahkan ketika ada kesulitan yang menghampiri saat kita menjalaninya. Dari situ aku jadi lebih sadar dan menerima tanpa harus galau atau bersedih hati. Aku belajar pelan-pelan sampai semuanya menjadi passion hingga tua nanti. Seperti Emak-emak, #CanvaBanyakBisanya. Karena bersama Canva, aku bisa menggunakan waktu lebih baik saat bekerja dan berkarya.


    Untuk coba Canva pro gratis silakan klik https://partner.canva.com/sandraartsense dan informasi lebih lanjut bisa join grup Facebook Canvalove 

    27.6.22

    Review Pengalaman Menggunakan LABORÉ Sensitive Skincare

    Review Pengalaman Menggunakan LABORÉ Sensitive Skincare 


    Hello beauties, beberapa waktu lalu aku diundang komunitas Blogger Vlogger Yeppo untuk menghadiri event launching produk skincare baru untuk kulit sensitif yaitu LABORÉ di Watson Paskal 23 Bandung. Acaranya seru banget karena dihadiri oleh dokter kecantikan dan beauty enthusiast. Aku ketemu teman-teman baru, mendapatkan ilmu baru seputar kecantikan kulit, bahwasanya kulit kita tuh jarang banget yang 100% normal, kering, berminyak atau sensitif. Karena misalnya kulit kering saja ada bagian yang berminyak nya kan?

    Nah, jenis kulit yang agak tricky itu adalah kulit sensitif makanya buat kalian yang cenderung memiliki kulit wajah yang sensitif, akan senang banget karena kehadiran LABORÉ yang fokus untuk mengatasi kulit sensitif. Soalnya nih dokter bilang bahwa masalah kulit itu bisa diatasi kok dengan perawatan yang benar dan pola hidup sehat. Setelah acara talk show selesai aku uji nyali dengan skin check bersama kakak-kakak dari LABORÉ. 


    Duh, deg-degan banget deh aku seperti banyak dosa sama kulitku karena aku bukan expert haha. Hasilnya adalah saat itu kulitku cenderung kering, ada melanin dan kerutan karena aku pakai toner hanya di malam hari dan tidak re-apply sunscreen. Kadang males juga pakai sunscreen malah bikin wajah gelap, kusam dan berminyak jadinya aku hanya mengandalkan krim siang yang sudah dilengkapi SPF. Untuk jerawat aku nggak ada sih, padahal bary beres jerawatan saat PMS hehe mungkin sekarang tinggal bekas jerawat saja huhu. Selanjutnya aku juga memiliki pori-pori besar dan blackhead atau komedo huhu. Selanjutnya yang bikin kaget, aku masih punya sisi senditif jadi merah banget, mungkin bekas jerawat gitu beb.

    Aku sebenarnya nggak malas skincare-an namun aku lebih mengutamakan kenyamanan karena kalau aku nyaman, aku bisa pede dan terlihat cantik. Tapi kalau aku pakai skincare berlapis-lapis, jadinya malah gelap, kusam, hinyay dan nggak glowing jadinya pakai yang penting saja, kan? Belum lagi kalau nggak cocok malah bruntusan. Aku sugestiin saja kalau wajahku awet muda, semua organ tubuhku sehat 10 tahun lebih muda, semuanya berfungsi normal, aku segar, bugar dan percaya diri hehe. Selanjutnya aku mau mengulas 3 produk dari LABORÉ ya, selamat membaca! 


    Review LABORÉ GentleBiome Mild Cleanser 100ml Rp 96.000

    LABORÉ GentleBiome Mild Cleanser adalah pembersih wajah dengan tekstur gel dengan non-soap, non-foam, non SLS/SLES formula dan pH 5.5 yang merupakan formula paling aman untuk membersihkan kulit dengan efektif bagi kulit sensitif tanpa membuat kulit terasa kering atau tertarik.

    Menggunakan Microbiome Technology dan Hyaluronic Acids yang menjaga hidrasi kulit sensitif sekaligus membuat kulit tetap bersih yang sesuai untuk kulit sensitif di negara tropis. 90% wanita dengan kulit sensitif setuju bahwa kulit tetap terasa lembab setelah mencuci muka menggunakan LABORÉ GentleBiome Mild Cleanser*. *hasil uji terhadap 250 wanita dengan kulit sensitif. 

    Cara menggunakan LABORÉ GentleBiome Mild Cleanser:

    1. Basahi wajah dengan air dan tuangkan produk ke tangan.
    2. Usapkan produk ke wajah sambil dipijat perlahan. 
    3. Basuh dengan air dan keringkan dengan lembut. 
    4. Gunakan dua kali sehari (pagi dan malam). 

    LABORÉ GentleBiome Mild Cleanser dikemas dalam botol pump 100ml bernuansa putih dan fuschia. Tidak ada wanginya, teksturnyanya gel bening tapi masih ada warnanya putih gitu. Ternyata tidak ada busanya sama sekali, tapi setelah mencuci wajah terasa lembut dan lembab beb. Karena salah banget kalau setelah mencuci wajah kerasa kering tertarik gitu, justru baiknya setelah mencuci wajah kulit terasa lembab. Sebelum mencoba ukuran besar, tersedia ukuran kecil 10ml yang harganya sekitar 30 ribuan saja. 

    LABORÉ Sensitive Skin Care BiomeRepair Barrier Revive Cream 50ml Rp 197.000

    LABORÉ Sensitive Skin Care BiomeRepair Barrier Revive Cream adalah pelembap dengan kandungan Microbiome TechnologyTM dan Revive Complex yang melembabkan dan membantu meredakan gejala kulit sensitif* dalam 15 menit. Diformulasi secara khusus dengan tekstur krim yang dapat meningkatkan kelembaban kulit hingga +50%** sampai ke area terkering dan nyaman digunakan untuk kulit sensitif di negara tropis.

    Inovasi Microbiome Technology TM membantu menjaga keseimbangan skin microbiome sehingga memperkuat skin barrier dan untuk kulit yang tampak lebih sehat. 

    Keunggulan LABORÉ Sensitive Skin Care BiomeRepair Barrier Revive Cream:

    1. Rich Cream Texture yang melembabkan kulit hingga area terkering (Skin Hydration +50%)
    2. Hypoallergenic. 
    3. Dermatologically Tested. 
    4. Cocok untuk kulit sensitif di negara tropis. 
    5. Membantu mengurangi gejala kulit sensitif (stinging, itchy dan burning) dalam 15 menit. 
    6. Dapat mengurangi kemerahan pada kulit sensitif. 
    7. Mudah menyerap ke dalam kulit hingga area kulit terkering. 
    8. Dapat digunakan untuk wajah dan badan. 
    9. Non-comedogenic & Non-Acnegenic
    10. 0% Alkohol
    11. 0% Fragrance 

    LABORÉ Sensitive Skin Care BiomeRepair Barrier Revive Cream ini dikemas dalam tube bernuansa putih dan fuschia. Pelembab untuk kulit sensitif ini warnanya putih, creamy dan mudah diaplikasikan ke wajah. Setelah mencobanya kulit terasa lembab, lembut dan kenyal. Tersedia ukuran 10ml untuk mencobanya dengan harga Rp 57.000 saja. 

    Review LABORÉ Sensitive Skin Care BiomeProtect Physical Sunscreen SPF 45 PA +++ 30ml Rp 171.000

    LABORÉ Sensitive Skin Care BiomeProtect Physical Sunscreen SPF 45 PA +++ diformulasikan dengan 100% mineral filter (Zinc Oxide dan Titanium Oxide) yang lebih cocok (minim risiko alergi) untuk kulit sensitif tropis dibandingkan chemical sunscreen (jenis sunscreen pada umumnya). 

    Diperkaya dengan Microbiome TechnologyTM yang membantu menjaga keseimbangan skin microbiome sehingga menjaga kekuatan skin barrier dan untuk kulit yang tampak lebih sehat. 

    Broad Spectrum Protection yang efektif menangkal sinar UVA UVB, blue light, dan radikal bebas dari polusi yang disebabkan oleh paparan sinar matahari.

    Keunggulan LABORÉ Sensitive Skin Care BiomeProtect Physical Sunscreen SPF 45 PA +++:

    1. Hypoallergenic
    2. Dermatologically Tested
    3. Cocok untuk kulit sensitif di negara tropis
    4. SPF 45 PA+++
    5. 100% physical/mineral sunscreen yang lebih aman dan lebih sesuai untuk kulit sensitif. 
    6. Broad Spectrum Protection melindungi dari UVA UVB, Anti-Bluelight, dan Anti-Pollution (98% protection). 
    7. Minimum whitecast dengan Matte finish. 
    8. Cepat menyerap ke dalam kulit. 
    9. Non-comedogenic & Non-Acnegenic
    10. 0% Alkohol
    11. 0% Fragrance 

    LABORÉ Sensitive Skin Care BiomeProtect Physical Sunscreen SPF 45 PA +++ ini dikemas dalam tube imut bernuansa putih dan fuschia. Sunscreennya berwarna putih, tidak ada wanginya, mudah digunakan dan tidak ada whitecast nya jadi nyaman banget. Untuk ukuran mini ada yang 10ml seharga Rp 57.000 beb. 

    Produk perawatan wajah dari LABORÉ ini Non-comedogenic & Non-Acnegenic, 0% alcohol, 0% Fragrance sudah halal dan BPOM sehingga cocok digunakan untuk melaksanakan ibadah Haji & Umroh. Selain pencuci wajah, pelembab dan sunscreen, LABORÉ juga punya LABORÉ Skin Nutrition Gel Rp 133.000 yang cocok untuk kulit oily dan kombinasi serta LABORÉ Hydration Toner Rp 128.000 untuk melembapkan dan menenangkan kulit sensitif.

    Btw aku suka sih LABORÉ hadir sebagai basic skincare untuk perawatan kulit sensitif yang bisa diandalkan karena formulanya ringan dan aman. Ternyata LABORÉ ini satu perusahaan dengan Wardah, dibawah Paragon namun lebih eksklusif karena harganya lebih mahal daripada Wardah. Sekian revReview LABORÉ Sensitive Skincare, sampai jumpa di review cantik selanjutnya beb.

    LABORÉ Sensitive Skincare
    By Raisahakim

    Silakan dibaca beb:

    Review The Body Shop Strawberry Series  

    7 Rahasia Muslimah Merawat Rambut Sehat dan Wangi  

    Review Avoskin Park Hyung Sik's Pick Anti Aging Kit agar Cantik di Usia 30an  

    COPYRIGHT © 2017 SANDRAARTSENSE | THEME BY RUMAH ES