• 6.11.18

    Pengalaman Memasak Menggunakan Cocos Organic Coconut Oil

    Masak MPASI dengan Cocos Organic Coconut Oil 

    Dear healthy people, bosan memasak menggunakan minyak zaitun, kini saya mencoba menggunakan minyak Klentik atau yang lebih dikenal dengan Organic Coconut Oil (OCO) sebagai minyak untuk memasak dan bisa diminum sebagai booster kesehatan. Apa saja sih manfaat minyak klentik bagi kesehatan? Sumber: 
    1. Baik untuk penderita diabetes 
    2. Menjaga kesehatan kulit kepala dan rambut
    3. Mengontrol berat badan
    4. Melawan infeksi jamur
    5. Meningkatkan sistem imun
    6. Menyehatkan jantung


    Nah, kali ini saya akan mengulas tentang OCO lokal dari COCOS. Cocos.inc baru berdiri tahun ini, meskipun baru,  tapi Cocos sudah berkontribusi untuk membantu pelaku UMKM Minyak kelapa di daerah Ciamis, Jawa barat. 

    Minyak Klentik yang diproduksi oleh Cocos.inc ini dibuat melalui proses "Heat press" atau dengan cara di panaskan terlebih dahulu. Daging buah kelapa asli kualitas premium diekstrak dengan cara dipanaskan untuk menghasilkan minyak klentik yang juga berkualitas premium. 

    Adapun perbedaan Organic Coconut Oil dengan Virgin Coconut Oil adalah sebagai berikut:
    VCO dibuat melalui proses Cold Press, artinya proses pembuatannya itu didiamkan tanpa ada proses pemanasan. VCO dan OCO sama-sama dapat digunakan sebagai minyak goreng, namun, harga OCO jauh lebih terjangkau sehingga lebih disarankan untuk penggunaan sehari-hari. Cocos juga hanya menggunakan high grade coconut untuk setiap produknya.


    Dari segi kemasan, Cocos OCO ini sangat sederhana, minyak klentik berwarna kuning keemasan, cerah dan terlihat jernih. Tekstur nya sama dengan minyak goreng atau minyak zaitun lainnya. Perbedaannya adalah Cocos OCO ini beraroma sangat kuat, wangi kelapa atau Galendo, sebuah penganan khas Ciamis, ah jadi kangen Galendo deh!

    Ketika dimasak, aroma OCO diatas wajan begitu menyeruak, biasanya saya pakai untuk menumis dan MPASI Gen supaya lebih sehat. Saat makanan disajikan, wangi masakan seperti memakai kelapa juga memengaruhi rasa masakan lebih sedap dan unik, ada sensasi yang belum pernah lidah saya rasakan sebelumnya. Alhamdulillah anak saya juga makannya jadi lahap. 

    Berbeda dengan minyak zaitun yang meninggalkan rasa kesat di tenggorokan, OCO ini lebih nyaman dan tidak meninggalkan kesat di tenggorokan. Saya suka sekali pada Cocos OCO ini karena dibuat Homemade, Halal, higienis, organik, brand lokal, menambah aroma masakan, menambah cita rasa baru pada makanan, harga sangat terjangkau, berkualitas tinggi dan tentunya lebih menyehatkan dibanding memasak menggunakan minyak goreng di pasaran.


    Apakah teman-teman sudah pernah memasak menggunakan minyak klentik atau Organic Coconut Oil? Jika belum, bisa kepoin Instagram @cocos.inc dan borong minyak kelapa nya di Cocos.inc sudah tersedia di Bukalapak atau Shopee juga lho. Terima kasih telah membaca, semoga kita semua sehat selalu. 

    2.11.18

    [REVIEW] Lacoco Intensive Treatment Eye Serum Untuk Merawat Mata Cantikmu

    Lacoco Intensive Treatment Eye Serum 

    Dear beauties, di era digital ini kita tidak bisa menolak kehadiran gadget, apalagi pekerjaan saya yang mengharuskan serba mobile, akibatnya mata sering lelah, apalagi setelah hamil dan melahirkan rasanya penglihatan tidak seprima dulu. Maka dari itu, saya berkomitmen untuk menjaga kesehatan mata dengan cara:

    • Rajin makan ikan, sayuran dan buah-buahan.
    • Mengurangi gadget time saat bermain bersama anak, memakai gadget seperlunya atau saat ada pekerjaan saja.
    • Mengunjungi tempat asri yang banyak pepohonan hijau dan rindan
    • Tidak membaca di tempat gelap atau sambil tiduran. 
    • Relaksasi dengan merawat kesehatan kulit sekitar mata agar bebas dari kerutan.

    Emang kulit sekitar mata harus dirawat ya, San? Harus dong, kan dari mata turun ke hati hehe. Kebanyakan produk skincare selalu bilang, hindari area mata sehingga area mata menjadi kering dan tidak terawat, coba deh beauties perhatikan apakah kulit sekitar mata terasa kering juga? atau bahkan sudah ada kerutan? Tenang, saya juga gitu kok, hehe. Memang area mata sering diabaikan dalam rangkaian perawatan kecantikan, padahal saya juga nggak mau pipi kencang tapi mata kendur hohoho.

    Hello Lacoco, come to Mama

    Seperti janji saya sebelumnya, pada kesempatan kali ini saya akan membahas skincare khusus untuk merawat area mata.  Saya memang tidak memiliki mata panda meskipun begadang saat Gen masih bayi atau mata yang mudah sembap akibat menangis semalam. Mata saya kecil, bahkan saya kesulitan memakai eyeliner dan eyeshadow tapi masalahnya saya memiliki kulit kering dimana rentan mengalami kerutan, apalagi di area sekitar mata sudah mulai terlihat, hiks. Ini akibat saya tidak pernah peduli pada kecantikan area mata.


    Untuk mengatasi keluhan tersebut, saya bertekad bahwa sekarang saatnya harus merawat kulit area mata agar tidak kering dan kendur akibat kerutan. Akhirnya saya kembali menggunakan produk Lacoco En Nature yaitu Lacoco Intensive Treatment Eye Serum. Sekilas tentang Lacoco, Lacoco adalah local brand yang mengeluarkan produk-produk perawatan kecantikan yang diformulasikan dengan berbagai bahan natural terbaik dari seluruh dunia. Bahan yang digunakan telah tersertifikasi organik dan cruelty free. Lacoco memang selalu berusaha untuk Elegant for EveryoneBerikut adalah ulasan dan pengalaman saya menggunakan Lacoco Intensive Treatment Eye Serum, happy reading beauties...

    Fall in Love with Lacoco Intensive Treatment Eye Serum 

    Lacoco Intensive Treatment Eye Serum adalah serum dengan konsentrasi tinggi khusus kulit sekitar mata. Meskipun memiliki konsentrasi tinggi, serum ini mengklaim cepat menyerap dan tidak meninggalkan rasa lengket, sehingga dapat dipakai dengan mudah, nyaman dan memberikan perawatan maksimal pada kulit sekitar mata.

    Diformulasikan dengan kandungan utama berupa apel yang kaya akan vitamin A, C dan anti-oksidan. VItamin A untuk mempercepat perkembangan kulit sekitar mata dan menjadikan jaringan kulit yang matang serta fungsional, surprisingly dapat mengurangi resiko kanker kulit lho. Sementara vitamin C merupakan salah satu kandungan utama dari kolagen, yang berfungsi untuk menjaga kadar air pada kulit sehingga kulit dapat terhidrasi dengan maksimal. Apel juga berfungsi sebagai anti-oksidan yang akan membantu mencegah penuaan.

    Kandungan lain yang terkandung dalam Lacoco Intensive Treatment Eye Serum yaitu lidah buaya,  berfungsi untuk menjaga kulit tetap lembap karena kulit yang lembap merupakan syarat utama dari kulit yang sehat dan terhindar dari keriput. Lidah buaya juga berfungsi untuk menstimulasi fitroblast, yang akan membantu produksi kolagen.

    Selain apel dan lidah buaya, Eye Serum ini juga mengandung bahan aktif peptide yang terbukti dapat menghilangkan garis halus pada kulit sekitar mata, mampu mengurangi kedalaman keriput yang terbentuk akibat kontraksi otot wajah seperti gerakan tersenyum dan tertawa, serta dapat mencegah terbentuknya garis halus dan keriput baru.


    Lacoco memang selalu mengemas produknya secara elegan, mirip dengan Lacoco Hydrating Divine Essence yang pernah saya review, kemasan Lacoco Intensive Treatment Eye Serum ini bernuansa silver, juga sangat mewah, elegan, ukurannya kecil, ringan dan travel friendly. Serumnya akan keluar jika kita menekan wadahnya, serum ini berwarna bening dan saya suka sekali. Saat dioleskan ada cooling sensation dari lidah buaya, area sekitar mata menjadi lembap tapi tenang saja karena serum ini benar-benar mudah meresap dan tidak lengket sama sekali, yippie!

    Cara menggunakannya gampang banget, cukup gunakan 2-3 pump untuk tiap mata. Aplikasikan serum dengan jari manis, ratakan dengan perlahan tanpa tekanan sama sekali. Ratakan pada kulit bawah mata dan kelopak. Tepuk-tepuk secara perlahan dengan jari manis selama 30 detik untuk mempercepat penyerapan. Gunakan pagi dan malam hari.

    My favorite eye serum

    Saya lebih sering menggunakan eye serum di malam hari karena sebelum tidur malam, merupakan waktu yang tepat untuk lebih fokus merawat kulit secara maksimal. Jadi, setelah memakai Lacoco Hydrating Divine Essence, saya mengoleskan Lacoco Intensive Treatment Eye Serum sebelum menggunakan krim malam. Setelah sebulan pemakaian, kerutan halus mulai terlihat memudar, yaitu kerutan di antara mata, di bawah mata juga. Karena ini organik hasilnya tidak instan, tapi yang paling penting saya sangat cocok menggunakan Lacoco Intensive Treatment Eye Serum ini tanpa khawatir iritasi. Saya juga merasa kulit di sekitar mata lebih, sehat, lembap dan terasa rileks apalagi saat mau tidur.

    Lacoco Intensive Treatment Eye ini dibandrol seharga Rp 180.000 untuk 15ml, meskipun kita nggak tahu isinya segimana lagi, tapi penggunaan yang sedikit hanya untuk mata membuatnya awet banget. Sangat direkomendasikan untuk para beauties yang mau memiliki mata cantik bebas kerutan. Selamat mencoba ya!


    More info:
    Instagram @lacoco.id 

    1.11.18

    [REVIEW] Lacoco Hydrating Divine Essence, Perawatan Organik Untuk Wajah Cantik dan Awet Muda

    Lacoco Hydrating Divine Essence

    Dear Beauties
    , wah nggak kerasa ya, udah masuk November lagi! Kebetulan saya mau cerita nih, bulan September lalu, kulit saya lagi kering banget, kayaknya nggak hanya kulit saja, kekeringan melanda dari ujung rambut sampai ujung kaki. Ada rasa perih di kedua lipatan hidung, bahkan BB cream, foundie dan bedak jadi terlihat pecah-pecah alias makeup jadi nggak tahan lama nempel di wajah saya huhu. Lalu saya browsing, ternyata kulit wajah saya sedang dehidrasi, jadi inget tanah di sawah kalau kekurangan air pasti pecah dan kering, kan?

    Saya baru tahu kalau cara agar wajah tidak kering adalah dengan melembapkannya, karena kulit wajah yang lembap merupakan kunci wajah sehat dan tidak mudah keriput. Saat bercermin memang sudah ada kerutan halus di dahi padahal usia saya belum 30 tahun. Melembapkan wajah bisa dirawat dengan skincare yang bernama Essence. Jadi, dalam 10 tahapan perawatan wajah ala Korea, Essence itu dipakai setelah Toner dan sebelum Serum atau Eye serum.

    Kemudian saya cari kira-kira Essence apa ya yang bagus dan cocok untuk kulit saya? Saat scrolling Instagram, saya menemukan Essence dari brand Lacoco En Nature, tapi sebelumnya saya baca-baca juga dong review Beauty Guru seperti Affi Assegaf dari Female Daily, Selebgram Tasya Farasya, YouTuber Suhay Salim bahkan Beauty Blogger Apriejanti, mereka semua yang memengaruhi saya untuk kenalan lebih jauh sama Lacoco.

    Hello Lacoco

    Lacoco
    , namanya unik namun mudah diingat ya guys, jadi inget film animasi favorit saya hehe, ternyata Lacoco ini adalah sebuah merek produk kecantikan dari Indonesia yang didirikan pada tahun 2017. Wow! masih baru banget ya, tentunya seneng deh kalau semakin banyak skincare buatan negeri sendiri. Lacoco berasal dari kata coconut atau kelapa yang memiliki filosofi “sebatang pohon untuk segala manfaat". Emang bener nih, Mama saya juga bilang kalau pohon kelapa itu, semua bagiannya bermanfaat banget buat manusia.

    Setiap produk Lacoco itu diformulasikan dengan bahan alami berkualitas tinggi dan dibuat untuk semua orang untuk mendapatkan kulit tampak muda, sehat, dan berseri. Melalui banyak penelitian dan eksperimen, Lacoco menghadirkan produk-produk dengan bahan terbaik dari alam. Di masa depan, rencana Lacoco untuk terus memperluas jangkauan sangatlah besar. Akan tetapi, Lacoco berkeyakinan bahwa menjaga keadaan alam dan meningkatkan keanekaragaman hayati adalah prioritas Lacoco untuk terus bertumbuh dengan harmoni. Lacoco percaya bahwa mendapatkan produk kecantikan yang elegan adalah hak semua orang. Keren banget ya Lacoco ini, selain mempercantik wanita Indonesia, juga ingin tetap menghargai keindahan alam agar tetap harmonis.

    Lacoco Intensive Treatment Eye Serum & Lacoco Hydrating Divine Essence 

    Karena filosofi Lacoco yang menyentuh tersebut, membuat saya semakin mantap untuk memakai Essence wajah dari Lacoco. Oh ya, sebelumnya saya konsultasi terlebih dahulu mengenai masalah kulit wajah, eh emang beneran direkomendasikan nya Hydrating Divine Essence dan Amazonial Charcoal Mask, tapi berhubung masker Charcoal masih ada, jadi saya mau Watermelon Sleeping Mask, sayang banget waktu itu Sleeping Mask nya sold out, karena nggak sabar menunggu jadi saya kepincut mencoba Intensive Treatment Eye Serum yang akan saya review juga. Jadi, pada kesempatan kali ini saya akan mengulas tentang kehebatan Lacoco Hydrating Divine Essence, happy reading beauties!

    Makeup tahan lama dengan Lacoco Hydrating Divine Essence 

    Hydrating Divine Essence adalah essence untuk wajah yang diklaim dapat mencerahkan, melembapkan, sekaligus melawan tanda penuaan. Tekstur dari essence ini ringan sehingga nyaman dipakai tanpa membuat kulit berminyak, namun tetap melembapkan sepanjang hari. Essence sangat diperlukan untuk merawat sekaligus mempersiapkan kulit untuk menerima rangkaian perawatan setelahnya. Hydrating DIvine Essence (HDE) juga dapat digunakan sebelum makeup untuk mendapatkan hasil makeup yang flawless dan lebih menyatu dengan kulit.

    Bahan-bahan yang terkandung pada Hydrating Divine Essence merupakan bahan terbaik yang telah teruji secara klinis manfaatnya. Terdapat Vitagen yang merupakan turunan dari Vitamin C dan melazero yang dapat mencerahkan wajah secara signifikan dan sudah dibuktikan dengan berbagai pengujian dan eksperimen. Apakah hasilnya akan sebagus itu di wajah saya? Tetap lanjutkan membaca, ya!

    September 2018, lihatlah kulit kering banget! 

    Dari kemasan emang keren banget! Saya kira ini brand Korea lho, nggak nyangka aja brand lokal ada yang sebagus ini mengemas produk perawatan kecantikan. Cantik, benar-benar cantik kemasan Lacoco ini, sangat elegan, dewasa, kokoh namun tetap ringan dan pas digenggam. Tempat keluarnya Essence juga higienis, cuma kemasan seperti ini nggak ketahuan isinya sudah habis atau belum, juga agak susah difoto (ah kamu aja yang belum bisa fotonya hehe). Botol pump bernuansa pink ini mudah ditekan, meskipun namanya Essence tapi teksturnya seperti serum berwarna putih. Wangi nya juga enak dan saya tidak terganggu sama sekali. Melihat kemasan cantik kayak gini memang sudah tersugesti kalau HDE ini bakalan wangi.

    Saya pernah baca pengalaman Blogger lain, kalau HDE ini dipengaruhi oleh suhu ruangan, jadi kalau di ruangan ber-AC cooling sensation nya lebih lama dibandingkan dengan ruangan non AC, kebetulan di rumah nggak pakai AC jadi cooling sensation nya memang nggak lama tapi memang kerasa banget saat dipakai ada sensasi dingin. HDE ini cepat meresap, tidak berminyak tapi benar-benar melembapkan wajah saya. Beda ya kalau berminyak, pasti saat dipegang minyak wajah menempel di tangan, tapi kalau yang namanya lembap itu kulit terasa lembut, kenyal, terlihat dewy atau basah gitu.

    My favorite Essence
    Bagaimana sih cara menggunakan Lacoco Hydrating Divine Essence ini? Cukup tuangkan 3-4 pump dan aplikasikan pada wajah dan leher. Gunakan setelah toner atau setelah penggunaan Lacoco Aloe Vera Soothing Face Mist. HDE dapat digunakan pagi dan malam atau sebelum makeup. Nah, kalau saya kan masih punya bayi, saat pagi-pagi masih agak kerepotan jika harus pakai skincare lengkap berlapis-lapis termasuk Essence, jadi kalau pagi hanya Toner - Day Cream atau Sunblock. Baru deh menjelang tidur saya pakai skincare lengkap yaitu Facial Cleansing Gel - Facial Foam with Facial Cleansing brush -  Toner - Lacoco Hydrating Divine Essence - Lacoco Intensive Treatment Eye Serum - Night Cream.

    Sebelum dan sesudah menggunakan Lacoco Hydrating Divine Essence 

    Bagaimana hasilnya, apakah benar-benar bagus, San? Melihat foto before after diatas, pastinya saya lebih happy melihat foto yang sebelah kanan, karena kulit wajah terlihat lebih segar dan semakin sehat. Syukurlah selama satu bulan pemakaian yang seringnya diaplikasikan di malam hari, saya merasa kulit wajah yang asalnya kering banget menjadi lebih lembap. Sekarang seneng gitu kalau pegang-pegang wajah karena halus, lembut, kenyal, dan orang terdekat bilang saya awet muda, padahal sudah punya anak 1 hehe. Soal noda hitam, terlihat memudar soalnya pas tanya Suami sih, saya itu kebanyakan tahi lalat sih, bukan Si Dark Spot 😊. Tidak ada efek samping seperti break out atau iritasi di wajah saya selama pemakaian HDE ini. Karena memang bahan yang digunakan telah tersertifikasi organik dan juga tersertifikasi cruelty free oleh PETA.

    HDE seharga Rp 250.000 untuk 50ml ini masih awet di meja rias karena saat pemakaiannya tidak boros. Overall, saya suka banget sama Lacoco Hydrating Divine Essence ini karena makeup pun menjadi lebih nempel maksimal dan tahan lama, nggak ada drama pecah-pecah lagi deh, rasa perih di lipatan hidung juga hilang, kerutan halus pun tersamarkan meskipun tidak hilang sekaligus. Bagaimana beauties, apakah kamu juga tertarik untuk mencoba Lacoco Hydrating Divine Essence ini?

    Lacoco Hydrating Divine Essence & Lacoco Intensive Treatment Eye Serum 

    More info:
    Instagram @lacoco.id 

    30.10.18

    PIXY BB Cream Kemasan Baru dengan UV Whitening 4 Beauty Benefits

    PIXY UV Whitening 4 Beauty Benefits BB Cream

    Dear Beauties, kebetulan nih BB Cream saya habis setelah setahun lebih masa pemakaian. Awet ya? Karena pakainya juga bisa seminggu sekali, saat jalan-jalan atau kepentingan pemotretan blog hihi. Jadi, pas belanja online sekalian lah ya, saya pengen BB cream yang halal, ringan, murah, ber-SPF dan nggak menimbulkan komedo, duh banyak request banget deh hehe. 

    Akhirnya pilihan jatuh pada Pixy BB Cream kemasan baru dari rangkaian makeup Pixy terbaru yang katanya memiliki 4 beauty benefit yaitu : Whitening, Protecting, Moisturizing dan Beautifying. Satu rangkaian ini terdiri dari Foundation, BB Cream, Two Way Cake dan Loose powder dan pada postingan blog kali ini saya akan me-review BB Cream dari Pixy series terbaru ini, happy reading ya...

    PIXY UV Whitening 4 Beauty Benefits BB Cream

    PIXY UV Whitening 4 Beauty Benefits BB Cream ini diformulasikan dengan Smart-Lock Powder yang mampu mempertahankan makeup tetap tampak cerah dan tidak kusam hingga 12 jam. Teksturnya yang ringan mampu menutup noda di wajah tanpa terkesan tebal. Dapat digunakan dengan atau tanpa bedak. Teruji secara klinis tidak memicu timbulnya komedo. Tersedia dalam 3 varian warna : 01 Ochre untuk kulit putih, 02 Cream untuk kulit kuning langsat dan 03 Beige untuk kulit sawo matang. Nah, tadinya saya mau pilih yang Beige tapi sold out jadi pilih shade yang no. 2 yaitu cream, sambil deg-degan takut tone-nya keputihan di wajah saya.

    PIXY UV Whitening 4 Beauty Benefits BB Cream

    Keunggulan PIXY UV Whitening 4 Beauty Benefits BB Cream:
    1. Whitening : formula two way whitening membuat kulit tampak lebih cerah.
    2. Protecting : SPF 30 & PA+++ menjaga kulit dari paparan sinar matahari. 
    3. Moisturizing : moisturizing agent menjaga kelembaban kulit. 
    4. Beautifying : fit blend powder membuat formula menyatu di kulit dengan sempurna.
    Wow amazing banget ya kalau melihat manfaatnya, saya juga suka banget kemasan Pixy BB Cream ini dibanding kemasan sebelumnya yang Korean Chic, kalau sekarang terkesan lebih simple and mature. Dikemas dengan tube bernuansa pink muda dengan tutup corong yang berlubang kecil sehingga cream nggak mudah tumpah atau belepotan.

    PIXY UV Whitening 4 Beauty Benefits BB Cream

    Warna cream nya terlihat terang saat dipakai di tangan saya, teksturnya liquid namun tidak encer, ada sedikit wangi namun tidak mengganggu menurut saya. Saat di aplikasikan ke wajah dengan cara ambil dengan jari lalu di totol-totol atau bahasa kerennya di tap-it bukan di gosok ya! Kemudian bisa di blend pakai tangan atau brush/beauty blender. Ternyata BB cream nya teroksidasi, sehingga warnanya menggelap 1 tone, jadi masuk banget ke tone wajah saya, asyik nggak takut terlalu putih deh hehe.

    Baca juga:
    Saya lebih suka BB cream dibanding foundie, biasanya setelah cleansing, saya pakai toner, pelembap/sunblock untuk sehari-hari, namun jika bepergian tahapan pelembap atau sunblock bisa digantikan dengan BB cream ini karena lebih komplit dan membuat wajah cerah, baru deh saya kunci pakai bedak tabur.

    PIXY UV Whitening 4 Beauty Benefits BB Cream
    Toner dan Pixy BB cream UV Whitening 4 Benefits

    Pixy BB Cream + Bedak tabur

    Overall saya suka dengan produk ini karena ringan dan komplit, harganya juga sangat terjangkau sekitar Rp 30.000/30ml. PIXY UV Whitening 4 Beauty Benefits BB Cream ini mudah di blend, bisa menutupi noda hitam/jerawat namun tidak sempurna ya, karena pori-pori masih terlihat. Tapi justru saya suka sih kalau pori masih terlihat, jadi terkesan no makeup makeup gitu dan tidak menyumbat pori alias non comedogenic, lagian meskipun hasil awalnya matte lama-kelamaan tetap dewy atau basah di wajah saya, artinya tidak membuat kulit wajah menjadi kering.

    Bagi saya ini sempurna banget, sayangnya saya belum pernah sih membuktikan ketahanan BB Cream ini sampai 12 jam karena sebagai Muslim, 3-6 jam sekali terkena air wudhu. Jadi harus touch up lagi dong! Heheu. Sekian review BB cream terbaru saya, semoga bermanfaat ya! Jika ada pengalaman soal BB cream, jangan ragu untuk sharing di kolom komentar.

    Read more:

    24.10.18

    [SHARING] Pengalaman Mengumpulkan Dana Darurat


    Dear good people, minggu lalu jagad Instagram dihebohkan dengan #BenerinCashflow nya di akun Blogger Idolaque kak Andra Alodita yang juga seorang Artsy Mom. Jadi, kak Andra ini emang sudah saya follow sejak awal ngeblog, beliau terkenal saat musim Honey Lemon Shot yang segar dan menyehatkan, kak Andra juga IVF Warrior (yang sering nanya kapan atuh punya anak? Wajib baca perjuangan beliau). Dalam blognya alodita.com, saya belajar tentang kecantikan juga, tak jarang saya benar-benar terpengaruh untuk membeli produk yang dipakai kak Andra, selain itu yang paling penting saya juga mengambil banyak pelajaran dari Financial Journey beliau, padahal saya kuliah Manajemen, tapi terasa lebih mudah dan praktis sekarang deh hehe.

    Kemarin-kemarin itu kak Andra mengajak kita #MerdekaSecaraFinancial bareng-bareng. Sudah deh, sekarang kita terbuka saja, masalah uang jangan dianggap tabu, supaya kita lebih maju dan sukses di masa depan. Jadi nih ya, saya tulisin resume hasil sharing kak Andra dan kak Randy selaku Financial planner ditambah pengalaman jujur dan real saya dan Suami. Awalnya ragu sih mau share ini, siapa tahu ada yang senasib dan berusaha merdeka juga. Ya, anggap saja pakai Betadine, emang sih awalnya perih tapi borok nya bisa sembuh, daripada dikasih gula-gula nanti diabetes. Semoga tulisan ini bermanfaat ya! Happy reading guys...

    Millenials problem (s) itu biasanya susah banget buat nabung, uang cuma lewat doang di rekening dan uangnya habis dipake buat Lifestyle. Apalagi di era sosmed kayak sekarang ya guys, kalau nggak kuat iman bisa panjat sosial dan melakukan apa saja demi eksistensi, penah nggak sih tergoda buat beli baju kekinian, traveling, staycation, ngafe instagenik? Saya pernah tapi sekarang dan suka juga menghibur diri tapi nggak inferior pada yang berlebihan, soalnya kan kita tidak tahu proses pencapaian seorang Selebgram, justru sekarang lagi kagum sama yang hidup minimalist, zero waste tapi aset maksimal.

    Tahun 2012 awal kerja, saya nggak pernah punya tabungan mantep di rekening, padahal aslinya saya nggak pernah ngehedon, beli baju, nyalon, nongki di cafe tuh langka banget demi orang tua. Kerasa lah dulu gaji abis mulu, padahal saya juga nggak punya hutang, nggak nyicil motor, tapi emang bantuin ortu bangun rumah. The more you give, the more you get, Alhamdulillah sekarang punya tabungan.

    Nah, buat yang memiliki millenials problem (s), bisa mulai benerin Cashflow dengan cara mencatat pemasukan dan pengeluaran kita, jangan sampai deh besar pasak daripada tiang, nyesek! Ada dua aturan untuk Benerin Cashflow. Yang pertama adalah spend less than you earn. Agar lebih memudahkan, buatlah enam pos-pos keuangan, yaitu:

    1. Zakat/sedekah 
    Perhitungan zakat penghasilan itu hanya 2,5% setiap bulan, kalau sedekah sebanyaknya. Setiap bulan kami bisa transfer ke orang tua dan mertua, Alhamdulillah nggak pernah minta uang, ngerepotin atau pinjem uang. Ya, walaupun ngasih nya masih sedikit tapi kami jamin itu dari sumber yang halal. Kemudian lagi jadi kebiasaan nih, kalau lihat kotak amal, pengennya ngisi terus.

    2. Dana darurat
    Disarankan untuk menyisihkan 10-30% dari penghasilan, single adalah 3 kali gaji (saya dulu boro-boro punya dana darurat, tabungan sebelum nikah saja dikit banget, tapi sekarang Alhamdulillah bahkan pernah rekening lebih banyak daripada yang nyari nafkah). Untuk yang sudah menikah dan belum punya anak sebaiknya punya dana sebesar 6 kali gaji. Nah, bagi yang punya anak 1 seperti kami, sebaiknya punya dana darurat untuk setahun atau dua tahun kedepan alias 12 kali gaji (Alhamdulillah sudah! Catatan: Suami bekerja dan saya Ibu rumah tangga, setiap rumah tangga punya kebutuhan berbeda).


    3. Tabungan dan investasi
    Beda ya sama dana darurat, tabungan dan investasi ini untuk masa depan misalnya membeli rumah/kendaraan secara tunai, umroh dan haji pun tanpa hutang. Idealnya kita bisa menyisihkan 10-20% dari penghasilan setiap bulan. Pernah mikirin nggak? Minimal kita harus punya tabungan 2 juta buat liang lahat, karena kuburan ternyata nggak gratis, masa mau ngerepotin yang masih hidup, sih?

    4. Utang/cicilan dan kreditan
    Kartu kredit kalau butuh dan bisa bayar ya nggak masalah asal jangan lebih dari 30% dari gaji, tapi saya dan suami nggak pakai, Alhamdulillah nya juga menikah tanpa utang jadi kebawa sampai sekarang prinsip hidup tanpa utang, badan langsing, rekening gendut, hemat pangkal kaya hehe.

    5. Kebutuhan primer
    Hitung semua pengeluaran dengan rinci agar kita tahu mana yang nggak dibutuhkan, terkadang kita memang terlalu banyak keinginan daripada yang sebenarnya kita butuhkan. Nah, saya dan Suami bukan tipe anak Akuntansi sih ya, pernah awal nikah saya nyatet pengeluaran malah stress hahah jadi saya nggak pernah nyatet karena tahu mana yang butuh, mana yang nggak penting, mungkin karena nggak punya beban hutang kali ya, kalau kalian punya emang wajib dicatet, supaya nggak kebablasan.

    6. Hobi/lifestyle 
    Nah, setelah lima pos diatas teratur, baru deh bersenang-senang dengan kesukaan (jangan kebalik, ngehedon dulu sampe lupa sedekah). Tapi saya lagi males belanja bahkan untuk alat gambar, mau pakai yang ada saja dimaksimalkan, berbeda dengan Suami yang membutuhkan Bass baru, tapi selama hobi atau passion nya bagus bahkan menghasilkan, nggak masalah sih mengeluarkan dana untuk hobi karena hobi itu langkah awal agar kita tidak menua tanpa karya. Alhamdulillah juga masih bisa ngajak anak jalan-jalan, yang penting anak happy, mommy refreshing dan papi juga dompetnya nggak jebol hehe.

    Jika masih belum bisa ikut alur kebiasaan yang disarankan sedekah-dana darurat-tabungan-hutang-kebutuhan-gaya hidup, lebih baik masuk aturan cashflow nomer dua yaitu: Earn more than you spend, tapi prinsip kami sih jangan ngejar duit nanti capek, lebih baik dikejar duit. Gimana caranya? Think Creative!, sekarang kita semua punya kesempatan yang sama, tinggal mau atau tidak? Lebih baik kerja keras sekarang, membangun aset agar di hari tua tidak lelah atau merepotkan anak. Selain kerja keras, kita juga harus kerja cerdas, kerja ikhlas dan kerja tuntas.

    Oh ya, ada catatan tambahan:
    Membuat beberapa rekening, penting banget memisahkan rekening Suami Istri karena pepatah Cina mengatakan, jangan simpan telur di keranjang yang sama. Sebelumnya sudah pernah dibahas di blog kalau saya sudah hijrah ke Bank syariah, jadi hijrah itu bukan soal hijab saja tapi keuangan juga, sebisa mungkin menghindari yang namanya riba. Saya dan Suami ingin menegakan yang benar, bukan membiasakan yang baik saja karena yang baik belum tentu benar.

    Saking sayangnya saya pada seseorang, saya menyarankan agar beliau juga membuat rekening terpisah dengan Suami, tapi beliau menolak (tanpa membaca terlebih dahulu, orang Indonesia minat baca rendah, lebih suka dikasih ikan daripada kail, jangankan buku, saya yakin dia nggak akan baca blog ini heheu), katanya Suami nya baik, percaya tapi bisa saja orang berubah, kan? Kemudian saya bilang lagi, ya nggak apa-apa 1 buat sehari-hari dan 1 lagi buat pendidikan anak, tapi beliau menolak kembali, biar dipisahin sendiri saja.

    Kenapa sih saya repot ngurusin duit orang segala, karena saya tahu beliau hutang nya banyak, hutang usaha, belum hutang nikah dan sehari-hari, saya kaget karena saya ngumpulin uang segitu susahya minta ampun, ternyata orang lain malah minus. Bukankah kalau orang terlilit hutang piutang itu self control dan financial management nya kurang bagus? Sedih ya, sesulit itu menyuruh orang menabung, mungkin ilmu saya tidak cocok untuk orang terdekat, tapi cocok untuk kamu, iya kamu yang nggak punya alasan untuk sukses karena alasan untuk gagal itu banyak.

    Pakai aplikasi pengatur keuangan dan jujur menjadi diri sendiri, jangan demi gaya tiap akhir bulan merana. Oke, selanjutnya saya akan sharing tentang mengumpulkan dana darurat sebagai proteksi karena Tuhan sudah menyuruh kita agar jangan sampai meninggalkan generasi yang lemah. Dana darurat itu penting karena terkadang ada hal-hal yang tidak bisa kita hindari semacam bencana alam, krisis dan PHK.

    Saya dan Suami sebenarnya bukan tipe orang yang suka menghitung-hitung harta kekayaan, takut seperti Qarun dan Firaun, tapi biar tenang, yuk hitung dana darurat apakah sudah 12 kali gaji atau pengeluaran perbulan? Alhamdulillah sudah, bahkan sejak sebelum saya hamil, jadi kami punya dana darurat sebelum punya Gen tapi bisa menghidupi 3 orang untuk setahun.

    Alhamdulillah hikmah mempersiapkan kehamilan, nggak buru-buru, jadi puas honeymoon dan baru ngeh sampai punya dana darurat. Apakah kami sudah merdeka secara financial? Tentu saja belum, kami harus menabung lebih banyak lagi untuk tempat tinggal, pendidikan anak, traveling, bantu orang tua dan siapa tahu kami akan tinggal di luar negeri, kan? Lalu, bagaimana cara kami mengumpulkan dana darurat? Ternyata kami mengikuti saran benerin cashflow 1 dan 2, tapi kami nggak punya hutang/cicilan atau kreditan hehe.

    Kenapa sih saya kekeuh banget nggak mau punya hutang? Karena hutang itu berat, tidak ada dinar dirham di akhirat kelak, orang selalu bilang kalau nggak nyicil nggak akan punya, tapi saya yakin punya Tuhan yang maha kaya, saya takut kalau saya nyicil untuk punya, nanti Tuhan ambil semuanya lewat musibah. Tuhan yang menyuruh saya menjauhi riba, Tuhan pula yang melancarkan rezeki saya.

    Dana darurat kayak gimana sih? bisa berbentuk Deposito, sebaiknya Deposito syariah supaya halal dan bagi hasil, jadi lebih jelas meskipun bagi hasilnya tidak sebesar bunga bank konvensional. Kemudian logam mulia atau emas batangan, jangan perhiasan yang Istri pakai, itu mah harga jualnya rendah. Kalau mau ikut saham dan investasi lainnya juga boleh kok selama aman dan paham. Buat kalian yang masih berjuang mengumpulkan dana darurat, yuk benerin dulu cashflow-nya, supaya kita sama-sama menuju financial freedom!

    Mungkin sekian dulu ya sharing-nya, gimana teman-teman, kalian juga sudah punya dana darurat, kan? Silakan isi kolom komentar bagaimana cara kalian mengatur keuangan. Apabila merasa artikel ini bermanfaat bantu share ke sosial media ya, terima kasih.

    21.10.18

    [RESEP] Bihun Goreng Cihuy!


    Hello nom nom lovers, kali ini saya akan sharing resep masakan dadakan, bingung mau ngasih nama apa, yasudah Bihun Goreng Cihuy! Aja deh biar lucuk haha. Jadi, ini bukan Bihun Goreng yang digoreng seperti Mie Goreng atau Tukang Nasi Goreng pinggir jalan, lebih mirip Pizza Mie atau MieDog (Orang Sunda pasti ngerti). Waktu itu laper banget, pas suami pulang langsung masak ini, mudah dan cepat lho! Selamat mencoba ya..  

    Bahan:
    1bh Bihunku Jagung, sebungkus kan isi 2, ambil 1 saja nanti jadinya banyak kok, Rebus sampai matang. 
    1 butir telur kocok lepas
    1sdm abon
    1/2bh wortel, serut atau iris korek api
    Garam, merica dan kaldu jamur secukupnya. 
    Seledri atau Parsley

    Cara membuat:
    Masukan rebusan Bihun ke dalam kocokan telur, masukan wortel dan bumbu. Aduk hingga rata, panaskan minyak, goreng semuanya dalam teflon dengan api sedang, tunggu hingga telur matang dan bihun menjadi kecokelatan, sajikan hangat bersama mayones dan saus sambal. Mudah bukan? Bihun lebih lembut daripada Pizza Mie yang kalau dingin agak mengeras. 

    20.10.18

    [RESEP] Perkedel Istimewa Semua Suka


    Dear foodies, sudah lama nih Mamskie nggak sharing tentang resep masakan hihi. Sekarang kan Gen sudah makan menu keluarga jadi lebih gampang lah, soal waktu memasak nya jadi praktis dan efisien. Tinggal saya menyesuaikan bahan yang belum boleh dikonsumsi Gen atau rasa makanan untuknya tidak boleh pedas.

    Agar lebih mudah, utamakan dulu masakan untuk Gen, nanti pedasnya nyusul buat Mami dan Papi heheu. Karena Gen suka banget sama Tahu, jadilah saya bikinin Perkedel Tahu, eits tapi ini istimewa lho, bisa dimakan tanpa nasi karena sudah ada kentang sebagai pengganti karbohidrat, penasaran? Cobain resep mudahnya yuk! 

    Bahan:
    3bh tahu
    2bh kentang berukuran sedang, rebus
    1bh telur, kocok
    1bh wortel, serut
    1bh brokoli, tanpa batang
    3sdm terigu
    1sdm terigu bumbu pedas (buat Gen, nggak usah) 
    1sdt garam
    1sdt kaldu jamur
    1/2 sdt merica
    Seledri  atau parseley secukupnya. 


    Cara membuat:
    Kocok telur, hancurkan tahu dan kentang, tambahkan semua bahan, aduk rata, jika kurang air bisa tambah air es sedikit supaya renyah. Panaskan minyak, api sedang, ambil adonan sesendok-sesendok, goreng hingga kecokelatan, siap disajikan bersama mayones atau saus sambal. Selamat mencoba! 

    17.10.18

    [REVIEW] Crrante Hair Tonic Herbal, Untuk Mengatasi Kerontokan Rambut


    Hello Hairmate, bulan lalu saya kehabisan stok Hair Tonic, yup! Tonik rambut merupakan salah satu ritual perawatan rambut saya supaya tidak rontok, ya minimal rontoknya wajar, nggak parah banget gitu. Kebetulan belanja online sambil beli hair mask, hair vitamin dan facial foam, ternyata di toko kecantikan tersebut ada Tonik rambut yang murah banget keluaran brand lokal, namanya Crrante.

    Saya sering melihat produk Crrante di salon-salon, nah Tonik rambut Crrante itu macam-macam, ada yang kemiri untuk merawat kesuburan rambut dan membantu memelihara rambut tetap hitam. Crrante Anti ketombe untuk membantu mengurangi ketombe dan gatal-gatal yang timbul akibat ketombe. Crrante lidah buaya untuk merawat kesuburan rambut. Crrante Ginseng untuk membantu menjaga kekuatan akar rambut dan merawat pertumbuhan rambut. Crrante Sari buah & tumbuhan untuk membantu merawat kesuburan rambut tetap sehat dan tidak mudah rontok.


    Saya memilih untuk mencoba Crrante Herbal Hair Tonic untuk membantu mengurangi kerontokan rambut. Diperkaya dengan ekstrak ginseng. Lidah buaya sephora yang dapat merawat kesuburan dan membantu menjaga kekuatan akar rambut. Rambut tetap sehat, kuat dan tidak mudah rontok.

    Iya, kerontokan rambut masih menjadi problem utama, bagaimana caranya diminimalisir supaya rambut tetap sehat dan tebal. Dikemas secara sederhana, Tonik rambut ini hanya Rp 16.000/110ml. Karena mudah tumpah, jadi saya masukan ke botol spray saja supaya lebih awet dan efektif saat dipakai.


    Warnanya bening kehijauan dan wanginya herbal banget, enak sih ada sedikit sensasi dingin saat tonik mengenai rambut. Setelah keramas, sebelum pakai hair vitamin dan hair dryer, saya pasti semprot-semprot hair tonic ke rambut sambil dipijat supaya tonik menyerap sempurna. Hasilnya rambut wangi kayak keluar dari salon dan lumayan mengurangi rontok, nanti saya ingin mencoba varian lainnya, ah. Kalian suka pakai tonik rambut? Sharing dong cantik..

    Read more:

    16.10.18

    [REVIEW] Pond's Angel Face Powder Pinkish White Glow for Dry skin


    Dear Angel, dua tahun belakangan ini dunia kecantikan tanah air dikejutkan dengan performa Pond's BB Magic Powder yang sudah banyak sekali diulas para Beauty Blogger. Jadi, kalau dulu Pond's selalu bilang mereka nggak memproduksi bedak, sekarang Pond's Indonesia memang resmi mengimpor 3 jenis bedak tabur atau loose powder made in Thailand. 

    Varian pertama yaitu Pond's BB Magic Powder yang ringan dan booming itu, ditujukan bagi yang suka no makeup makeup, kalau dulu langka dan harus jastip/olshop, sekarang sudah ada lho di Minimarket dengan harga Rp 25.000 saja. Kemudian kemarin di Minimarket yang sama, saya juga tertarik membeli Pond's Angel Face Powder Natural Mattifying warna biru yang ternyata cocok untuk kulit berminyak. Pas ke Borma, akhirnya malah beli Pond's Angel Face Powder Pinkish White Glow yang warna pink untuk kulit kering, seharga Rp 23.000, kalau olshop lebih mahal deh. 

    Memang sih, ada SPG yang lebih merekomendasikan Pond's BB Magic Powder, tapi sudah sejuta umat, bukan Mami Sandra kalau nggak coba sesuatu yang baru hihi. Kebetulan memang bedak tabur Oriflame saya hampir habis setelah setahunan dipake terus, yakin lah beli Pond's Angel Face Powder Pinkish White Glow yang murah meriah dibandingkan bedak saya sebelumnya hihi. Saya juga tergoda sekali dengan efek Angel face, apakah wajah saya akan bercahaya seperti Malaikat kalau pakai bedak ini? Baca review nya yuk! 


    Pond's Angel Face Powder Pinkish White Glow ini merupakan jenis bedak tabur halus berwarna warna pink untuk kulit tampak halus dan cerah, yang hasilnya dewy finish. Dengan DOUBLE UV PROTECTION (Perlindungan ganda terhadap matahari). Berfungsi menahan minyak dari wajah (tidak membuat pori-pori tersumbat, halus dikulit dan dapat digunakan setiap hari untuk make up natural. Ukuran kecil 50 gr, ringan, sehingga travel friendly, tapi saya pindahin saja ke wadah bedak sebelumnya biar ada tempat spons. 

    Kemasannya mirip Pond's BB Magic Powder ya, bernuansa pink tapi ini lebih banyak warna putihnya dan masih ada tulisan Thailand untuk keterangan produk. Cara pakainya gampang banget sih, kayak bedakan biasa, usapkan merata setelah pakai moisturizer atau pelembap. Inilah alasan pilih Pond's Angel Face Powder Pinkish White Glow dibandingkan Pond's BB Magic Powder, karena saya suka pakai skincare berlapis-lapis, sebelum pakai bedak pasti pakai pelembap/tabir surya/BB Cream terlebih dahulu.



    Oh ya, bedak ini kan nggak ngasih tau kadar SPF nya, jadi kalau ada produk yang mengklaim UV Protection tapi bukan Sunblock, kita harus tetap pakai Sunblock karena produk 2 in 1 atau all in 1 pasti kurang maksimal, secara komposisi nya terbagi-bagi. Bedaknya halus sekali, warnanya pink gemes! dan wanginya Pond's banget. Tau kan, Pond's itu kayaknya dipakai sama semua wanita Indonesia yang baru mengenal skincare deh, zaman-zaman saya puber SMP hihi. Saya suka wanginya, seperti wangi skincare yang mengandung Sakura-sakura gitu, jadi nggak mengganggu sih.


    Ini foto hasilnya, pakai spons bedak biasa setelah setting pelembap day cream, pengen coba kalau pakai brush tapi kayaknya nggak akan terlalu ngaruh kalau wajah dari sananya udah segini saja hehe, gimana nih menurut kalian? Saya merasa first impression masih matte kayak bayi pakai bedak hehe, tapi lama-lama emang dewy, basah-basah glowing gimana gitu. Maaf nggak sempat foto lagi soalnya ketiduran sama bayi hehe.

    Tapi justru saya suka sih wajah terlihat glowing bercahaya tapi bukan berminyak, karena akan terlihat lebih sehat dan segar. Umtuk bedak murah gini ketahanan lumayan sih, lagian sebagai Muslim kan bedakan hanya bertahan 3-6 jam saja. Oke, sekian review cantik kali ini, semoga bermanfaat ya! 

    Read more:

    12.10.18

    [REVIEW] Juliet Homemade Hair Mask Green Tea, Perawatan Alami untuk Rambut Rontok


    Dear Hairmate, semangat akhir pekan! artinya bisa menyusun me time cantik merawat rambut dan tubuh. Nah kali ini saya mau sharing pengalaman memakai Hair Mask Homemade, namanya Juliet Hair Mask. Juliet Hair Mask merupakan masker rambut rumahanp dengan bahan baku alami yang aman untuk melindungi rambut. Juliet hair mask memiliki 9 Varian yang benefitnya dapat menjaga agar rambut senantiasa sehat. Variannya ada kopi, milk, green tea, stoberi, anggur, mint, cokelat bahkan rainbow! Tinggal disesuaikan dengan kondisi dan masalah rambut kalian.

    Sebagai Ibu menyusui, saya masih memiliki problematika rambut rontok, ya mungkin sudah nggak serontok dulu sih, tapi masih ada rambut rontok setiap menyisir dan keramas. Admin nya merekomendasikan varian anggur, stoberi atau green tea. Berhubung saya pecinta wangi green tea garis keras, saya akhirnya memilih varian green tea untuk mengatasi kerontokan rambut. Simak ulasannya beauties..


    Keajaiban Teh hijau untuk kesehatan dan kecantikan memang tak perlu diragukan lagi. Juliet hair mask green tea hadir membawa manfaat Teh hijau untuk merangsang pertumbuhan rambut, melembabkan kulit kepala dan menguatkan akar rambut. Terbuat dari  virgin coconut oil glycerin, olive oil, grape seed oil, fragrance oil dan colorant. Kemasannya jangan ditanya, unik dan gemesin banget! Pertama kali punya masker rambut yang lucu kayak gini, maskernya dikemas dalam jar dengan tutup bulat dihias kain warna-warni, membuat tampilannya shabby chic dan pastel, pokoknya keren dan Sandra banget! Haha. Karena masker green tea, jadi warnanya hijau toska yang segar. 



    Saat dibuka, wangi green tea nya cukup kuat, biasanya saya simpan di kulkas dulu sebelum dipakai. Alamak, krim nya adem banget. Jadi setelah keramas, rambut setengah kering (minimal nggak ada air yang menetes), usapkan krim hair mask ke kulit kepala hingga ujung rambut sambil dipijat pelan. Biarkan krim meresap sekitar 15 menit, lalu bilas dengan air dingin.


    Voila, rambut menjadi lembut, wangi dan rontok nya juga berkurang sejak memakai Juliet Homemade hair mask ini. Idealnya sih seminggu dua kali, tapi Mamski nggak sempet nih jadi seminggu sekali saja sambil relaksasi. Harganya juga terjangkau, hanya Rp 50.000 untuk 350ml, jadi bakalan awet dan hemat banget dibanding hair mask di Salon. Sekarang kan hair mask di salon itu Rp 50.000 sekali datang, tergantung krim nya, makin bagus makin mahal, belum lagi harus keluar rumah, nggak tenang ninggalin anak, omelan kapster salon yang suka bikin hati panas hahha pengalaman. Ya, syukur kalau sudah punya salon langganan, untuk saat ini lebih adem hair mask di rumah, sambil main sama anak. Apalagi bagi wanita yang keluar rumah memakai hijab, pastikan rambut kering sebelum berhijab, karena jika setelah keramas langsung berhijab, rambut akan cepat lepek, gatal dan memancing kerontokan.



    Nah, kayaknya nanti pengen coba Juliet hair mask varian rainbow, jadi isinya itu krim warna-warni sesuai keluhan rambut, lucu kayak yogurt hehe. Oh ya, produk Juliet hair mask ini bisa dibeli di Shopastelle. Shopastelle ini sudah berdiri sejak tahun 2012 di Semarang. Shopastelle menjadi Distributor pertama yang menjual perawatan tubuh rumahan dengan menggunakan bahan-bahan alami. Visi nya ingin memenuhi kebutuhan kecantikan kaum wanita dengan produk berbahan alami tanpa menggunakan bahan kimia.

    Selain Juliet hair mask, Shopastelle juga menjual Body Balm, Cool Sugar Wax, Face Cleanser, Floressence, Hair Mist, Linen Spray, Masker Bubuk Organik, Nait, Oilaiir, Oilash, ThankScrub, Shopastelle Package, Lush Fuzz dan Allure. Untuk informasi lebih lanjut, bisa tengok Instagram dan LINE @shopastelle. So, tunggu apa lagi? Happy relaxing beauties!

    COPYRIGHT © 2017 SANDRAARTSENSE | THEME BY RUMAH ES