• 17.7.18

    Akhir Pekan Berpetualang di Taman Wisata Pakuhaji



    Dear Travelmate, seperti biasa keluarga kecil saya sering gagal mager di rumah kalau hari Minggu, pasti saja ada cerita jalan-jalan kemana. Seperti akhir pekan lalu, setelah puas makan di Ongkog Lohor, nggak ada rencana, Papi tiba-tiba membelokan motor ke Jalan Haji Gofur, terciptalah ide dadakan bermain ke Pakuhaji.

    Sebenarnya, nama tempat wisatanya adalah Wisata Kuda dan Warung Liwet Pakuhaji, yang beralamat di Jl. Haji Ghofur Km.4, RT02/RW10, Pakuhaji, Ngamprah, Pakuhaji, Ngamprah, Kabupaten BandungBarat, Jawa Barat 40552. Yup! Deket banget sama tempat tinggal kami, untuk menuju kesana, baik dari arah Padalarang atau Cimahi/Bandung, kalian tinggal mencari patokan RM Padang Kiambang Raya, nanti di seberang ada Kantor Desa Gadobangkong,  nah masuk ke jalan Haji Gofur sebelah kantor Desa tersebut. 

    Perjalanan kesana mengingatkan saya saat akan melahirkan Gentra, dimana pagi itu sudah pembukan 7 ke 8 saya menahan nyeri ingin mengejan di dalam Taksi online, mirip adegan Sinetron lol, yang menuju Rumah Bidan Wisdy hehe. Memang, Jalan Haji Gofur ini sempit dan naik turun gunung, Wisata Pakuhaji sendiri merupakan taman hiburan keluarga yang terletak di dataran tinggi, kaki gunung antara Cimahi dan Lembang Bandung Barat, jadi tempat wisata ini juga bisa diakses dari Cisarua Lembang.

    Sumber:Travellink Indonesia 

    Kami sering melewati tempat ini, tapi baru sempat setelah punya anak dan waktu operasionalnya hanya saat weekend alias Sabtu dan Minggu saja. Saat sampai, kami disambut oleh pintu gerbang berhiaskan patung kuda nan gagah, ekspektasi saya sih yang namanya Wisata Kuda itu sejenis De'Ranch di Lembang, ada padang rumput luas dihiasi kuda-kuda yang siap ditunggangi pengunjung.


    Ternyata... Haha tiket masuknya murah banget! Hanya Rp 5000/orang, jadi kami bayar Rp 13.000/berdua sudah termasuk parkir motor. Apalagi kata Tetangga yang sudah kesana, awal tahun 2018 hanya Rp 3000 namun sekarang ada perubahan dan renovasi di beberapa arena. Untuk menaiki beragam wahana tinggal membeli tiket terusan yang menurut kami masih terjangkau dan masuk akal, dibanding wisata selfie imitasi yang ternyata menjiplak LACMA dan Artist Jepang Yayoi Kusama. 


    Setelah memarkirkan motor, kami berjalan melewati para Pedagang, kemudian disambut oleh kuda yang sedang sibuk ditunggangi pengunjung, anak dan dewasa. Coba tebak ada berapa kudanya? Hanya dua saja ternyata haha, mungkin pemberian nama Wisata kuda hanya sebagai branding semata, ya sah-sah saja sih yang penting murah meriah dan dekat rumah hehe.


    Oke, saya menawarkan Papi dan Gen naik kuda tapi Papi tidak mau huhu, yasudah kami berkeliling arena dengan hati riang gembira, kapan lagi ada tempat wisata super hemat di tempat sejuk kayak gini hihi. Gen seneng banget lihat kuda, Gen kan sudah bisa ngomong kuda, sambil tersenyum. Selanjutnya kami menuju sangkar-sangkar burung, wah sudah seperti kebun binatang mini ya, ada Merak yang sumpah waktu ekornya dikibarkan, elok banget lah pemandangannya, Subhanallah indah sekali ciptaan Tuhan. Oh ya, saya juga baru tahu kalau Merak cantik berekor panjang itu jantan, sedangkan yang berekor pendek itu betina. Di sebelahnya, ada Merak Putih yang anggun menyatu dengan burung-burung kecil yang bersuara merdu.














    Setelah dari sangkar Merak, kami juga melihat Ayam dan Burung-burung langka yang beberapa diantaranya pernah dilihat di Taman Balaikota. Menuju keatas ada kandang monyet, musang dan kura-kura. Saya melihat Bianglala, sayang tidak beroperasi padahal pasti keren banget melihat pemandangan Cimahi dari atas dataran tinggi.









    Kemudian ada area luas untuk bersepeda, wahana Balon air, pasir putih dan rumah-rumah lucu ala Bondi Beach. Disini juga ada aneka permainan gratis seperti ayunan dan perosotan, karena Gen digendong Hipseat jadi tidak sempat mencobanya. Setelah berkeliling kami mulai lelah, jadi membeli minuman serta snack yang dimakan di saung atau gazebo. Harga menu nya yang paling mahal Paket timbel komplit Rp 35.000/porsi. Dekat saung ada aula untuk beragam acara seperti Reuni atau Halal Bihalal setelah lebaran, disediakan juga Mushola dan Toilet.







    Disini juga ada wahana ATV, outbond, kolam renang dan flying fox untuk anak maupun dewasa. Insya Allah nanti mau kesini lagi untuk berenang bersama saudara Gen. Yang lucu disini adalah wahana Becak Motor, dimana Motor gede mengangkut pengunjung yang biasanya Ibu-ibu mengelilingi area wisata. Kebayang dong, naik motor ngebut di jalan yang berundak-undak, Ibu-ibu pada jejeritan, adapula yang bawa bayi sampai nangis kejer, nggak lupa ada juga yang sambil Insta Story biar tetap eksis kayak Selebritis haha.








    Terakhir, kami bersantai di lantai 2 Cafe/Restoran, unik sih kalau makan sambil main ayunan memandangi kuasa Tuhan yang begitu indah dan menakjubkan. Waktu sudah menujukkan pukul 4 sore, kami pulang sambil tersenyum puas karena cuaca sangat cerah, sejuk, pengunjung tidak terlalu ramai meskipun sedang liburan anak sekolah. Seneng deh Mami dan Papi bisa ajak Gen jalan-jalan, apalagi banyak area hijau dan Kids Friendly. Sampai jumpa di petualangan selanjutnya...

    14.7.18

    [REVIEW] Kiss Scrub Aloe Vera Soothing Gel & Bengkoang Oat Milk Face Mask


    Dear beauties, saya kembali dalam review kecantikan. Di musim panas ini, kulit dan wajah semakin kering, jadi kita butuh nutrisi tambahan, selain makan sayur dan buah tentunya. Walaupun masih menyusui, tapi semangat saya untuk perawatan wajah dan tubuh sudah membara kembali. Tapi tetap ya, bahan alami serta aman adalah yang utama, makanya saya memilih Kiss Scrub.


    Kiss Scrub adalah brand lokal yang memakai bahan alami, saya pakai Aloe Vera Soothing Gel, Bengkoang Oat Milk Face Mask, Laverne Castor Oil dan Eye Lash Serum. Di postingan kali ini saya akan mengulas Aloe Vera Soothing Gel dan Bengkoang Oat Milk Face Mask, happy reading ya.


    Sejak tahun kemarin, Aloe Vera Soothing Gel begitu booming dan ini adalah pertama kalinya saya mencoba Kiss Scrub Aloe Vera Soothing Gel yang baru launching. Dikemas dalam Jar transparan, Gel nya begitu bening enak dipandang, tidak ada wangi, saat dioleskan langsung meresap ke dalam kulit, nggak lengket sama sekali, asyik. Gel lidah buaya termurah sepertinya, dibandrol dengan harga 25k saja!. 



    Sebenarnya di rumah juga banyak lidah biaya, tapi sudah nggak sempat sist, untuk potong-cuci-pakai, belum lagi getahnya yang bikin gatal. Busui kan pengen yang praktis hihi. Cara pemakaiannya gampang, tinggal colek pakai jari bersih atau spatula ke area yang kering, langsung deh terasa sensasi dingin dan kulit menjadi lembap. Memang banyak sekali manfaat lidah buaya, Ratu Mesir kuno saja sudah pakai lidah buaya untuk merawat kulit mereka, masa ladies zaman now, nggak? Hehehe.


    Oke, setelah melembapkan kulit, saatnya Me time dengan maskeran! Duh, sudah ratusan purnama Mamskie nggak maskeran nih, jadi penasaran banget nyobain Kiss Scrub Bengkoang Oat Milk Face Mask yang harganya hanya 65k saja. Kemasannya sederhana, di plastik gitu, warna masker putih dan teksturnya seperti bedak tabur. 


    Masker ini wanginya susu banget, karena memang terbuat dari bengkoang, oat, susu dan beras. Untuk pemakaian cukup mudah, tuangkan 1 sendok masker, beri air mawar, castor oil atau olive oil. Oleskan pada wajah, untuk hasil terbaik bisa uapan atau scrubing dulu sebelum maskeran, pakai minimal sekali seminggu. Kalau saya biasanya pakai di malam hari, rasanya dingin banget pas maskeran. Hasilnya kulit wajah langsung segar, cerah dan halus sekali, suka deh.

    Oke, sekian ritual kecantikan terbaru Ibu menyusui, sampai jumpa di postingan selanjutnya. Terima kasih telah membaca, selamat perawatan ya.
    Kiss Scrub 
    Instagram @Kiss.Scrub



    10.7.18

    [REVIEW] Vimala Ultra Nourishing Lip Balm & Baby Pavor Rub, Mommy happy, Baby happy!


    Dear lovely readers, dulu saya suka pakai Lip Balm kemudian langsung mengoleskan Lipstick yang Satin, alhasil jadinya glossy, nggak awet, di sangka nggak pakai Lipstick dan bibir menjadi hitam. Sejak saat itu saya skip penggunaan Lip Balm sampai mau expire. Ternyata saya yang salah, harusnya setelah menggunakan Lip Balm, beri jeda sebelum memakai Lipstick.

    Setelah sekian lama tak menggunakan Lip Balm, bibir saya sering mengalami kekeringan dan pecah-pecah karena kurang ternutrisi. Apalagi sebagai pecinta Lipstick Matte, saya harus merawat bibir agar tetap lembap dan sehat. Syukurlah sekarang saya telah menemukan Lip Balm impian, inilah review Vimala Ultra Nourishing Lip Balm, enjoy!


    Vimala Ultra Nourishing all natural Lip Balm stick seharga 65k ini diformulasikan khusus untuk bibir kering dan pecah-pecah, super bergizi tapi tetap ringan di bibir. Kemasan yang simple dan higienis, berwarna broken white, tidak ada aroma dan warna sama sekali saat diaplikasikan. Vimala Lip Balm ini 100% natural, terbuat dari Extra Virgin Olive Oil, Shea Butter, Cocoa Butter, Sweet Almond Oil, Vitamin E dan Beeswax. Saya biasa mengoleskan sebelum memakai Lipstick atau saat di rumah saja agar bibir tidak kering lagi. Rasanya benar-benar lembap namun tetap terasa ringan, I love it ❤️ selamat datang bibir sehat dan lembap!.


    Selain mencoba Lip Balm, saya juga memberikan Vimala Baby Balm pada anak, yang merupakan produk baru dari Vimala. Tahu sendiri kan Balada Aphelion dan angin kencang dari Australia menuju ke utara yang bikin musim panas di Bandung terasa dingin. Nah, hal tersebut memicu anak saya batuk-batuk dan pilek.

    Baby Balm anak saya habis, saya iseng lah mengoleskan Balsam keluarga dari merek yang sama, tak lama kemudian anak saya menangis, mungkin tidak nyaman karena mengandung camphor huhu, nggak mau lagi deh kejadian kayak gitu lagi. Sekarang saya tahu solusinya, tinggal berikan Vimala Baby Vapor Rub.


    Vimala Baby Vapor Rub ini dibandrol dengan harga 80k, Baby Balm khusus bayi dan anak-anak yang dikemas dengan cute nan mungil. Dibuat berdasarkan resep tradisional Jawa yang diturunkan dari salah satu nenek owner Vimala. Komposisi nya 100% natural artisan aromatheraphy yaitu Extra Virgin Olive Oil, Vitamin E, Beeswax dan Essential oil blend. Caranya sangat mudah, pijat ke dada, perut dan punggung anak dan jangan sampai terkena mata. Sekarang Gentra nggak batuk-batuk lagi, sudah siap jalan-jalan bersama Mami dan Papi.


    Lip Balm dan Baby Balm dari Vimala benar-benar membuat Mami dan Gentra bahagia. Fyi, Vimala dalam bahasa Sansekerta artinya sakti, sesuai dengan nama depan anak saya yang berasal dari tokoh pewayangan asli Nusantara, anaknya Bimasena atau Wrekudara yang paling sakti hihi. Sekarang kami akan selalu membawa kedua produk ini karena sangat bermanfaat dan travel friendly. Sekian review kali ini, semoga bermanfaat ya.

    Read more: [REVIEW] Me time with Vimala Soap Bar & Natural Scrub! 


    Vimala 
    IG : vimala_co
    Line : vimala_co

    COPYRIGHT © 2017 SANDRAARTSENSE | THEME BY RUMAH ES